5 Hal yang Harus Diperhatikan Agar Wangi Scented Candle Tahan Lama

Jika wangi parfum bisa menambah rasa percaya diri, maka keharuman scented candle dapat diandalkan untuk membangun suasana kehangatan sebuah ruangan. Pada beberapa jenis keharuman dan tipe, scented candle juga dianggap bisa membantu merilekskan pikiran. Tentunya kita tidak bisa punya ekspektasi yang sama akan intensitas dari parfum dan scented candle.

Parfum lebih instan sementara scented candle butuh waktu untuk bisa mengeluarkan keharumannya. Sama seperti ketika memakai parfum, kita juga ingin wangi dari lilin pun bisa tahan lama. Ada sejumlah trik yang bisa kamu terapkan agar keharuman scented candle bisa lebih awet. Apa saja?

1. Jangan lupa untuk menggunting Sumbu

Sebelum menyalakan lilin kamu perlu menggunting sumbu. Tujuannya agar nyala api tidak terlalu besar dan lebih terkontrol. Api yang terlalu besar akan membuat lilinmu jadi cepat habis. Sumbu yang tidak rajin digunting akan menciptakan residu hitam dan dapat memengaruhi wangi yang dihasilkan.

2. Minimal pembakaran 1 - 1,5 Jam

Jangan menyalakan lilin hanya selama beberapa menit. Seperti disinggung sebelumnya, scented candle butuh waktu agar bisa tercium wanginya. Minimal untuk durasi pembakaran adalah satu hingga satu setengah jam. Durasi pembakaran yang terlalu cepat juga membuat lapisan lilin jadi tidak merata atau tunneling. Untuk maksimal pembakaran, banyak yang menganjurkan adalah 4 jam. 

3. Jauhkan dari AC dan udara terbuka

Ketika menyalakan lilin, maka simpan dari AC atau jendela terbuka. Angin yang dihasilkan akan membuat nyala api jadi tidak stabil dan wanginya pun jadi mudah hilang karena udara. Selain nyala api yang tidak stabil juga berbahaya. Jangan pernah meninggalkan lilin yang sedang menyala atau menyimpannya dekat dengan bahan yang mudah terbakar!

4. Jangan mematikan dengan meniup

Ketika hendak mematikan lilin jangan dilakukan dengan cara meniup. Karena dapat menimbulkan asap yang akhirnya malah menutup wangi yang dihasilkan. Kamu bisa memakai cara dengan memakai penutup wadah lilin atau memakai alat khusus untuk mematikan scented candle. Yakni berupa gagang dengan ujung berbentuk lonceng untuk menutup sumbu yang sedang menyala. Atau dengan pinset panjang khusus dengan cara menenggelamkan sumbu pada cairan lilin yang sudah meleleh. 

5. Biarkan lilin sejenak setelah digunakan

Ketika sudah digunakan jangan langsung menyalakan lagi. Beri jeda selama beberapa jam. Ketika lilin sudah dingin dan wax kembali mengeras, selain lebih aman saat digunakan kembali juga memudahkan dalam proses pemotongan sumbu.

Teks : Malcolm Rei, Foto: Freepik