5 Cara Menghadapi Pasangan yang Kerap Melakukan Pelecehan Verbal

Redaksi 20 Oct 2022

Babes, kekerasan tak melulu pada urusan fisik semata, tetapi juga pada sebuah ucapan atau yang lebih dikenal sebagai kekerasan verbal. Nyatanya ucapan kasar ataupun panggilan yang tidak sopan merupakan salah satu bentuk pelecehan verbal, lho! Segala bentuk pelecehan jelas tidak bisa kita toleransi begitu saja. Apalagi jika kekerasan verbal tersebut keluar dari mulut pasangan kalian sendiri. Hal ini bisa berdampak buruk pada kesehatan mental dan hubungan kalian berdua.

Rasanya menyakitkan bukan jika ternyata pasanganmu melakukan pelecehan verbal kepada dirimu? Berikut Cosmo berikan 5 cara menghadapi pasangan yang kerap melakukan pelecehan verbal dalam hubungan. 

 

1. Jangan terbawa emosi saat menghadapinya
 

 

Pertama, apabila kamu mengalami pelecehan verbal dalam hubungan sebisa mungkin jangan sampai kamu terbawa emosi saat menghadapinya. Hal tersebut bisa memperburuk situasi antara dirimu dengan pasangan. Jika ia masih terbawa emosi, cobalah untuk tenangkan dirimu serta biarkan si dia menenangkan dirinya sendiri. Apabila pelecehan verbal yang ia lakukan semakin parah, lebih baik kamu pergi dari ruangan yang sama dengannya.

 

2. Bicarakan baik-baik dengan pasangan

 

 

 

Jika kemarahan pasanngan sudah mereda, cobalah untuk bicarakan apa yang kamu rasakan kepada pasangan dengan kepala dingin. Kamu bisa mengakui jika perkataan atau ucapannya membuatmu sakit hati. Jangan merasa takut untuk mengakui karena jika kamu diam saja, pasangan akan mengira perkataan dan ucapannya merupakan hal yang wajar. 

 

3. Mencari pertolongan pada ahli

 

 

Saat kamu tak bisa menangani sendiri, tak ada salahnya untuk datang dan minta pertolongan pada ahlinya seperti konseling untuk membahas mengenai pelecehan verbal yang kamu alami. Tentunya konseling akan membantu dan memberikan jalan keluar atas permasalahan yang sedang dialami. 

 

4. Tunjukkan batasan pada hubungan

 

 

Tak ada salahnya untuk menerapkan batasan yang jelas dalam hubungan yang kalian jalani. Kamu bisa menjelaskan apa yang seharusnya boleh dan tidak boleh dilakukan oleh pasangan. Jangan sampai kamu selalu menganggap semua ucapan kasar dari pasangan itu hal normal. Apabila ia sudah kelewat batas jangan ragu untuk menegurnya.

 

5. Utamakan harga dirimu

 

 

 

Tentunya kamu perlu mengutamakan harga dirimu sendiri, babes! Semua orang sejatinya berharga dan berhak hidup bahagia. Ingat, kita tidak perlu menoleransi sikap buruk yang dilakukan pasangan sekalipun kita sungguh mencintainya. Apabila sudah tidak bisa dibicarakan baik-baik, ini waktunya untuk memutus hubungan dengan pasangan yang suka melakukan pelecehan verbal tersebut. Jangan membiarkan dirimu ada di hubungan yang toxic!