6 Cara Menggunakan Facial Foam yang Benar untuk Kulit Bersih dan Sehat!
Membersihkan kulit wajah dengan benar adalah salah satu tahapan skincare routine yang tidak boleh dilewatkan. Gunakan facial foam yang gentle dan sesuai dengan jenis kulit kamu untuk membersihkan kulit wajah sehari-hari. Meskipun terkesan mudah, tetapi kamu tetap perlu memahami cara menggunakan facial foam yang baik dan benar. Biar tidak salah, sini Cosmo kasih tahu!
1. Pastikan Tangan dalam Keadaan Bersih
Sebelum menggunakan facial foam, pastikan tangan kamu sudah dalam keadaan bersih. Cuci tangan terlebih dahulu dengan sabun sebelum kamu mengaplikasikan facial foam ke wajah. Hal ini penting agar yang mungkin menempel di kotoran di tangan tidak berpindah dan menempel di kulit wajah.
2. Menggunakan Facial Foam Setelah Mandi
Biasanya cuci wajah dilakukan bersamaan saat kegiatan mandi. Cuci wajah dengan facial foam sebaiknya dilakukan setelah mandi atau setelah keramas. Jadi, sisa-sisa sabun mandi atau sampo bisa ikut dibersihkan saat mencuci wajah.
3. Buat Busa di Telapak Tangan
Sedikit berbeda dengan facial wash, kamu perlu mengusap-usap facial foam di telapak tangan terlebih dahulu. Cara menggunakan facial foam yaitu dengan menuangkan ke telapak tangan dan digosok-gosok hingga menghasilkan busa. Barulah, kamu bisa mengaplikasikannya ke wajah.
4. Bersihkan Wajah dengan Gerakan Memutar
Kulit wajah lebih tipis dibandingkan bagian tubuh lainnya. Oleh sebab itu, perawatan kulit wajah juga harus disesuaikan. Ketika mencuci wajah, hindari menggosok kulit wajah terlalu keras.
Bersihkan wajah kamu dengan gerakan memutar dan perlahan. Mulai dari bagian pipi dan dagu, begitu juga dengan bagian dahi. Putar-putar searah dan tidak perlu terlalu keras karena bisa menyebabkan kulit iritasi.
5. Basahi Wajah dengan Air Hangat, Bilas dengan Air Dingin
Untuk hasil kulit wajah yang bersih maksimal, kamu bisa membasahi wajah terlebih dahulu dengan air hangat. Cara ini bertujuan untuk membuka pori-pori kulit sehingga bisa dibersihkan secara dalam. Kemudian, bilas wajah dengan menggunakan air suam kuku.
6. Keringkan dengan Handuk Lembut
Setelah kamu menggunakan facial foam dan membilasnya, maka selanjutnya adalah mengeringkan wajah dengan handuk yang lembut dan bersih. Keringkan dengan cara menepuk-nepuk perlahan wajah.
Menggosok kulit terlalu kuat tidak disarankan karena bisa membuat kulit kamu luka atau iritasi. Selain itu, mengeringkan wajah dengan menggosok terlalu keras juga berisiko membuat kulit wajah cepat berkerut.
Perbedaan Facial Foam dan Facial Wash
Kamu pasti sudah sering mendengar tentang dua jenis sabun cuci wajah, yaitu facial foam dan facial wash. Meskipun fungsi keduanya sama-sama bisa membersihkan wajah dari kotoran, tetapi ternyata ada beberapa perbedaan antara facial foam dan facial wash yang penting untuk kamu ketahui, antara lain:
1. Tekstur
Perbedaan facial foam dan facial wash yang paling mudah dikenali adalah dari teksturnya. Facial foam memiliki tekstur berupa busa (foam) dan cenderung lebih lembut dibanding facial wash. Sedangkan facial wash, teksturnya bisa berupa gel atau krim. Dari perbedaan tekstur ini memiliki keunggulannya masing-masing.
2. Fungsi Facial Foam dan Facial Wash
Secara umum, fungsi facial foam dan facial wash sama-sama mampu membersihkan kulit wajah. Tetapi, facial foam dinilai lebih gentle dan efektif mengangkat sisa-sisa kotoran dan sel-sel kulit mati pada wajah. Dengan tekstur foam yang lebih lembut, facial foam dapat membersihkan wajah tanpa membuat kulit iritasi dan kering. Sementara itu, facial wash lebih mampu menyegarkan dan mencerahkan kulit wajah.
3. Jenis Kulit
Facial foam lebih disarankan untuk kulit yang cenderung berminyak. Hal ini karena, foam lembut pada facial foam dapat membersihkan kotoran tanpa membuat kulit semakin kering.
Penting untuk diketahui bahwa, kondisi kulit yang sangat kering bisa menjadi salah satu penyebab produksi minyak berlebih pada wajah. Facial foam juga lebih aman dan lembut digunakan untuk kamu yang memiliki kulit berjerawat.
Sementara itu, facial wash dengan tekstur gel biasanya lebih direkomendasikan untuk kulit sensitif, karena dinilai lebih ringan dan lembut. Bahkan, banyak produk facial wash dengan tekstur gel yang juga tidak memiliki busa, sehingga sangat aman untuk kulit sensitif.
Facial wash dengan tekstur krim biasanya diperuntukkan bagi pemilik kulit kering. Facial wash dengan tekstur krim biasanya mengandung pelembap tinggi yang bisa membuat kulit wajah tetap lembap setelah mencuci wajah.
4. Cara Penggunaan
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kamu perlu menuangkan facial foam secukupnya di tangan, lalu digosok-gosok hingga berbusa, barulah diaplikasikan ke kulit wajah. Sementara facial wash, kamu tidak perlu menggosok-gosok di telapak tangan terlebih dahulu sebelum diaplikasikan ke wajah, karena kamu bisa langsung mengaplikasikannya.
Baik itu facial foam maupun facial wash, keduanya sama-sama perlu diaplikasikan ke wajah secara lembut dan tidak digosok terlalu keras dan kasar, yang justru bisa menyebabkan kulit iritasi.
Itulah tadi cara menggunakan facial foam yang benar dan perbedaannya dengan facial wash yang perlu kamu ketahui. Setelah mencuci wajah, jangan lupa untuk melanjutkan tahapan skincare routine lainnya, ya!
(Calvin/GIO)