Cara Merawat Pakaian Berbahan Linen
Dari sekian banyak bahan pakaian, linen masuk daftar favorit banyak orang. Kain linen mudah dikenali karena sifatnya yang mudah kusut, tapi itulah yang jadi pesona. Linen juga termasuk kain yang breathable lho! Jadi nggak heran kalau material satu ini selalu jadi andalan saat musim panas.
Kalau kamu punya pakaian linen dalam lemarimu, jangan cuma tahu cara pakainya saja. Biar makin awet, kamu juga wajib tahu cara merawatnya agar nggak cepat rusak. Sini, Cosmo kasih tahu cara merawat pakaian linen yang tepat. Simak, yuk!
Cara Mencuci Linen
Sebelum cuci pakaian apa pun, kamu wajib cek tag cara pencucian yang umumnya terdapat di sisi dalam pakaian. Tapi biasanya, linen dapat dicuci menggunakan mesin cuci, menggunakan air hangat atau dingin. Ingat, kamu nggak boleh cuci kain linen menggunakan air panas karena bisa membuatnya menyusut, Dear. Selain itu, sebaiknya jangan mencuci linen menggunakan pelembut atau fabric softener, bleach atau pemutih, karena dapat merusak seratnya. Biar nggak mengubah warna atau pun luntur, cuci bahan linen dengan pakaian berwarna serupa. Easy-peasy!
Cara Mengeringkan Linen
Setelah dicuci, saatnya dikeringkan! Nah kalau kamu menggunakan mesin pengerin, keringkan dengan suhu rendah. Sebab sama seperti saat mencuci, kain linen yang terkena panas bisa menyebabkan seratnya rusak dan menyusut. Kalau pakaianmu mengharuskan pengeringan air-dry atau dengan udara, jangan gunakan penjepit, lalu digantung ya, Babes! Ini akan merusak serat linennya. Kalau mau tetap aman, jemur dengan cara dibaringkan di atas rak pengering.
Cara Menyetrika Linen
Setelah pakaian linenmu kering, kamu boleh kok menyetrikanya. Walaupun kain linen memang punya tekstur kusut alami, tapi kamu tetap bisa menyetrikanya saat pakaian dalam keadaan lembap. Gunakan suhu medium saat menyetrika. Namun kalau pakaian linen kondisi kering, ada cara mudah untuk menghaluskan pakaianmu. Yep! Gunakan alat steamer yang akan memudahkanmu untuk menghilangkan kusutnya.
Mudah, kan? Semoga membantu ya, Babes!