Faktor-faktor Penyebab Kulit Sensitif dan Cara Mengatasinya
Cosmo yakin sebagian besar orang sudah cukup familiar dengan jenis atau tipe kulit sensitif. Yes, kulit sensitif merupakan tipe kulit yang cukup rentan mengalami iritasi atau kemerahan.
Biasanya, beberapa tanda yang menunjukkan bahwa seseorang memiliki kulit sensitif yaitu rasa gatal, rasa nyeri, sensasi seperti terbakar, kemerahan, terlihat bengkak, dan masih banyak lagi.
Well, orang-orang dengan kulit sensitif juga akan cenderung lebih mudah bereaksi setelah menggunakan produk skincare tertentu, perubahan cuaca, atau kondisi lain yang mendasarinya.
Berikut ini Cosmo telah merangkum faktor-faktor penyebab kulit sensitif dan cara mengatasinya. Here you go, Babes!
Kerusakan pada Skin Barrier
Kulit berfungsi sebagai pelindung atau ‘barrier’ terhadap iritasi dan racun dari luar, serta menjaga kelembapan agar tidak hilang dari kulit.
Ketika lapisan pelindung atau skin barrier tersebut rusak, maka kulit akan lebih rentan terhadap iritasi dan kehilangan kelembapannya. Hal ini juga akan memicu kulit yang kering, kemerahan, hingga rasa gatal yang muncul.
Kondisi Kulit Tertentu
Beberapa kondisi kulit tertentu seperti alergi, eksim atau eczema, hingga jerawat dapat merusak skin barrier atau lapisan pelindung kulit, dan menyebabkan kulit menjadi lebih sensitif, Babes.
Penggunaan Produk Eksfoliasi yang Berlebihan
Menggunakan produk eksfoliasi untuk mengangkat sel–sel kulit mati memang baik untuk proses regenerasi sel-sel baru.
Namun, penggunaan produk eksfoliasi yang berlebihan justru dapat memicu kondisi kulit menjadi lebih sensitif, Babes.
Produk-produk eksfoliasi biasanya bekerja dengan cara mengelupas kulit yang menghilangkan lapisan pelindung teratas kulit. Hal ini dapat membantu memperbaiki tampilan kulit, tetapi juga dapat menyebabkan kulit menjadi lebih sensitif.
Perubahan Hormon
Perubahan kadar hormon selama siklus menstruasi atau kehamilan dapat memengaruhi kemampuan kulit untuk mengeluarkan sebum yang dapat melemahkan barrier-nya.
Faktor Lingkungan
Kondisi cuaca yang buruk seperti angin dingin dapat mengeringkan kulit karena kelembaban yang rendah, sementara serbuk sari dapat mengiritasi kulit sensitif.
Bagaimana Cara Mengatasi Kulit Sensitif?
Setelah mengetahui faktor apa saja yang membuat kulitmu menjadi sensitif, simak beberapa cara mengatasinya berikut ini, Babes!
Back to Basic
Back to basic atau kembali pada perawatan kulit sederhana akan semakin baik untuk kulit sensitif. Dimulai dari cleansing, hindari produk dengan bahan-bahan yang terlalu harsh atau mengandung pewarna dan pewangi tambahan.
Sebaliknya, saat kamu menginginkan pembersih wajah terbaik untuk kulit sensitif, carilah produk yang menenangkan dan lembut yang akan bekerja dengan keseimbangan pH alami kulit.
Selain itu, gunakan moisturizer atau pelembap yang gentle dan hypoallergenic untuk menjaga hidrasi kulit dan meredakan kemerahan pada kulit sensitif.
Lindungi Kulit dari Polusi
Sepanjang hari, polusi udara dapat menempel pada kulit kita dan merusak lapisan skin barrier, Girls. Seiring waktu, partikel-partikel ini dapat menumpuk di kulit dan menyebabkan iritasi.
Oleh karena itu, selalu gunakan sunscreen saat beraktivitas di dalam maupun luar ruangan, serta bersihkan kulit setelah seharian terpapar polusi maupun kotoran lainnya.
Perbanyak Minum Air Putih
Bantu kulit agar terasa tenang dan bersih dengan menjaga tingkat hidrasi yang tinggi. Melembabkan kulit dua kali sehari akan membantu menyeimbangkan kulit sensitif, sementara minum banyak air akan membuat kamu tetap terhidrasi.
Manfaatkan Oatmeal
Melansir dari Medical News Today, oatmeal mungkin sangat bermanfaat bagi orang dengan kulit sensitif. Penelitian menunjukkan bahwa mengoleskan oatmeal koloid ke kulit dapat membantu mengatasi gejala seperti ruam, kulit kering, dan eksim.
Oatmeal efektif karena meningkatkan perlindungan kulit, bukan hanya mengobati gejalanya. Mengoleskan pasta oatmeal koloid ke kulit sensitif dapat membantu mengatasi gejalanya.
Periksa Pola Makan dan Gaya Hidup
Last but not least, periksa pola makan dan gaya hidupmu, Girls. Misalnya seperti hindari makanan pedas atau minuman seperti kopi dan alkohol agar tidak memperparah kondisi kulit yang sudah sensitif.