Perjalanan Alyssa Daguisé Menemukan Self-Love & Sisi Otentik Dirinya
Alyssa Daguisé On How To Be Her Authentic Self
Banyak hal menarik dari pertemuan Cosmo bersama Alyssa Daguisé. Ia bercerita tentang kecintaannya terhadap fashion yang telah berakar sejak masih belia, bagaimana integritasnya sebagai fashion content creator saat membangun personal branding. Serta langkahnya berdamai pada hidup, bentuk tubuh, dan betapa pentingnya self-love di tengah riuhnya dunia. She creates her own rules!
Kita mengenal Alyssa Daguisé sebagai seorang fashion content creator yang aktif di media sosial dengan 1,1 juta followers (yang pastinya akan terus bertambah!).
Tetapi Alyssa mendapatkan itu semua jelas bukan tanpa usaha. Ia telah lebih dahulu memulai perjalanannya dengan aktif menulis sebuah blog sejak tahun 2016 silam. Dunia digital dan segala perkembangannya yang berpacu dengan cepat membawa perempuan berdarah Indonesia – Prancis tersebut pada pemikiran yang lebih dewasa atas prinsip ingin ia terapkan pada kariernya. Perjalanan yang tak singkat juga membuat Alyssa lebih bijak dalam menjalani hidup termasuk menanamkan betapa pentingnya self-love untuk berdamai dengan segala insecurity di antara hingar bingar kehidupan nyata dan digital.
Simak obrolan Cosmo bersama Alyssa Daguisé berikut:
Mari kita mulai dengan pertanyaan apa kesibukan Alyssa saat ini?
Saat ini saya sedang sibuk sejumlah photoshoot dan rencananya akan reading film terbaru dalam waktu dekat ini. Semoga semuanya berjalan lancar.
Seperti apa filosofi utama kamu dalam berbusana? Adakah item tertentu yang selalu menjadi andalan style kamu?
Saya suka sekali dengan blazer! Hampir setiap waktu rasanya saya menggunakan blazer.
Saya rasa blazer adalah suatu fashion item yang mudah untuk di mix & match serta bisa langsung meningkatkan gaya Anda. Sebuah pakaian sederhana ketika Anda menambahkan blazer, maka akan terlihat cool. Saya punya berbagai warna dan model blazer. Pada dasarnya saya adalah seorang t-shirt + jeans + blazer girl. Jika bisa, saya akan menggunakannya setiap hari.
Crop t-shirt dan celana pendek, Calvin Klein.
Bagaimana Alyssa mendefinsikan DNA fashion-nya?
Mungkin... casual, chic, and comfortable. Saya tidak suka menggunakan sesuatu yang tidak nyaman. Kenyamanan itu adalah sesuatu yang penting bagi saya.
Siapa sosok selebriti / influencer yang gayanya selalu menarik perhatian kamu?
Rosie Alice Huntington-Whiteley dan Hailey Bieber. Saya menyukai style mereka karena mewakili apa yang saya suka: sesuatu yang casual, chic, lalu warna-warna netral tapi juga tetap elegan. Bahkan hanya dengan t-shirt, jeans, short, mereka tetap keren dan punya daya tarik tersendiri.
Fashion adalah tentang attitude dan kepercayaan diri. Bagaimana cara kamu agar selalu terlihat percaya diri dengan apa yang dikenakan?
You just need to own what you wear! Serta tidak terlalu peduli atas apa yang orang lain pikirkan. Asal Anda suka dan nyaman dengan pakaian tersebut, go for it! Bahkan meski Anda pikir orang lain mungkin tidak akan suka dengan gaya Anda, tidak masalah. Ingat bahwa setiap orang memiliki perspektif soal fashion yang berbeda-beda. But it's okay...
Kemeja jeans, celana jeans, bra, dan undies, Calvin Klein.
Personal branding kamu terbilang kuat. Apa yang bisa dilakukan para perempuan di luar sana agar bisa berani berekspresi dan memperkuat personal branding mereka?
Mungkin orang belum tahu bahwa sebenarnya menciptakan personal branding memang tidak semudah yang terlihat. Saya butuh waktu empat tahun untuk memiliki personal branding seperti saat ini. Bisa dibilang membentuk personal branding adalah hal yang panjang. Karena apa? Satu, Anda harus mengorbankan banyak job dan tawaran yang mungkin tidak sesuai dengan personal branding yang Anda inginkan.
Dari dulu sejak memulai karier sebagai fashion influencer saya tahu apa yang saya mau. Yaitu saya tidak menjalani ini pekerjaan ini hanya untuk uang, tetapi saya melakukan ini karena memang saya suka dan untuk image brand saya karena ke depannya saya akan punya brand sendiri. Saya ingin masyarakat percaya pada saya, bukan sebagai influencer yang hanya 'menjual' A B C.. dan akhirnya membuat mereka kebingungan.
Itu mengapa saya juga terbilang picky kepada siapa saya bekerja, brand yang bekerja sama dengan saya, dan bagaimana cara saya berkomunikasi di media sosial. Ini memang membutuhkan waktu dan pola pikir yang dewasa untuk menjalaninya karena tidak semua orang mungkin akan mengerti apa yang Anda lakukan. Semuanya dimulai dari Anda harus tahu apa yang Anda inginkan.
Alysssa juga aktif di media sosial di mana itu adalah tempat yang paling sering dijadikan area cyberbullying terhadap bentuk tubuh seseorang. Apakah kamu pernah mendapat komentar negatif soal tubuh kamu? Dan bagaimana cara menghadapi hal tersebut?
Ada alasan mengapa saya memilih untuk tidak melihat komentar dan juga tanggapan haters. Tapi saya juga sadar ketika Anda di publik pasti ada orang yang suka dan tidak suka, kita juga tidak bisa menyenangkan semua orang. Bagi saya apabila itu kritik yang bersifat membangun, maka saya akan menerima dan berusaha memperbaikinya. Tetapi kalau komentar negatif yang tidak jelas, saya tidak akan masukkan ke hati.
Pastinya ada orang yang berkomentar seperti “Apa sih sudah makan tapi kok terlalu kurus?” atau body shamming semisal “ih kakinya kok gitu...” “no boobs ya..” tapi saya tidak peduli, sebab kembali lagi saat Anda sudah memiliki self-love, Anda pasti akan merasa lebih kuat dan percaya diri.
Apa olahraga yang kamu lakukan untuk tetap fit dan menjaga tubuh kamu? Selain itu apakah Alyssa juga tipe yang sangat menjaga pola makan?
Saya termasuk tipe yang olahraga setiap hari. Saya pilates empat kali dalam seminggu dan sisanya saya HITT training di rumah. Karena pandemi hampir dua tahun saya tidak pergi ke gym, jadi ayah saya menyiapkan sejumlah equipment olahraga karena beliau juga suka. Untuk pola makan sebenarnya saya tidak terlalu strict, tapi saya mencoba untuk menyeimbangkan pola makan saya. Jadi misalnya saya makan sarapan sehat, lunch-nya pasta / nasi, sisanya saya akan makan yang lebih light.
Playsuit, bralette, topi, dan sepatu, Calvin Klein.
Apa perubahan yang ingin kamu lakukan untuk membantu dunia ini?
Saya harap bisa membantu para perempuan agar lebih percaya diri dan fearless terhadap masa depannya. Jadi apa yang mereka inginkan, semoga mereka berani untuk melakukannya. Jangan terlalu bergantung, memikirkan, serta mendengarkan orang lain. Saya harap apa yang saya lakukan bisa membantu para perempuan lebih memberikan kredit tersendiri atas dirinya.
Sepuluh tahun ke depan, kira-kira apa yang seorang Alyssa Daguisé lakukan?
Wow! Semoga bisa memperluas brand saya secara global, menjadi stay at home mom sembari mengerjakan brand saya dan menjaga anak saya. Serta of course... tetap melakukan pilates.