Wajib Nonton! Hal yang Perlu Kamu Ketahui dari Film Indonesia ‘Perfect Strangers’

Nadhifa Arundati 21 Oct 2022

Tepat pada tanggal 20 Oktober kemarin, Prime Video merilis film Indonesia berjudul Perfect Strangers – yang merupakan film adaptasi dari Italia. Cosmo yakin dengan kisah yang disutradarai oleh Rako Prijanto (yang juga menggarap film Teman Tapi Menikah), karena saat ini ia dengan lugas menyajikan film drama yang diiringi dengan sentuhan komedi. Karena kalau kita melihat dari trailer-nya sendiri, intensitas yang ditampilkan cukup menggaet hati kita semua.

Film yang diperankan oleh Vino G. Bastian, Adipati Dolken, Denny Sumargo, Darius Sinathrya, Clara Bernadeth, Nadine Alexandra, dan Jessica Mila, merepresentasikan tujuh pertemanan yang akan mengulik ~rahasia~ masing-masing di ruang meja makan. Ada banyak lika-liku kehidupan yang tentunya tak mereka ketahui satu sama lain – meski beberapa di antara mereka adalah pasangan, but well…nyatanya film ini menyadarkan kita bahwa hubungan pertemanan dan percintaan selamanya tak semanis gula Jawa.

Relatable much? Tentu. Cosmo sempat berbincang dengan para pemain, seputar beberapa fakta menarik dari film Perfect Strangers, so let’s check it out.

 

Film ini punya versi dari 23 negara!

Yup, maka saat mendengar judul filmnya serasa tak asing – selain di Indonesia, film ini sudah diproduksi di negara Prancis, Korea, Arab, dan tentunya masih banyak lagi. Dengan menggunakan premis yang serupa, namun yang berbeda hanyalah sentuhan budaya dari masing-masing negara. Ini menjadi kabar baik, karena kali ini kita dapat menyaksikan sudut pandang kehidupan orang Indonesia. FYI, film Perfect Strangers juga masuk ke dalam Guinness World Records, sebagai film dengan adaptasi terbanyak.

 

Salah satu cara mereka membangun chemistry adalah dengan: bermain game.

For real! Hal ini diceritakan langsung oleh Adipati, Denny dan Vino. “Di waktu senggang, kami selalu meluangkan waktu untuk main game, dari situ kami juga saling sharing, supaya kita bisa lebih kenal karakter satu sama lain,” ucap Denny.

Adegan di ruang makan dilakukan secara continuity.

Menjadi alasan mengapa adegan di setiap film ini (no spoiler, but yeah you should watch ASAP) terlihat begitu nyata, bahkan kalau kamu sudah menyaksikan filmnya, kamu akan merasa bahwa setiap emosi yang dituangkan itu sangat terasa – meski di momen mereka sedang tak melontarkan dialog. “Ini menjadi salah satu tantangan terbesar kami, sih. Bayangkan saja, kami beminggu-minggu melakukan scene yang sama secara continuity, di tempat yang sama, tetapi harus tetap menjaga skala emosional terhadap karakter yang kami perankan,” jelas Jessica.

Bahkan tak ada ruang bagi mereka untuk melakukan improvisasi, karena setiap dialognya dilakukan dengan cukup intens, “bahkan kita harus sama-sama menyatukan tempo percakapan kita, dan itu menjadi hal yang sulit. Film ini tak memiliki banyak adegan, karena fokus utamanya pada setiap drama dan masalah yang terjadi di meja makan tersebut,” tambah Vino.

 

Memberikan sudut pandang baru terhadap hubungan petemanan dan percintaan.

Seperti yang sudah Cosmo katakan sebelumnya, bahwa akan ada bumbu baru dalam hubungan pertemanan yang dijalin oleh tujuh karakter ini. OK, kalau berbicara tentang film mainstream, umumnya mereka menyuguhkan cerita yang menyentuh – seperti: terjadi pertengkaran antar teman, yang berujung rujuk kembali karena hubungan pertemanan itu selalu dianggap murni. But when we are talking about REAL life, tak menutup kemungkinan kalau hubungan toxic dalam lingkup percintaan dan pertemanan itu kerap terjadi. Hal ini yang ingin ditunjukkan oleh film Perfect Strangers, memberikan sisi relatable bagi para penonton.

Psst! Vino G. Bastian rela menaikkan berat badan hingga 20 Kg untuk berperan.

Meski penampilannya dibantu dengan make up prostetik, namun Vino tetap menggeberkan usahanya demi mendalami peran sebagai Tomo. “Berat badan saya itu naik sampai 20 Kg, perbedaanya cukup terlihat, pipi saya jadi semakin chubby, namun untuk membantu menyempurnakan karakter Tomo, kami memutuskan untuk menggunakan bantuan prostetik,” ungkap Vino.

 

Mendengarkan cerita dari para pemainnya ini sungguh menyenangkan….dan Cosmo yakin kamu pun jadi semakin tertarik untuk menyasikannya, just admit it! Film Perfect Strangers bisa kamu saksikan di Prime Video, cocok untuk tontonan di akhir pekan *prepare snacks*.

 

(Nadhifa Arundati / Image: Dok. PR Prime Video)