Berapa Jumlah Rambut Rontok yang Normal dalam Satu Hari? Ini Jawabannya

Rambut rontok adalah hal alami yang terjadi di semua orang setiap harinya. Namun, rambut yang rontok dalam kadar berlebihan justru menunjukkan bahwa kamu sedang mengalami masalah yang secepatnya perlu diatasi, lho. 

Untuk menentukan di kondisi seperti apa kamu mulai perlu mengkhawatirkan kondisi rambutmu, dapat dilihat melalui jumlah rontok yang dialami dalam satu hari. 

Jadi, berapa jumlah rambut rontok yang masih dikategorikan wajar, dan mana yang perlu kamu atasi secepatnya? Berikut jawabannya!

Berapa jumlah rambut rontok yang dikategorikan normal?

Tahukah kamu bahwa rambut memiliki siklus pertumbuhannya sendiri? Di mana setiap helai rambut akan mengalami tiga fase, yaitu anagen, catagen, dan telogen.

Pada fase pertama, anagen, rambut akan mengalami pertumbuhan, yang lanjut ke fase transisi (catagen), dan diakhiri dengan fase istirahat, atau telogen, dimana rambut akan rontok.

Yup, rambut rontok adalah kondisi yang alami! Karena pada saat ini rambut yang rontok akan memberi ruang untuk rambut baru yang tumbuh. 

Untuk menentukan apakah kondisi rambutmu masih dikategorikan normal atau tidak dapat dilihat dari jumlah rontok yang terjadi setiap harinya. 

Secara rata-rata, seseorang dapat kehilangan sekitar 50 hingga 100 helai rambut per hari. Sehingga jika rambut rontokmu masih berada di jumlah ini kamu tidak perlu khawatir, karena ini adalah kondisi yang normal.

Apa saja penyebab rambut rontok?

Selain karena fase pertumbuhan rambut yang normal, jumlah rambut rontok juga dapat dipengaruhi oleh beberapa hal, antara lain:

Musim: Rambut cenderung lebih banyak rontok pada musim tertentu, seperti pergantian musim dari panas ke dingin.

Kondisi Kesehatan dan Stres: Rambut dapat mengalami kerontokan berlebih jika kondisi kesehatanmu sedang terganggu. Beberapa jenis penyakit yang biasanya memiliki efek membuat rambut menjadi rontok berlebih, antara lain anemia, tiroid, atau stres.

Perubahan Hormon: Perubahan hormon, seperti yang terjadi selama kehamilan atau menopause juga dapat mempengaruhi kerontokan rambut.

Kurangnya Perawatan pada Rambut: Jika kamu sering kali menggunakan produk kimia berlebihan, alat pemanas, atau gaya rambut tertentu tanpa dibarengi dengan pelindung atau hair care yang tepat, rambut akan menjadi lebih rapuh dan berujung rontok.

Kapan kamu harus mulai mengkhawatirkan kondisi rambut yang rontok?

Jika jumlah rambut rontokmu melebihi 100 helai per hari secara konsisten, atau jika kamu sudah mulai melihat tanda-tanda seperti penipisan rambut yang signifikan, seperti kebotakan di beberapa area, atau rambut rontok dalam jumlah besar saat mencuci atau menyisir, mungkin ini adalah saat yang tepat bagimu untuk mulai serius mencari akar masalah dan solusi untuk mengatasinya.

Karena jika terus dibiarkan, bisa jadi kamu memiliki masalah kesehatan yang lebih serius seperti alopecia, infeksi kulit kepala, atau gangguan autoimun, lho.

Nah, setelah mengetahui informasi sebelumnya kamu sekarang mungkin sudah bisa menentukan apakah kondisi kerontokan rambut yang kamu alami saat ini sudah mulai mengkhawatirkan atau tidak.

Jika iya, cobalah untuk konsultasi ke dokter atau tenaga profesional lainnya untuk menemukan akar masalah dan solusi tepat untuk mengatasinya sebelum terlambat.