5 Tips Mengatasi Pasangan yang Terbiasa 'Silent Treatment'

Silent treatment adalah sikap menghindar atau mengabaikan seseorang yang berupa penolakan untuk berkomunikasi secara lisan. Di dalam hubungan percintaan, tentu pendiaman semacam ini termasuk dalam toxic relationship.

Tidak hanya membuat masalah sulit terselesaikan, sikap silent treatment dapat membuat pasangan yang menerima perilaku silent treatment merasa tidak berharga, tidak dicintai, terluka, bingung, frustrasi, dan marah.

Jika kamu berada di situasi penerima perilaku silent treatment, Cosmo punya beberapa tips dan trik yang bisa kamu terapkan.

1. Tetap Tenang

Silent treatment atau pendiaman merupakan perilaku manipulasi emosional, di mana seseorang mencoba membuat pasangannya merasa bersalah atau bertanggung jawab atas masalah yang ada. Jadi yang perlu kamu lakukan adalah tetap tenang dan jangan terpancing untuk merespons dengan cara yang sama.

2. Bertanya Langsung

Alih-alih meresponnya dengan cara yang sama, cobalah menghadapi silent treatment dengan mendorong pasangan untuk berbicara. Coba ajukan pertanyaan terbuka untuk mendorong diskusi yang lebih dalam supaya kamu dan pasangan tahu akar masalahnya.

3. Deep Talk

Minta pasangan mengungkapkan perasaannya. Tanyakan apa yang membuat pasangan begitu marah dan bersikap dingin. Kamu perlu tahu tentang perasaan yang dialaminya dan apa yang menyebabkannya bertindak silent treatment. Usahakan untuk memberikan dukungan dan dengarkan apa yang disampaikan.

4. Tetapkan Batasan

Kamu perlu memiliki healthy boundaries sebagai batasan supaya hubungan tetap sehat. Dalam hal ini, healthy boundaries merupakan aturan yang harus dipatuhi dan diingat kedua belah pihak, seperti menetapkan batasan waktu kepada pasangan jika memang butuh diam sejenak untuk meredakan emosi, intropeksi dan lain-lain.

Tapi jika silent treatment tetap berlanjut, kamu bisa mempertimbangkan untuk menetapkan konsekuensi yang jelas.

5. Pertimbangkan Bantuan Profesional

Jika masalah tak kunjung selesai atau justru merusak hubungan, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari tenaga profesional, seperti psikolog ya, Cosmo Babes. Nantinya, tenaga profesional bisa membantu menemukan solusi untuk masalah yang terjadi antara kamu dan pasangan.