8 Hal yang Dapat Terjadi Pada Wajahmu Jika Kamu Sering Begadang
Tidak mendapatkan cukup waktu tidur? Berikut penjelasan mengapa kekurangan tidur dapat berdampak pada kulitmu.
1. Begadang membuatmu mengekang otak, tubuh, dan kulit dari nutrisi. Tidur adalah makanan bagi otak, tubuh, dan kulit, dan jika kamu tidak tidur dalam waktu cukup, kamu menghambat masing-masing dari nutrisinya. "Selama tidur dengan kualitas yang baik, tubuhmu bekerja untuk menghilangkan sel darah dan sel otak yang mati, serta membersihkan jalur untuk sinapsis baru sehingga sel darah dan sel otak baru dapat menggantikan yang lama," kata pakar tidur Rebecca S. Robbins, M.D., Ph.D., peneliti di Cornell University, dan penulis Sleep for Success!. Otakmu juga mengeluarkan 60 persen lebih banyak toksin ketika kamu mendapatkan tidur yang cukup, tambahnya. Secara keseluruhan, ini membantumu merasa lebih segar ketika bangun, berpikir lebih jelas, dan memberikan kulitmu tampilan berkilau ala #IWokeUpLikeThis.
2. Kulitmu menjadi tidak seimbang, yang menyebabkan kulit menjadi kering, kemerahan, dan berjerawat. Begadang tidak hanya berdampak negatif pada tubuhmu, tetapi juga memengaruhi tingkat kelembaban kulitmu, menguranginya dan juga menurunkan tingkat pH kulit, sehingga itulah yang menjadi alasan mengapa kulitmu terlihat lebih tua dan kurang berseri.
Ketika tingkat pH kulitmu turun, mereka menciptakan ketidakseimbangan, menyebabkan kulit tidak dapat menghasilkan kelembapan yang diperlukan, sehingga membuatnya terlihat lebih kering. Begadang juga dapat menyebabkan kemerahan yang tidak perlu, meninggalkan kulit tidak rata dan bahkan memicu jerawat. Itulah mengapa menggunakan produk perawatan kulit yang menjaga kulit tetap pada tingkat sedikit asam (sehingga menjaga kelembapan dan mencegah bakteri masuk), seperti Phace Bioactive, dan memantau jumlah tidur adalah komponen penting dalam rutinitas kecantikanmu. Tetapi kamu mungkin membutuhkan lebih atau kurang dari delapan jam, kata Dr. Robbins. Untuk mengetahui jumlah tepat yang dibutuhkan oleh tubuh untuk berfungsi dengan baik, tidurlah 15 menit lebih awal setiap malam dan tambahkan 15 menit secara konstan hingga kamu merasa segar sepanjang hari.
3. Dapat menimbulkan mata panda. Saat kamu tidur, sel-sel tubuh akan beregenerasi, terutama di tingkat kulit. Begadang adalah alasan utama pembuluh darah melebar, yang menyebabkan lingkaran hitam. Mendapatkan tidur yang cukup menjaga semuanya berjalan sebagaimana mestinya dan akan membantu mengurangi bayangan biru atau ungu di bawah mata. Pull an all-nighter dan perlu menyembunyikan area bermasalah ini segera? Oleskan krim mata yang dingin (simpan di kulkas jika kamu tahu akan keluar larut malam), yang mengandung ekstrak teh hijau Jepang yang mengandung kafein, seperti Beauty Rx by Dr. Neal Schultz Gentle Exfoliating Eye Therapy Cream, di bawah mata, lalu sembunyikan bayangan gelap dengan concealer yang sesuai dengan warna kulitmu dalam formasi segitiga. Hindari menggunakan jenis highlighter apapun, karena kamu tidak ingin menarik perhatian pada area matamu. Sebaliknya, pilih warna bibir yang mencolok.
4. Minum alkohol 90 menit sebelum tidur membuatmu tidak pernah masuk ke dalam periode regenerasi sel di tidur REM. Ada empat tahap tidur berbeda: Tahap satu dan dua, di mana kamu berada di antara bangun dan tidur, dan tahap tiga dan empat, di mana gerakan mata cepat (REM) terjadi dan regenerasi sel terjadi. Alkohol disebut sebagai penghambat tidur REM, karena mengkonsumsi sedikitnya dua porsi dalam waktu 90 menit sebelum tidur akan mencegah sistem berfungsi optimal keesokan harinya — dan memulai efek domino dari kulit tampak keriput, wajah kusam, dan kulit kering.
5. Gadget membuatmu tetap terjaga dan terlihat lelah di pagi hari. Sulit untuk menolak membuka Instagram atau membaca buku di tablet sebelum tidur, tetapi scrolling gadget sebelum menghitung domba memberikan lebih banyak kerusakan pada kulitmu daripada yang kamu pikirkan.
"Bahkan jika kamu mengurangi kecerahan pada gadget-mu, kamu masih tetap terpapar cahaya spektrum biru yang bersinar, yang merupakan warna matahari," kata Dr. Robbins. "Cahaya ini merangsang dan memberikan energi pada sistemmu karena ritme sirkadian tepat di belakang bola mata, memberikan paparan blue-light dan memengaruhi tingkat melatonin pada tubuh, yang membuatmu tetap terjaga." Jika kamu harus melihat ponsel atau iPad pada malam hari, Dr. Robbins merekomendasikan mengunduh F. Luxe, yang merupakan program perangkat lunak gratis yang menghangatkan tampilan komputer pada malam hari, menghasilkan gelombang cahaya merah daripada biru, yang bersifat relaksasi dan akan membantumu tidur lebih mudah. Secara umum, hindari teknologi 90 menit sebelum tidur dan pasang Lampu Bohlam Malam General Electric (ini menghasilkan jumlah cahaya biru yang sangat rendah, sehingga cahaya tidak akan membuatmu tetap terjaga) di kamar tidurmu untuk memastikan tidurmu nyenyak dan memberikanmu kondisi kulit yang baik.
6. Seprei dapat merusak kulit wajahmu. Jika sprei tempat tidurmu memiliki benang rendah dan kasar saat disentuh, mereka bisa merusak wajahmu. Bagaimana? Kain yang tidak terlalu lembut tidak memberikan gesekan yang dibutuhkan kulit untuk bergerak bebas di atas bantal saat kamu berguling-guling sepanjang malam, dan dapat menarik kulit sedikit, berkontribusi pada garis halus dan keriput seiring waktu. Selain itu, gesekan dari wajah pada bantal katun, misalnya, juga bisa memicu jerawat. "Kamu menghabiskan sepertiga hidupmu untuk tidur, sehingga penting bagi kamar tidurmu menjadi bagian besar dari rutinitas perawatan kulit," kata Dr. Robbins. Meskipun kamu tidak ingin membeli seprei yang sangat mahal, dia menyarankan untukmu pergi ke pedagang seprei mewah dan membeli bahkan jumlah benang pima katun yang rendah, karena mereka akan lebih baik daripada opsi biasa yang mungkin kamu dapatkan di mall: Mereka memiliki kualitas yang lebih baik dan akan tetap lembut lebih lama. Salah satu perusahaan seprei favoritnya: Matouk.
7. Kamu bisa memiliki kantung di bawah mata. Jika berbaring tengkurap, cairan dapat berkumpul di lekukan di bawah mata sepanjang malam dan menyebabkan pembengkakan yang tidak ingin kamu miliki. Untuk menghindari hal ini, pakailah masker tidur yang tebal, seperti Mumbani Sleep Mask, yang akan membantu menopang kepalamu untuk menjaga cairan dalam tubuh mengalir ke bawah, bukan berkumpul di bawah mata. Jika kamu membaca ini dan saat ini kamu memiliki kantung di bawah mata, ambillah dua kantung teh hijau yang direndam dan letakkan di bawah mata selama lima menit untuk membantu mengurangi pembengkakan.
8. Stres + kurang tidur = kulit stres yang terlihat jelas. Kulitmu adalah jendela apa yang terjadi di dalam tubuhmu secara internal, jadi jika kamu tidak tidur dan sistemmu tidak berfungsi dengan baik, kamu akan melihat akibatnya pada wajahmu (yaitu, kulit kering, bersisik, kulit kusam, jerawat — kamu tahu, semua hal menyenangkan). Jika kamu merasa sangat stres (atau bahkan sedikit), Dr. Robbins merekomendasikan berolahraga, terutama antara jam 5 sore dan 7 malam. Berolahraga pada umumnya melepaskan endorfin (pengangkat mood) yang membantu melepaskan stres, tetapi berolahraga selama periode waktu ini di malam hari secara khusus — bahkan jika itu di rumahmu sendiri — mempersiapkanmu untuk tidur yang nyenyak karena tidak hanya mengurangi stres, tetapi kamu juga akan lebih lelah dan siap tidur, tambahnya.
Jika kamu tidak mendapatkan kesempatan untuk pergi ke gym, kamu juga dapat menggunakan skincare routine sebagai ritual tidurmu, bernapas dalam-dalam saat kamu membersihkan wajah dan mengoleskan krim malam yang menenangkan. Kamu juga dapat mengembangkan meditasi singkat, karena membantumu tidur lebih cepat. Jika meditasi bukan hal yang kamu sukai, aplikasikan minyak aromaterapi ke pelipismu untuk membantu mematikan daya dan mengurangi stres atau tulis catatan ucapan syukurmu, karena bersyukur dapat membantu meredakan stres.
(Artikel ini disadur dari Cosmopolitan UK / Perubahan bahasa telah dilakukan oleh penulis/Salsa Meilivia/ Image: Doc. Photo by Anna Nekrashevic/Arina Shilyaeva on Pexels).