5 Buku tentang Feminisme yang Ditulis oleh Perempuan

Feminisme telah menjadi topik yang kerap dibahas dalam beberapa tahun terakhir– it’s for good reasons though. Dengan masih seringnya terjadi ketidaksetaraan gender di segala lapisan masyarakat, serta perjuangan hak-hak perempuan yang masih jauh dari kata selesai, memperkaya pengetahuan dirimu mengenai feminisme merupakan cara yang cukup efektif untuk mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang isu-isu yang dihadapi wanita dan bagaimana kita– and we mean all of us– dapat bekerja sama menuju dunia yang lebih setara dan adil, loh. Help us women by being an ally and read these list of great books!

1. Pride and Prejudice by Jane Austen

Sejak dipublikasikan pertama kali pada tahun 1813, Pride and Prejudice menceritakan tentang solidaritas keluarga Bannet serta usaha Elizabeth Bannet yang berusaha menentang pola pikir orang tuanya (Actually, t’s all parents’ mindset at that era) mengenai budaya pernikahan. Dari sudut pandang feminisme, literatur karya Jane Austen ini menggaris-bawahi peran perempuan di awal abad-19 yang kerap kali dianggap lemah dan tidak mampu memenuhi kapasitasnya di masyarakat. 

2. Feminist Don’t Wear Pink (And Other Lies) by Scarlett Curtis

Buku ini merupakan kompilasi esai mengenai pengalaman pribadi berbagai tokoh selebriti, aktivis, dan seniman yang membahas mengenai arti feminisme bagi diri mereka di masyarakat. Dengan berbagai penafsiran feminisme bagi setiap orang, Scarlett Curtis ingin menjadikan Feminist Don’t Wear Pink (And Other Lies) sebagai jembatan yang membawa gerakan ini ke fokus yang lebih jelas.

3. Women Don’t Owe You Pretty by Florence Given

Karya sastra Women Don’t Owe You Pretty membawa topik-topik progresif mengenai percakapan feminisme, mulai dari pandangan laki-laki mengenai tubuh perempuan dan bagaimana hal tersebut membentuk identitas kita sebagai perempuan, serta isu-isu hubungan antar perempuan dalam kehidupan sehari-hari. Buku ini memberikan pandangan mengenai bagaimana keadaan perempuan di masyarakat patriarki ini yang seringkali kesulitan menempatkan diri; antara tidak cukup maupun terlalu berlebihan.

4. Feminist Fight Club by Jessica Bennett

Feminist Fight Club merupakan sekumpulan panduan mengenai kehidupan perempuan di dunia pekerjaan yang ditulis berdasar penelitian, data, dan kisah pribadi dari penulis. Buku ini memberi pandangan dan tips menghadapi perilaku seksisme, hingga bagaimana cara memulai klub feminis di lingkungan pekerjaan bagi perempuan masa kini.

5. You Are Not A Before Picture by Alex Light

Pada karyanya ini, Alex Light ingin mengubah cara berpikir di masyarakat, di mana banyak yang menganggap bahwa mereka dituntut untuk selalu melihat tubuh mereka sebagai proyek yang perlu terus dibenahi hingga mencapai tujuan akhir yang sama (baca: tubuh kurus), barulah mereka dapat merasa senang terhadap tubuh yang mereka miliki.