Bukan Sekadar Liburan, Perjalanan Menemukan Ketenangan di Alaya Resort Ubud

Nadhifa Arundati 17 Oct 2025

Ada sesuatu yang magis tentang Ubud—sesuatu yang tidak bisa dijelaskan hanya dengan kata “tenang.” Di antara kabut pagi yang menyelimuti sawah dan aroma dupa yang melayang dari pura terdekat, Ubud selalu punya cara untuk membuat siapa pun berhenti sejenak, bernapas lebih pelan, dan merasakan kehadiran. Di tengah semua itu, berdiri Alaya Resort Ubud—sebuah tempat yang bukan hanya menawarkan penginapan, tapi juga pengalaman untuk benar-benar hadir di hati Bali.

Terletak hanya beberapa langkah dari Monkey Forest yang sakral dan dikelilingi hamparan sawah yang masih dikelola oleh petani lokal, Alaya menjadi harmoni antara alam, budaya, dan kenyamanan modern. Ia berdiri di titik sempurna: cukup dekat dari hiruk-pikuk pusat Ubud yang penuh galeri seni, butik, dan kafe bohemian, tapi tetap menjaga ketenangan yang menjadi roh Bali itu sendiri.

Setiap detail di Alaya terasa seperti puisi visual. Dari tekstur alami yang lembut hingga karya seni hasil tangan pengrajin lokal yang menghiasi setiap sudut, resort ini memancarkan keaslian yang menenangkan. Tak heran, banyak tamu merasa seperti “pulang” meskipun baru pertama kali datang.

Dan seperti semua hal indah di Bali, pengalaman di Alaya tidak berhenti di mata—tapi juga di rasa. Brasserie, restoran andalan resort ini, menghadirkan perpaduan cita rasa Indonesia dan internasional yang harmonis. Menu-nya berjiwa East meets West—menyatukan rempah lokal dan teknik modern dalam sajian yang bukan hanya lezat, tapi juga bercerita tentang perjalanan kuliner Ubud yang kaya dan berlapis.

Bagi pencari keseimbangan, DaLa Spa Ubud adalah tempat di mana waktu terasa melambat. Di sini, setiap perawatan adalah kisah yang dihidupkan kembali: dari ritual tradisional yang diwariskan turun-temurun, hingga penggunaan rempah dan bunga lokal yang menenangkan tubuh dan jiwa. Spa ini bukan sekadar tempat memanjakan diri—tapi ruang untuk menyembuhkan dan kembali menemukan keseimbangan batin.

Namun, daya tarik Alaya tak berhenti di dalam resort-nya saja. Di area Alaya Ground, suasana Ubud terasa semakin hidup dengan kehadiran berbagai pengalaman kuliner seperti Pison yang cozy untuk ngopi santai, Chon Tea dengan ritual matcha ala Jepang, hingga Rayjin yang membawa semangat teppanyaki ke Bali. Ini bukan sekadar area makan—tapi tempat berkumpul yang merefleksikan semangat komunitas Ubud yang dinamis dan terus berevolusi.

Menatap masa depan, Alaya siap membuka babak baru lewat Alaya Suites Ubud. Terinspirasi dari filosofi unsur Bali, area baru ini akan menjadi perwujudan modern dari ketenangan dan keseimbangan.

Dirancang dengan permainan cahaya, material alami, dan arsitektur yang mengundang rasa tenteram, Alaya Suites akan memperluas makna “rumah di Ubud” menjadi pengalaman yang lebih dalam dan penuh makna.

Dengan lokasi yang menyatu dengan Monkey Forest, kedekatan dengan pusat budaya Ubud, serta kombinasi antara fine dining, wellness, dan seni lokal, Alaya Resort Ubud bukan hanya tempat untuk menginap—tapi cara baru untuk mengalami Ubud itu sendiri. Sebuah perjalanan batin, di mana kamu bukan sekadar tamu, tapi bagian dari kisah Bali yang terus bernafas di antara alam, tradisi, dan keindahan yang abadi.


(Nadhifa Arundati / Image: Ayana Resort Ubud)