Mengenal Istilah Phubbing yang Ternyata Bisa Merusak Hubungan
Ada banyak istilah kencan, dari yang populer seperti gaslighting, zombieing, atau ghosting, hingga yang relatif baru seperti phubbing. Lantas, apa itu phubbing? Secara umum, phubbing adalah istilah kencan yang menggambarkan perilaku seseorang yang terlalu asyik dengan ponselnya dan mengabaikan pasangannya.
Hayoo…merasa related, babes? Nah, dalam artikel ini Cosmo telah merangkum semua yang perlu kamu ketahui tentang phubbing, termasuk ciri-ciri phubbing dan cara mengatasi phubbing dalam hubungan. Simak!
Mengenal Istilah Phubbing
Phubbing terjadi ketika seseorang terlalu asyik atau sibuk dengan ponselnya dan mengabaikan pasangannya (atau siapa saja) yang sedang bersamanya. Istilah phubbing adalah kependekan dari phone snubbing. Kata phone yang berarti ponsel dan snubbing yang berarti menghina dalam Bahasa Indonesia, kemudian diartikan sebagai tindakan menghina seseorang karena terlalu sibuk memerhatikan ponsel dan mengabaikan keberadaan pasangan di sisinya.
Dampak Phubbing dalam Hubungan
Tentu saja, phubbing dapat menyebabkan munculnya berbagai masalah dalam suatu hubungan, misalnya:
1. Memicu konflik dalam hubungan
Menurut Ryan Sultan, MD, seorang asisten profesor psikiatri klinis di Columbia University Vagelos College of Physicians and Surgeons, dalam hubungan romantis, phubbing bisa menimbulkan perasaan terabaikan dan kesepian, merasa kurang penting dan tidak menarik pada pasangan, yang dapat memicu konflik dan pertengkaran, sekaligus menurunkan harga diri pasangan. Jika terus dibiarkan, tidak menutup kemungkinan hal itu bisa menyebabkan berkurangnya keintiman dalam hubungan. Dan, berakhir dengan putus cinta!
2. Menurunkan kepuasan hubungan
Sultan menambahkan, selain bisa memicu konflik, phubbing juga bisa menurunkan kepuasan dalam hubungan. Bagaimana tidak, jika salah satu pasangan terus-menerus asyik dengan ponselnya saat berkencan, itu dapat menghambat komunikasi, momen mesra, dan waktu berkualitas secara keseluruhan bersama pasangan. Akhirnya, hal ini dapat menurunkan rasa kepuasaan hubungan.
Cara Mengatasi Phubbing dalam Hubungan
Iya memang, phubbing dapat berdampak buruk dalam hubungan, tetapi perilaku phubbing yang dilakukan pasangan dapat diubah (atau setidaknya kamu sudah berusaha). Berikut ini beberapa cara mengatasi phubbing dalam hubungan kamu dan si dia:
1. Bicarakan dengan si dia!
Seperti banyak masalah dalam hubungan lainnya, komunikasi adalah kuncinya! Coba bicarakan dengan si dia kalau kamu keberatan dengan perilakunya yang terlalu asyik dengan ponsel selama berkencan. Pastikan untuk mengungkapkan perasaan kamu dengan jelas dan jujur, tanpa terlalu menyalahkan atau memojokkannya, ya. Kamu bisa meminta si dia untuk menyimpan ponselnya sementara waktu selama berkencan dan miliki obrolan yang bermakna berdua.
2. Tetapkan batasan-batasan
Jika si dia mengatakan perlu sering memeriksa ponselnya karena alasan yang dapat dipahami, kamu bisa mempertimbangkan untuk menetapkan batasan-batasan. Misalnya saja, tetapkan waktu tanpa ponsel pada saat-saat tertentu selama berkencan, seperti hanya pada saat makan malam atau saat sedang mengobrol berdua.
3. Lakukan hal yang sama!
Tak hanya harus dilakukan oleh pasangan, pastikan kamu juga melakukan hal yang sama dengan tidak menggunakan ponsel pada saat-saat yang sudah disepakati selama berkencan.
Itulah semua yang perlu kamu ketahui tentang phubbing, termasuk ciri-ciri phubbing dan cara mengatasi phubbing dalam hubungan.
Phubbing merupakan salah satu masalah umum dalam hubungan, yang jika dibiarkan bisa menimbulkan konflik berkepanjangan dan kemungkinan bisa terjadi “double phubbing”—yang bisa kamu tebak—keduanya sama-sama asyik dengan ponsel masing-masing dan mengabaikan satu sama lain selama berkencan (worst!).
Sebelum menghancurkan hubunganmu lebih dalam, atasi perilaku phubbing dengan menciptakan komunikasi yang baik dengan pasangan. Dengan begitu, hubungan kamu dan si dia bisa tetap romantis, harmonis, mesra, dan langgeng.
(Fariza Rahmadinna/GIO)