Deretan Bisnis Milik Meghan Markle! Dari Proyek Netflix hingga Kopi Instan
Semenjak memilih bebas tugas sebagai anggota Kerajaan Inggris pada tahun 2020, Meghan Markle dan Pangeran Harry semakin aktif dalam mengembangkan bisnis dan kegiatan amal mereka. Jenis bisnis yang mereka tekuni juga cukup beragam dari mulai podcast hingga keuangan dan fashion.
Perlu diketahui juga bahwa ketika seseorang masih aktif menjadi anggota keluarga Kerajaan Inggris, maka ia tidak diperkenankan untuk terikat kegiatan bisnis atau komersial.
Bagi Meghan Markle dan Pangeran Harry sendiri tampaknya bisnis mereka bukan hanya sekadar mencari profit semata tapi juga menjadi medium untuk berkreativitas sekaligus menginspirasi sesama.
Terlihat dari konten podcast yang mereka produksi dan pilihan bisnis lainnya. Berikut daftar bisnis yang dijalani oleh Meghan Markle.
1. Archewell Foundation
Membentuk yayasan non profit menjadi hal yang pertama dilakukan oleh Meghan Markle dan Pangeran Harry selepas mundur dari Kerajaan Inggris. Mengutip dari laman People, pemilihan nama ‘Arche’ terinspirasi dari bahasa Yunani berarti ‘source of action’ serta karena mirip dengan nama putra mereka, Archie.
Melansir dari situs resminya selama tahun 2022 dan 2023, sejumlah kegiatan yang dilakukan oleh Archewell Foundation antara lain membantu pemulihan trauma korban gempa di Turki dan Syria dan menyalurkan produk menstruasi dan mengedukasi terkait kesehatan kepada 2500 perempuan di Nigeria.
2. Kerja sama dengan Netflix
Selepas membentuk yayasan amal, Meghan dan Pangeran Harry digandeng oleh Netflix untuk memproduksi konten eksklusif. Proyek pertama keduanya adalah film dokumenter Harry & Meghan yang dirilis pada Desember 2022 lalu.
Untuk proyek selanjutnya, keduanya dikabarkan sedang mengembangkan drama serial.
3. Podcast Archetypes
Selepas dokumenter, Meghan Markle dan Pangeran Harry lewat perusahaannya Archewell Audio menjalin kerjasama dengan Spotify. Dua tahun kemudian mereka merilis podcast bernama Archetype yang rutin mengundang sejumlah selebriti untuk membagikan kisah hidup mereka.
Sejumlah nama yang pernah menjadi bintang tamu antara lain Paris Hilton, Serena Williams, dan Mariah Carey. Sayangnya pada Juni 2023, Archewell Audio dan Spotify resmi mengakhiri proyek kerja samanya.
4. Clevr Blends
Meghan Markle turut mengembangkan portofolio bisnisnya dengan berinvestasi di sebuah brand kopi latte instan bernama Clevr Blends. Selain karena ingin membantu para pebisnis perempuan, kabarnya Meghan tertarik mengembangkan brand milik Hannah Mendoza ini usai mencicipi latte kreasinya.
5. Ethic
Dari konten digital dan makanan, Meghan Markle dan Pangeran Harry menyasar bisnis keuangan. Sama seperti bisnis mereka sebelumnya, ada misi sosial di baliknya.
Meghan dan Harry bergabung menjadi rekanan dari Ethic sebuah perusahaan investasi yang berfokus pada bisnis lingkungan, sosial, dan tata kelola. Nilai investasi yang sudah mereka salurkan sudah mencapai 1 miliar USD.
6. Podcast bersama Lemonada Media
Selepas kerja samanya dengan Spotify, Meghan mencoba kembali peruntungannya di ranah podcast dengan menggandeng Lemonada Media. Tak hanya Archetypes, Meghan juga berencana untuk menghadirkan serial podcast baru.
7. American Riviera Orchard
Pada tahun 2024 ini Meghan juga sudah siap untuk meluncurkan bisnis terbarunya yang bernama American Riviera Orchard. Belum ada keterangan resmi terkait jenis bisnis maupun produk dari label ini.
Namanya yang terbilang unik ternyata terinspirasi dari Santa Barbara yang merupakan tempat bermukim keduanya yang juga dijuluki sebagai American Riviera.