Ingin Menghilangkan Nail Art? Intip Cara Mudah Menghilangkan Nail Art Menurut Para Ahli

Redaksi 19 Jan 2024

Salah satu kebiasaan terburuk Cosmo—dan percayalah, Cosmo memiliki beberapa kebiasaan buruk—adalah mencabut kutek kuku gel secara manual. Cosmo adalah orang yang mudah cemas dan memiliki kebiasaan menggigit kuku, jadi bagi Cosmo tidak ada yang lebih memuaskan daripada mengambil setiap potongan kecil gel yang mengelupas di sudut manikur yang mulai terangkat.

Setelah bertahun-tahun melepas kutek gel dengan cara yang tidak benar, kuku alami Cosmo menjadi sangat tipis dan rapuh sehingga Cosmo bertekad untuk mengubah kebiasaan buruk ini dengan meminta saran dari para ahli manikur, Laura Malarkey dan Mazz Hanna tentang cara yang benar menghilangkan kutek gel di rumah dan di salon—dan Cosmo bahkan menghubungi ahli dermatologi Kseniya Kobets untuk mendapatkan penjelasan mengenai apa yang sebenarnya terjadi ketika kita mengupas kutek gel secara manual (itu tidak baik!). Terus gulir untuk semua informasi penting dan tips yang Cosmo pelajari.


Apa cara terbaik untuk menghilangkan kutek gel di rumah?

Cara terbaik untuk menghilangkan kutek gel di rumah adalah dengan metode rendam, terdengar sesederhana seperti sebutannya. Hanna mengatakan untuk mulai dengan menggosok lapisan atas gel kuku dengan alat kikir sampai kukumu tidak lagi berkilau. Kemudian, rendam bola kapas dalam aseton, letakkan di atas setiap kuku, kunci dengan aluminium atau penjepit kuku, dan biarkan merendam selama 15 hingga 30 menit.

Untuk mempercepat prosesnya, kamu dapat menggunakan bantalan pemanas atau sarung tangan pemanas. Tips lainnya yang disarankan oleh Malarkey, adalah siapkan satu mangkuk besar dan satu mangkuk kecil. Tuangkan air panas ke dalam mangkuk besar, kemudian tempatkan mangkuk kecil di dalamnya dan tuangkan aseton 100 persen ke dalam mangkuk kecil. Langkah ini akan menghangatkan aseton, dan membuatnya bekerja sedikit lebih cepat.

Setelah 15 menit berlalu, lap kukumu dengan bola kapas untuk menghilangkan sisa gel (dan jika perlu, kamu dapat menggosok sisa lebihnya). FYI, kamu mungkin perlu mengulangi proses perendaman ini sebanyak dua kali pada setiap tangan untuk menghilangkan semua gel. Setelah kamu puas dengan hasilnya, gunakan penggosok kuku bertekstur halus untuk meratakan permukaan kuku. Malarkey menyarankan untuk mengikuti metode ini dengan perawatan kuku keratin setidaknya sekali sehari selama seminggu untuk menjaga kuku tetap halus dan sehat.

Dan perlu kamu ketahui, "kutek gel bisa digosok hingga habis, dan itulah cara yang digunakan oleh beberapa salon menghapus gel, tetapi saya tidak merekomendasikan kepadamu untuk melakukannya sendiri di rumah," kata Malarkey. Sulit bagi mata awam untuk mengetahui kapan kamu sudah menggosoknya hingga ke dasar kuku, yang mana hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada kuku. Jadi, lebih baik untuk melakukan metode itu dengan bantuan dari para profesional.


Bagaimana cara menghilangkan kutek gel di salon?

Pada umumnya, menghapus kutek gel di salon dilakukan dengan cara yang sama seperti di rumah, tetapi semuanya akan tergantung pada salon tersebut. Beberapa salon merendam kutek gel, sementara yang lain memilih untuk menggosok habis, biasanya dengan bor kuku untuk memecahkan segel gel dan menghilangkan kilauan. "Penting untuk menyadari bahwa bor harus digunakan dengan sangat hati-hati, dan para nail artist perlu dididik dengan baik tentang cara menghapus gel dengan bor karena penggunaan bor yang tidak benar dapat menyebabkan kerusakan," kata Hanna.


Apakah ada cara untuk menghilangkan kutek gel tanpa aseton?

Ya, kamu dapat menggunakan penghilang kutek gel berbasis resin untuk melepas kutek gel. Tetapi, "ketika menghilangkan kutek gel secara umum menggunakan produk non-aseton dapat menyebabkan kerusakan pada kuku," jelas Hanna. Dia kemudian melanjutkan dengan mengatakan, "Jika kamu mencoba menghapus kutek gel dengan cara lain, kemungkinan besar kamu akan perlu menggunakan lebih banyak tenaga, yang pada akhirnya merusak plat kuku. Alasan aseton menjadi pilihan utama untuk menghilangkan gel adalah karena memungkinkan kita untuk secara lembut dan efektif menghapus semua gel dari plat kuku."

Satu hal yang perlu dicatat tentang aseton adalah aseton sangat membuat kuku dan kutikula menjadi kering, dan itu tentu dapat meningkatkan risiko ruam kulit dan retak di sekitar kuku, memperburuk eksim dan sensitivitas kulit," kata Kseniya Kobets, MD. Inilah sebabnya mengapa beberapa orang mungkin memilih untuk mencoba gel builder (alias gel lembut) di antara pemakaian kutek gel, karena dapat diisi seperti akrilik dan tidak memerlukan penghilangan gel penuh. Untuk mengatasi efek pengeringan aseton, pastikan untuk mengoleskan minyak kutikula yang melembabkan di seluruh kuku dan kulit setelah menghilangkan kutek gel.


Apakah boleh mencabut kutek gel dengan tangan?

"Kamu tidak pernah boleh mencabut kutek gel menggunakan tangan," peringat Hanna. "Ketika kamu mencabut kutek gel, lapisan-lapisan kuku alamimu akan terangkat bersamanya, menyebabkan kerusakan dan trauma pada plat kuku," Hanna menjelaskan. Mencabut hanya akan merusak kukumu, membuatnya lemah dan rapuh, serta lebih rentan patah dan robek. "Jika kamu berencana untuk mendapatkan set kutek gel lainnya di masa depan, mencabut kutek gel dengan tangan akan sangat mempersingkat umur set kutek gel berikutnya, karena gel tidak dapat melekat dengan benar pada kuku yang rusak," kata Malarkey.

Inilah asal muasal kesalahpahaman umum bahwa kutek gel "merusak" kuku, tetapi ini tidak benar. "Gel itu sendiri tidak merusak kuku; kerusakan biasanya terjadi selama persiapan atau penghilangan kutek gel yang tidak benar," jelas Malarkey.


Berapa lama kita bisa membiarkan kutek gel menempel?

"Kamu dapat menghapus kutek gel setelah dua hingga empat minggu, tergantung pada produk dan seberapa cepat kuku alamimu tumbuh," kata Hanna. Tetapi jika kamu peduli pada kesehatan kuku, penting untukmu tidak menggunakan kutek gel sesekali yang dapat menghindari potensi kerusakan kuku.

Jika kamu meninggalkan kutek, bubuk perendam, atau kuku akrilik selama lebih dari empat hingga enam minggu, kamu dapat berpotensi rentan terhadap infeksi jamur, jelas Dr. Kobets. Dan jika kamu terus menggunakan kutek gel di atas kuku yang infeksi, kamu dapat membuatnya menjadi lebih buruk. Inilah sebabnya penting untuk menghilangkan semua kutek gel setiap dua hingga empat minggu. Jika kamu melihat adanya perubahan warna kuku yang serius, jadwalkan janji dengan dermatolog untuk pemeriksaan.


Terakhir:

"Kutek gel tidak merusak kuku jika digunakan dan dihilangkan dengan benar," kata Hanna. Malarkey mengulangi pernyataan ini: "Kerusakan biasanya terjadi selama persiapan atau penghapusan kutek gel, itulah mengapa kamu perlu menghapus kutek gel dengan benar—menggunakan metode di atas untuk merendam gel dan mengikisnya dengan lembut."

Namun, menurut Dr. Koberts, "bagaimanapun juga, semua kutek, baik gel maupun bubuk, terbuat dari bahan kimia, dan dapat berpotensi merusak kuku dari waktu ke waktu." Jadi, berhati-hatilah dan pastikan kamu tidak mempertahankan manikur cantikmu terlalu lama, entah seberapa menggoda itu! Dan yang paling penting: Jangan. mencabut. kukumu.


(Artikel ini disadur dari Cosmopolitan UK / Perubahan bahasa telah dilakukan oleh penulis/Salsa Meilivia/ Image: Doc. Photo by Filippo Fortis//LAUNCHMETRICS SPOTLIGHT on Cosmopolitan UK/Valeria Boltneva on Pexels).