Apa Artinya Saat Anda Memimpikan Seseorang? Para Ahli Siap Menjelaskannya
Pernahkah Anda tertidur dan bermimpi tentang seseorang—entah itu orang yang Anda sukai, mantan, atau rekan kerja lama dari lima tahun yang lalu?
Bangun tidur dan menyadari mimpi tersebut sering kali menimbulkan perasaan yang aneh, terutama ketika kita tidak bisa memahami mengapa mimpi itu terjadi. Namun meskipun tampaknya muncul begitu saja, mimpi sebenarnya tidak sepenuhnya acak. Justru, menganalisisnya bisa membantu kita memahami diri sendiri dengan lebih baik.
“Mimpi itu seperti acara reality show—penuh drama, dilebih-lebihkan, dan sangat sulit diprediksi,” ujar astrolog Ally Lewber, yang pernah tampil di acara Vanderpump Rules. “Para ilmuwan dan pengamat psikologi sudah lama mencoba memahaminya, dan sebagian besar sepakat bahwa mimpi adalah bentuk pesan dari alam bawah sadar kita.”
Singkatnya, bermimpi tentang orang lain dapat memberikan wawasan mengenai pikiran dan emosi terdalam kita. Mimpi tersebut mencerminkan apa yang kita rasakan dan proyeksikan terhadap orang-orang tersebut. Pada akhirnya, pikiran, jiwa, dan hati kitalah yang membuat mereka tetap hadir dalam bawah sadar kita.
Ivana Naskova, seorang cenayang dari platform astrologi Nebula, juga berpendapat bahwa mimpi memiliki makna tersembunyi yang layak untuk ditelaah.
“Sering kali, mimpi—baik yang melibatkan orang lain maupun tidak—membawa pesan berupa pelajaran yang perlu kita pahami, luka yang perlu disembuhkan, atau tantangan yang harus kita hadapi demi pertumbuhan dan perkembangan diri,” jelasnya. “Saya percaya bahwa mimpi juga bisa memberikan sekilas gambaran tentang dimensi atau realitas lain, seperti kehidupan masa lalu, masa depan, atau dunia paralel tempat versi lain dari diri kita mungkin ada.”
Namun, jika Anda kesulitan mengingat mimpi Anda, Lewber menyarankan untuk membuat jurnal mimpi. Ia mengaku, “Saya sendiri cukup sulit mengingat mimpi, tapi ketika saya berhasil mengingatnya, saya akan membedahnya dan mempertimbangkan setiap kemungkinan makna atau pesan tersembunyi yang mungkin ada.” Menurutnya, jurnal sangat membantu agar kita tidak lupa, sekaligus untuk mencatat berbagai kemungkinan makna dari mimpi tersebut.
Simak terus penjelasan dari dua pakar berikut ini mengenai apa arti sebenarnya ketika Anda memimpikan seseorang.
Apa artinya jika saya memimpikan seseorang?
Jika Anda memimpikan seseorang, hal ini menandakan bahwa orang tersebut memiliki pengaruh besar dalam hidup Anda. Ada keterikatan yang mendalam, yang melampaui waktu dan logika. Meskipun Anda mungkin sudah tidak berhubungan lagi, tali penghubung antara kalian tidak bisa begitu saja terputus. Hubungan ini kuat dan bisa bertahan seumur hidup.
Apakah memimpikan seseorang berarti mereka sedang memikirkan saya?
Bisa jadi! Bahkan, bisa saja mereka memikirkan Anda lebih sering daripada Anda memikirkan mereka. Mungkin saja mereka sedang mencoba terhubung dengan Anda secara telepati, atau ingin menyampaikan sesuatu yang belum sempat diungkapkan. Bersiaplah akan kemungkinan besar bahwa mereka akan mengungkapkan sesuatu dalam waktu dekat.
Apa artinya jika Anda terus-menerus memimpikan seseorang?
Menurut Lewber, mimpi yang berulang menunjukkan bahwa “orang tersebut bisa dibilang adalah VIP dalam dunia mimpi Anda—mereka selalu ada dalam daftar tamu. Dan jika Anda berulang kali memimpikan orang yang sama, bisa jadi alam bawah sadar Anda sedang ‘mengulang ulang’ sesuatu, mencoba menarik perhatian Anda pada hal tertentu.”
Lewber mengajak kita untuk merenung dan bertanya pada diri sendiri: “Apakah ada masalah yang belum selesai? Perasaan yang belum diakui? Atau apakah orang ini mencerminkan bagian dari diri Anda sendiri?”
Ia menambahkan, “Saya pribadi cenderung percaya pada opsi yang terakhir. Saat kita terus memikirkan seseorang, kita sedang terhubung dengan energinya—dan secara tidak langsung, itu bisa memberikan kita pelajaran pribadi yang berarti.”
Apa artinya jika Anda memimpikan seseorang yang Anda sukai (crush)?
Mimpi tentang seseorang yang Anda taksir sering kali mencerminkan usaha yang gagal untuk menjalin koneksi dengan orang tersebut, sekaligus keinginan kuat untuk lebih dekat dengan mereka. Jujur saja, terlalu sering melamun atau membayangkan tentang orang yang Anda sukai bisa meninggalkan jejak kuat dalam alam bawah sadar dan pikiran Anda.
Apa artinya jika Anda memimpikan mantan?
Sejujurnya, mimpi tentang mantan bisa terasa lebih menyeramkan dibanding berinteraksi dengan hantu. Berbeda dengan penampakan lainnya, memimpikan mantan membuat kita menyadari bahwa, pada suatu level, kita masih merindukan mereka—atau setidaknya energi mereka.
Secara pribadi, ketika saya memimpikan mantan, itu biasanya menjadi semacam peringatan intuitif bahwa sesuatu—baik atau buruk—sedang terjadi dalam hidup mereka, dan mereka sedang memikirkan saya. Hal yang sama juga bisa berlaku untuk siapa pun.
Apa artinya jika Anda memimpikan seseorang yang sudah lama tidak ditemui?
Pernah mendengar tentang koneksi spiritual? “Bisa jadi ini merupakan hasil dari pikiran bawah sadar kita yang saling terhubung,” jelas Naskova. “Saat kita tidur, pikiran sadar kita beristirahat, sehingga alam bawah sadar lebih leluasa untuk muncul ke permukaan. Dengan pemahaman itu, bisa saja orang yang muncul dalam mimpi Anda juga sedang memikirkan Anda.”
Naskova menyarankan, mungkin ada baiknya untuk menghubungi orang tersebut dan menanyakan kabarnya.
Apa artinya jika Anda bermimpi bertengkar dengan seseorang yang Anda kenal?
Mimpi ini menandakan adanya urusan yang belum selesai atau perasaan yang belum tersampaikan—alam bawah sadar Anda sedang bereaksi terhadap emosi yang terpendam.
“Kehadiran mimpi seperti ini tidak serta-merta berarti Anda akan terlibat pertengkaran secara fisik di dunia nyata,” ujar Naskova. “Sebaliknya, mimpi ini bisa menjadi pertanda bahwa alam bawah sadar Anda sedang berusaha memproses konflik atau emosi yang belum terselesaikan selama fase tidur REM, dan mencoba memahami perasaan-perasaan tersebut.”
Bagaimana cara berhenti memimpikan seseorang secara terus-menerus?
Kadang, kita hanya ingin menghapus seseorang dari pikiran. Untuk mewujudkannya, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengidentifikasi dan menghadapi permasalahan yang mungkin menjadi alasan mengapa pikiran Anda terus kembali kepada orang tersebut.
“Pikiran Anda mungkin sedang memutar ulang pengalaman bersama orang ini sebagai upaya untuk mencari kepastian atau penutupan,” jelas Ivana. “Mengambil langkah nyata untuk menyelesaikan emosi atau konflik yang masih tertinggal di dunia nyata dapat membantu mengurangi frekuensi mimpi tersebut, sekaligus memberi Anda kendali lebih atas alam bawah sadar.”
Artikel ini sudah tayang sebelumnya di Cosmopolitan US. Alih bahasa dan isi telah disesuaikan oleh penulis dan editor.