Personal Style: Cara Menemukan Gaya yang Benar-Benar ‘Kamu’

Redaksi 2 22 Dec 2025

Pernah nggak kamu merasa sudah punya banyak baju, tapi tetap bingung mau pakai apa setiap keluar rumah? Atau kamu melihat gaya orang lain keren banget, lalu kamu jadikan referensi. Ketika diterapkan je OOTD-mu tapi kok rasanya malah jadi tidak nyaman? Itu wajar. Banyak perempuan merasakan hal yang sama, karena menemukan personal style bukan hanya soal pakaian, tapi soal mengenal diri sendiri dengan jujur.

Personal style selalu berkembang seiring bertambahnya usia, pengalaman, dan perubahan selera. Tidak ada formula yang kaku atau “harus begini”. Justru di situlah keindahannya. Kamu hanya perlu ruang untuk bereksplorasi sambil mendengar suara diri sendiri. Yuk, simak cara menemukan gaya yang benar-benar ‘kamu’ lewat lima langkah sederhana berikut.

1. Kenali Apa yang Membuatmu Nyaman

Langkah pertama menemukan personal style adalah memahami apa yang membuat tubuhmu rileks dan percaya diri. Ketika kamu nyaman, ekspresi diri jadi terasa alami. Studi dalam Journal of Consumer Psychology (2020) menunjukkan bahwa kenyamanan fisik memiliki hubungan langsung dengan rasa percaya diri saat berpenampilan. Jadi, mulai sekarang, perhatikan bahan yang kamu suka, potongan yang membuatmu leluasa bergerak, dan warna yang membuatmu bersinar tanpa usaha berlebih.

2. Cari Referensi, Tapi Jangan Terkurung

Inspirasi dari selebritas, majalah, atau TikTok boleh saja, tapi jangan sampai kamu meniru tanpa memilah. Gaya orang lain tidak selalu selaras dengan kebutuhanmu. Menurut Psychology of Aesthetics, Creativity, and the Arts (2019), kreativitas pribadi meningkat saat seseorang mengadaptasi ide, bukan menyalin mentah-mentah. Jadi, pilih referensi yang membantu kamu merumuskan identitas visualmu, bukan menenggelamkannya.

3. Perhatikan Pola Dalam Lemarimu

Kadang kamu sudah punya petunjuk, tapi tidak disadari misalnya dari pakaian yang sering kamu pilih. Coba buka lemari dan lihat pola yang muncul, mulai dari warna yang dominan, potongan favorit, atau detail yang terus kamu beli berulang-ulang. Itu sinyal kuat tentang gaya personalmu. Dalam konteks personal style atau cara menemukan gaya yang benar-benar ‘kamu’, pola ini menjadi fondasi untuk memperkuat arah penampilan, bukan memulai dari nol.

4. Berani Coba dan Gagal

Tidak ada personal style yang terbentuk tanpa eksperimen, termasuk pilihan yang ternyata kurang cocok. Menurut Journal of Fashion Marketing and Management (2021), proses mencoba hal baru dapat membuka jalan ke ekspresi diri yang lebih autentik. Jadi, kalau kamu pernah membeli rok yang akhirnya jarang dipakai atau potongan rambut yang ternyata kurang pas, anggap itu bagian dari pencarian gaya, bukan kesalahan.

5. Dengarkan Perasaanmu, Bukan Tren

Tren selalu datang dan pergi. Jika kamu terus mengejarnya, gaya personalmu akan terasa berubah-ubah tanpa arah. Pilihlah pakaian berdasarkan bagaimana kamu “merasa” saat memakainya. Penelitian dari Journal of Happiness Studies (2021) menunjukkan bahwa pemilihan pakaian yang selaras dengan identitas diri dapat meningkatkan rasa well-being dan kepuasan psikologis. Artinya, gaya terbaik adalah yang membuatmu merasa menjadi diri sendiri, bukan terlihat seperti orang lain.

Menemukan personal style bukan tujuan akhir, tapi perjalanan panjang yang penuh eksplorasi dan refleksi diri. Setiap pilihan yang kamu buat, dari warna lipstik, aksesoris, hingga sneakers favorit adalah cermin dari cerita yang kamu jalani. Jadi, biarkan proses ini mengalir tanpa tekanan. Karena inti dari personal style atau cara menemukan gaya yang benar-benar ‘kamu’ adalah mengungkap sisi diri yang paling autentik, apa adanya, bukan apa yang diharapkan orang lain.