6 Rekomendasi Buku ‘Slice of Life’ untuk Isi Waktu Liburan Kamu
Liburan adalah waktu yang pas untuk bersantai dan menikmati hal-hal yang bikin hati tenang, termasuk membaca buku.
Buat Cosmo babes yang sedang mencari rekomendasi buku dengan genre ‘slice of life’ atau serba-serbi kisah tentang kehidupan, ada banyak pilihan cerita yang mengangkat tema mental health, keluarga, persahabatan, hingga perjuangan hidup.
Buku-buku ini tidak hanya menghibur, tetapi juga penuh pelajaran hidup yang akan membuat kamu lebih memahami makna kehidupan yang mungkin sebelumnya belum pernah kamu sadari.
Yuk, simak 6 rekomendasi buku ‘slice of life’ terbaik yang wajib masuk daftar bacaan kamu selama liburan!
1. The Midnight Library oleh Matt Haig
Nora Seed menemukan dirinya di perpustakaan ajaib yang berisi buku-buku tentang kehidupan alternatif yang bisa dia jalani. Saat dia membaca setiap buku, Nora belajar menghadapi penyesalan dan menemukan arti hidup yang sebenarnya.
Buku ini menyentuh sisi emosional pembaca dengan pesan-pesan tentang menerima diri sendiri dan mencintai hidup apa adanya.
Cocok nih untuk kamu yang lagi mencari jawaban atau makna dalam hidup. Girls, kamu harus baca buku ini sebelum 2024 berakhir!
Dengan tema yang relatable dan gaya penulisan yang sederhana tapi mengena, buku ini jadi favorit banyak orang yang ingin merenungi pilihan-pilihan hidup mereka.
2. The Perks of Being a Wallflower oleh Stephen Chbosky
Melalui surat-surat yang ditulis untuk teman anonim, Charlie menceritakan perjalanan emosionalnya selama masa SMA, dari menghadapi trauma hingga menemukan arti persahabatan sejati.
Buku ini relatable banget untuk kamu yang pernah merasa menjadi seorang underdog atau pribadi yang pemalu, tidak percaya diri. Ceritanya hangat dan penuh harapan tentang pentingnya berhubungan, bersahabat dengan seseorang.
Sebagai novel coming-of-age yang jujur dan mengharukan, buku ini sering jadi pilihan favorit pembaca remaja maupun young adult.
Kalau kamu sudah baca bukunya, jangan lupa untuk menonton adaptasi film dari The Perks of Being a Wallflower ya, girls. Film-nya dibintangi langsung oleh aktor dan aktris terkenal seperti Logan Lerman, Emma Watson, dan Ezra Miller.
3. It Ends with Us oleh Colleen Hoover
Lily Bloom menjalani kisah cinta yang awalnya indah, sebelum dia kemudian harus menghadapi kenyataan pahit tentang hubungan yang penuh kekerasan. Ini adalah cerita tentang keberanian untuk memilih diri sendiri di atas segalanya.
Buku ini memberikan pandangan mendalam tentang dinamika hubungan dan mengajarkan pentingnya menghargai diri sendiri. Sangat relevan untuk pembaca modern seperti Cosmo babes!
Gaya bercerita Colleen Hoover yang emosional membuat pembaca merasa terhubung dengan karakter. Buku ini juga sering direkomendasikan karena ceritanya yang menyentuh hati.
Semakin membuktikan bahwa novel yang satu ini harus masuk ke must read kamu, It Ends with Us telah dilanjutkan ke seri selanjutnya bahkan diadaptasi menjadi film layar lebar yang dibintangi oleh Blake Lively.
4. Pachinko oleh Min Jin Lee
Novel epik ini menceritakan perjalanan keluarga Korea yang tinggal di Jepang, menghadapi diskriminasi, perjuangan, dan cinta selama beberapa generasi.
Penuh dengan detail sejarah dan karakter yang kuat, buku ini memberikan pandangan baru tentang keberanian dan keuletan manusia menghadapi tantangan hidup.
Sebagai novel yang diakui secara internasional, Pachinko dipuji karena narasi yang mendalam dan relevansi sosialnya yang kuat. Jangan khawatir girls, novel ini hadir dalam Bahasa Inggris dan juga memiliki translasi Indonesia.
Read it now~
5. I Am Malala oleh Malala Yousafzai
Kalau Indonesia punya Kartini, maka Pakistan punya Malala Yousafzai.
Memoar ini menceritakan perjalanan Malala, gadis Pakistan yang memperjuangkan pendidikan bagi perempuan dan selamat dari serangan Taliban.
Inspiratif dan penuh semangat, buku ini mengajarkan keberanian untuk berdiri melawan ketidakadilan, bahkan dalam situasi tersulit.
Kisah nyata Malala sebagai penerima Nobel termuda membuat buku ini menjadi bacaan wajib bagi siapa saja yang ingin merasa termotivasi.
6. The Stationery Shop oleh Marjan Kamali
Memiliki latar tempat di Iran dan latar waktu di tahun 1950-an, karakter bernama Roya jatuh cinta pada Bahman. Namun, mereka terpisah oleh gejolak politik, dan cinta mereka diuji oleh waktu dan takdir.
Cerita ini sangat menyentuh hati dengan penggambaran cinta yang tulus, penyesalan, dan harapan. Cocok buat kamu yang suka kisah romantis penuh makna.
Pssst, perlu siap-siap tisu nih, Cosmo babes.
Gaya penulisan Kamali yang indah dan alur cerita yang emosional membuat buku ini sering disebut sebagai hidden gem dalam genre romantis.
Nah, bagaimana, girls? Kamu sudah membaca buku-buku rekomendasi di atas?
Buku-buku ‘slice of life’ ini tidak hanya menyajikan cerita yang menarik, tetapi juga mengajarkan pelajaran hidup yang berharga.
Dari perjuangan Nora di The Midnight Library hingga kisah cinta Roya di The Stationery Shop, masing-masing menawarkan pengalaman membaca yang menginspirasi.
Sekarang, kamu sudah siap deh untuk mengisi waktu liburanmu membaca buku-buku inspiratif ini! Happy reading, Cosmo babes!
(Fishya Elvin/Images: Photo by Goodreads and Kaboompics.com on Pexels)