Liburan panjang memang menyenangkan tapi membuat pengeluaran jadi meningkat. Rutinitas seru selama berlibur juga membuat hari-hari aktif setelahnya terasa berat. Tubuh seolah dipaksa produktif kembali setelah bersantai cukup lama. Selain itu, tekanan untuk memenuhi harapan sosial, seperti membeli oleh-oleh atau merencanakan perjalanan mewah, bisa menambah stres.

Tanpa persiapan yang matang, liburan bisa berakhir dengan kecemasan tentang pengeluaran yang membengkak dan perasaan terbebani saat harus kembali ke rutinitas sehari-hari. Jadi, penting untuk menjaga keseimbangan antara menikmati liburan dan merencanakan keuangan, agar kamu bisa kembali merasa segar tanpa tertekan secara emosional maupun finansial.

Berikut beberapa tips yang akan membantumu menjaga kesehatan mental sekaligus keuangan selama liburan.

1. Tetapkan Prioritas

Sadarilah bahwa liburan tidak harus sempurna. Jangan terjebak dalam tekanan untuk memenuhi harapan orang lain atau membuat liburan “terbaik”. Nikmati momen yang ada. Tentukan apa yang benar-benar penting dalam liburanmu nanti, seperti waktu bersama pasangan, keluarga atau pengalaman yang berkesan. Hindari merasa perlu menghabiskan banyak uang untuk membeli oleh-oleh mahal atau melakukan perjalanan mewah.

2. Buat Anggaran yang Jelas

Ketahui batasan finansialmu untuk menghindari stres atau rasa cemas yang timbul dari pengeluaran berlebihan. Buat anggaran yang mencakup semua pengeluaran, termasuk oleh-oleh, makanan, perjalanan, dan kegiatan seru selama liburan. Usahakan untuk tetap disiplin dan hindari godaan belanja impulsif.

3. Me Time Bisa Jadi Liburan Terbaik

Jangan lupakan waktu untuk istirahat dan merawat diri, meskipun liburan sering kali penuh dengan aktivitas sosial bersama teman atau pasangan. Beri dirimu ijin untuk sesekali menarik diri dari keramaian. Pilih kegiatan relaksasi yang tidak memerlukan biaya tinggi, seperti berjalan-jalan di alam, menonton film di rumah, atau melakukan meditasi.

4. Tetap Lakukan Rutinitas yang Sehat

Olahraga, tidur yang cukup, dan makan dengan baik sangat berpengaruh pada kesejahteraan mental. Jaga rutinitas sehatmu meskipun sedang berlibur. Cobalah untuk tidak tergoda menghabiskan uang demi makanan dan minuman berlebihan yang bisa merusak pola makan dan keuanganmu. Makan makanan sehat seperti biasanya dan jangan melewatkan waktu beristirahat.

5. Cobalah Lebih Terbuka

Jangan takut untuk mengatakan “tidak” jika merasa kewalahan atau jika aktivitas liburan membuatmu stres. Komunikasikan batasanmu dengan sopan pada orang lain. Jangan merasa terpaksa memberi lebih dari yang bisa kamu tanggung. Jika teman atau keluarga merencanakan kegiatan yang mahal, tawarkan alternatif yang lebih terjangkau dan tetap menyenangkan.

6. Ciptakan Tradisi Liburan Baru yang Sederhana

Kegiatan liburan tak harus melibatkan biaya besar atau kesibukan yang menguras energi. Cobalah melakukan hal sederhana yang membawa kebahagiaan, seperti memasak bersama keluarga atau berkumpul untuk berbagi cerita. Kegiatan sederhana sering kali lebih hemat biaya, tapi bisa memberikan pengalaman yang lebih mendalam dan mengurangi tekanan pengeluaran.

7. Gunakan Waktu Liburanmu untuk Refleksi dan Perencanaan

Liburan panjang bisa menjadi waktu yang baik untuk merenung, mengatur tujuan baru, dan menyegarkan pikiran. Beri diri kamu kesempatan untuk merencanakan tahun depan dengan penuh harapan. Manfaatkan waktu liburan untuk mengevaluasi anggaran pribadi dan merencanakan keuangan untuk tahun mendatang. Menyusun rencana keuangan untuk tahun depan bisa memberikan rasa kontrol dan mengurangi kecemasan finansial.