8 Model Poni Panjang yang Segarkan Penampilanmu
Terkadang, bahkan pilihan kecantikan yang paling kita percayai pun perlu sedikit penyegaran. Perubahan tidak perlu dilakukan secara drastis, apalagi perihal rambut. Perubahan kecil bisa menjadi dorongan untuk hasil yang lebih menawan.
Penyesuaian kecil seringkali memberikan dampak terbesar. Ambil contoh ponimu, khususnya, poni panjang. Gaya yang menarik mata ini sangat serbaguna dan biasanya tidak membutuhkan terlalu banyak usaha. Ini adalah salah satu cara termudah untuk memberikan sentuhan segar pada potongan rambut andalan Babes.
Ambil inspirasi dari gaya santai tahun 90-an dan awal 2000-an, poni panjang cocok untuk setiap jenis dan panjang rambut, tanpa komitmen besar. Tidak seperti poni pendek yang membatasi pilihan penataan, poni panjang dapat diselipkan, diikat, dibentuk, atau dipadukan sesuai keinginan. Sangat cocok untuk siapa saja yang menginginkan perubahan yang terasa segar dan fleksibel.
Berikut, Cosmo bagikan 8 model poni panjang yang segarkan penampilanmu.
1. Poni panjang klasik
Dengan belahan tengah, poni ini biasanya jatuh dari tepat di bawah tulang pipi hingga sedikit melewati dagu. Untuk menjaga ujung poni tetap rapi dan terkontrol sepanjang hari, semprotkan sedikit hairspray atau texturizing spray dengan menggosokkannya di antara jari-jari sebelum mengaplikasikannya.
2. Bottleneck bangs
Poni leher botol pada dasarnya adalah versi poni tirai yang lebih penuh dan lebih terdefinisi. Poni ini tetap melengkung di sekitar pelipis dan tulang pipi, tetapi juga menggabungkan poni lurus klasik.
Tidak seperti poni tirai, yang terbelah dan menyapu menjauh dari wajah, poni leher botol jatuh lurus—pendek di tengah dengan bagian yang lebih panjang dan membingkai wajah di samping, kata penata rambut Chicago, Raven Hurtado.
Penata rambut Olya Iudina juga menambahkan bahwa gaya ini biasanya mencakup lapisan lembut yang menyatu secara alami dengan sisa rambut, menciptakan tampilan yang menawan dan mudah, baik saat ditata acak-acakan maupun rapi. Bentuknya yang bulat dan terstruktur juga cenderung melengkapi berbagai bentuk wajah dan tekstur rambut.
3. French girl bangs
Poni ala gadis Prancis pertama kali populer di tahun 1970-an, bertepatan dengan naiknya popularitas Jane Birkin. Meskipun berasal dari poni klasik, versi ini memiliki sentuhan tersendiri, memadukan elemen poni samping dan poni yang lebih panjang.
Poni ini biasanya memiliki ujung bertekstur dan gerakan lembut yang menciptakan bingkai santai di sekitar wajah. Tidak seperti poni tradisional yang lebih persegi, poni ala gadis Prancis cenderung membulat dan sedikit melengkung, memberikan efek pembingkaian wajah yang berbeda.
Selebriti seperti Dakota Johnson dan Jenna Ortega telah lama mengadopsi gaya ini sebagai bagian dari penampilan khas mereka.
4. Poni yang membingkai wajah
Lembut dan mengalir, poni panjang ini biasanya dibuat mengikuti kontur alami wajah, membentuk garis lembut di sepanjang tulang pipi dan garis rahang. Ini adalah cara mudah untuk menghidupkan rambut lurus atau lepek, dengan lekukan berbentuk S yang halus membantu mencerahkan dan membuka wajah.
Poni yang membingkai wajah terlihat menawan karena cocok dengan hampir semua bentuk wajah. Poni ini menonjolkan tulang pipi, melembutkan garis rahang yang tajam, dan membantu menciptakan tampilan keseluruhan yang lebih harmonis.
Jika Babes menginginkan panjang atau volume tambahan, ekstensi dapat meningkatkan tampilan poni yang membingkai wajah lebih jauh lagi. Menggunakan potongan jepit atau ekstensi berlapis memungkinkan kamu bereksperimen tanpa harus memotong rambut, memberikan Babes, volume ekstra dan perpaduan yang mulus dengan helaian rambut yang sudah ada. Baik kamu lebih menyukai gaya yang berani dan bervolume atau sesuatu yang ringan dan lembut, ekstensi memudahkanmu untuk menyesuaikan poni dengan selera pribadi dan tekstur rambut.
5. Poni panjang shag
Untuk kamu yang ingin potongan yang lembut dan bervolume, versi ini memberikan tampilan poni klasik tetapi tanpa bobot atau ujung yang tajam. Poni ini sangat cocok dipadukan dengan potongan shag yang lembut atau gaya rambut andalan Babes untuk sentuhan glamor yang effortless.
Gaya satu ini memberikan sentuhan ala tahun 70-an.
6. Poni ekstra panjang
Bagi mereka yang memiliki rambut sangat panjang, poni ekstra panjang membantu memadukan panjang rambut dengan mulus, mencegah lapisan yang kasar atau lompatan yang terlihat jelas antar bagian. Gaya satu ini cocok untuk kamu pecinta rambut panjang dan tidak ingin mengubah terlalu banyak dari tampilan aslimu.
7. Wispy bangs
Dengan tren Y2K yang masih kuat, tidak heran jika gaya rambut awal tahun 2000-an kembali populer. Salah satu favorit di kalangan selebriti seperti Nina Dobrev dan Suki Waterhouse adalah poni lembut dan tipis yang menyentuh wajah namun tetap memperlihatkan sedikit dahi. Mirip dengan poni tirai, gaya ini mudah dirawat dan mudah tumbuh kembali jika kamu memutuskan untuk mengubahnya nanti.
Perlu diingat bahwa poni yang sangat tipis cenderung lebih cepat berminyak. Untuk menghindari hal ini, gunakan sedikit sampo kering segera setelah mencuci rambut. Poni tipis juga memiliki manfaat untuk melembutkan fitur wajah yang lebih tajam. Serta, cocok dengan hampir semua tekstur rambut.
8. Full bangs
Pembahasan tentang poni tidak akan lengkap tanpa menyebut Taylor Swift. Ia hampir identik dengan gaya rambut ini. Meskipun biasanya ia membiarkan poninya tetap tebal dan lurus, sesekali Swift juga membiarkan rambut keriting alaminya.
Gaya ini paling cocok untuk fitur wajah yang tajam dan bersudut. Poni tebal dapat membantu menyeimbangkan dahi yang tinggi dengan membuat wajah tampak lebih pendek.
Namun, poni tebal tidak ideal untuk mereka yang memiliki wajah kecil, karena poni dapat membuat proporsi wajah terlihat sesak. Untuk penataan, ia menyarankan untuk mengeringkan poni ke bawah dengan sikat pipih untuk menghaluskannya, kemudian berganti sisi ke kanan dan kiri sebelum diakhiri dengan sapuan lembut menggunakan sikat bulat. Teknik ini, katanya, memberikan poni efek mengembang yang lembut dan alami.