Ini Cara Menghilangkan Chicken Skin Menurut Dermatologis!
"Chicken skin" atau benjolan kecil di area ketiak adalah masalah kulit yang umum terjadi pada banyak orang.
Tekstur kasar ini biasanya disebabkan oleh metode penghilangan bulu seperti mencabut atau waxing, karena cara tersebut mencabut rambut sampai ke akar, sehingga menimbulkan benjolan kecil di kulit.
Kadang, menurut dr. Anna Palabyab-Rufino, dokter kulit dari BeautiqueMD, “ada juga orang yang memang kulitnya cenderung membentuk sumbatan di pori-pori yang mencegah rambut tumbuh ke permukaan kulit. Hasilnya, muncullah benjolan.”
Ia juga menjelaskan, “Banyak perempuan sangat peduli dengan penampilan ketiaknya, karena cuaca panas membuat kita sering memakai pakaian yang memperlihatkan area tersebut. Semua orang ingin ketiaknya halus, cerah, dan tentu saja bebas bulu. Tapi, kadang dengan niat yang baik, hasilnya justru malah merusak kulit.”
Sekarang, ada banyak produk dan perawatan untuk ketiak di pasaran, mulai dari scrub, toner, hingga serum. Tapi biar tidak salah langkah, berikut adalah tips dari dr. Anna untuk merawat kulit ketiak yang berbintik-bintik.
1. Rutin Eksfoliasi
“Eksfoliasi secara rutin bisa membantu mencegah chicken skin,” jelas dr. Anna. Mengangkat sel kulit mati dan sisa deodoran bisa membuka folikel rambut dan mengurangi peradangan.
Gunakan waslap atau scrub lembut, dan gosok dengan arah satu arah. Jangan menggosoknya terlalu keras karena bisa menyebabkan iritasi dan penggelapan.
Lakukan eksfoliasi minimal seminggu sekali, dan jangan lakukan di hari yang sama dengan kamu mencukur untuk mencegah iritasi. Gunakan gel cukur yang lembut untuk mengurangi gesekan.
2. Ganti Sabun yang Lebih Lembut
Kulit ketiak sangat tipis dan sensitif, jadi hindari sabun yang keras. Gunakan sabun yang lembut, bebas pewangi, dan melembabkan.
3. Gunakan Toner atau Serum yang Mengandung Retinol atau Glycolic Acid
Bahan aktif seperti retinol dan glycolic acid dapat membantu mengelupas kulit tanpa perlu digosok, sehingga bisa mencegah kulit ayam.
Tapi ingat, kulit ketiak lebih sensitif dari wajah, jadi selalu gunakan produk ini dengan hati-hati, atau konsultasikan dulu ke dokter kulit.
4. Coba Perawatan Laser untuk Hasil yang Cepat dan Tahan Lama
Menurut dr. Anna, “Saya menyarankan perawatan hair removal dengan laser diode. Setelah satu sesi, biasanya pertumbuhan rambut sudah jauh berkurang.”
Perawatan seperti microdermabrasion ringan dan chemical peeling juga bisa membantu meratakan tekstur kulit dan mencerahkan ketiak.
5. Tips Saat Mencukur, Mencabut, atau Waxing
Kalau kamu masih sering menggunakan pisau cukur atau waxing, coba langkah-langkah ini untuk mengurangi risiko chicken skin:
Ganti pisau cukur secara rutin. Pisau tumpul butuh tekanan lebih dan bisa membuat iritasi.
Melembabkan ketiak sebelum dan sesudah mencukur. Gunakan minyak alami seperti minyak bunga matahari yang kaya vitamin E untuk melembutkan dan menenangkan kulit. Oleskan beberapa tetes sebelum tidur, lalu bilas di pagi hari.
Gunakan kompres dingin. Jika ketiak terasa gatal atau ada benjolan setelah mencukur, kompres dingin bisa membantu meredakannya.
Hindari pakaian ketat setelah mencukur atau waxing. Gesekan dari pakaian bisa memperparah iritasi.
(Artikel ini disadur dari Cosmopolitan PH / Perubahan bahasa telah dilakukan oleh penulis/Salsa Meilivia/ Image: Doc. Photo by Getty Images on Cosmopolitan PH).