Masih Mengantuk Padahal Sudah Tidur Cukup? Ini Beberapa Penyebabnya!
Alasan utama kamu datang dan mengklik artikel ini mungkin karena kamu sedang merasa bingung dengan kondisi tubuhmu yang terasa lelah dan selalu mengantuk meski sudah merasa tidur cukup.
Cosmo akui, hal ini cukup menyebalkan, apalagi kamu tidak tahu apa yang membuat matamu masih saja terpejam sekejap meski sudah tidur dalam waktu yang tidak sebentar. Selain itu, kamu pasti merasa aktivitasmu menjadi terganggu.
Bukan tanpa alasan, kondisi ini terjadi karena beberapa faktor. Dan kita akan bahas satu persatu penyebabnya berikut ini.
Coba perhatikan dan identifikasi kira-kira faktor mana yang menjadi penyebab tubuhmu selalu merasa mengantuk meski telah tidur dalam jumlah yang cukup. Simak!
1. Kualitas Tidur yang Buruk
Pernah dengar tentang bagaimana kualitas lebih baik dari kuantitas? Yup, tidur dalam jumlah waktu yang cukup tidak selalu menjamin kualitas tidur yang kamu dapatkan.
Kamu bisa saja tidur selama 8 jam, tapi sering terbangun atau tidak nyenyak. Dan hal ini adalah tanda bahwa kamu tidak mendapatkan kualitas tidur yang baik sehingga kamu akan tetap merasa mengantuk setelahnya.
2. Sleep Apnea
Sleep apnea adalah gangguan tidur serius di mana napas seseorang sering terhenti sementara selama tidur.
Kondisi ini menyebabkan pasokan oksigen ke otak berkurang dan mengganggu siklus tidur. Akibatnya, meskipun tidur lama, tubuh tetap merasa lelah. Beberapa gejala umum dari sleep apnea antara lain:
- Mendengkur keras
- Terbangun tiba-tiba dengan napas tersengal
- Mulut kering saat bangun tidur
Jika saat ini kamu merasa mengalami gejala tersebut, coba datang ke tenaga kesehatan profesional untuk mendapatkan diagnosa resmi dan juga solusi untuk mengatasi kondisi ini ya, Babes.
3. Dehidrasi
Kekurangan cairan dalam tubuh dapat menyebabkan kelelahan dan kantuk berlebih. Dehidrasi membuat aliran darah melambat, sehingga pasokan oksigen dan nutrisi ke otak berkurang.
Oleh karena itu, pastikan kamu minum air putih yang cukup sepanjang hari untuk menjaga tubuh tetap segar dan fokus.
4. Kebiasaan Begadang dan Jam Tidur Tidak Teratur
Tidur pada jam yang tidak konsisten setiap hari dapat mengacaukan ritme tidurmu. Misal, kamu terbiasa begadang di akhir pekan dan mencoba kembali ke rutinitas normal di hari kerja, maka tubuh akan mengalami kesulitan menyesuaikan diri.
Dalam kondisi penyesuaian ini biasanya kamu akan merasa kantuk yang berlarut-larut meskipun sudah tidur dalam jumlah waktu yang cukup.
5. Stres dan Kecemasan Berlebih
Kondisi psikologis ternyata memiliki peran yang signifikan untuk tubuhmu. Perasaan stres dan cemas berlebih bisa menyebabkan tidur tidak nyenyak.
Hal ini biasanya terjadi karena pikiranmu terus aktif saat malam hari yang mengganggu proses tidur dalam memasuki fase tidur dalam (deep sleep), yang sebenarnya paling penting untuk pemulihan energi.
6. Kekurangan Nutrisi Penting
Ayo mulai coba perhatikan asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh, karena hal ini ternyata memiliki pengaruh yang cukup besar pada rasa kantukmu.
Asupan Vitamin B12, zat besi, dan magnesium berperan penting dalam menjaga energi dan fungsi otak. Jika tubuh kekurangan nutrisi ini, efeknya akan terasa lemas dan mengantuk meskipun tidur cukup.
Itu dia beberapa penyebab mengapa kamu masih merasa mengantuk meskipun sudah tertidur lama.
Beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi kondisi ini antara lain dengan menjaga ritme tidurmu dengan tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, menciptakan suasana kamar yang nyaman dan gelap, dan mengurangi konsumsi kafein dan alkohol menjelang tidur.