Cara Mengatasi Perut Kembung Saat Menstruasi

Cosmo babes, ketika menstruasi, seringkali perut terasa penuh, begah, dan kembung yang tidak nyaman bukan? Hal ini adalah hal yang wajar terjadi pada perempuan yang menstruasi, kamu tidak sendirian.

Perut kembung atau flatulence saat menstruasi adalah hal yang sangat umum terjadi karena perubahan hormon dalam tubuh. Biasanya dimulai menjelang menstruasi dan berlanjut di hari-hari pertama haid.

Rasanya seperti perut jadi balon, padahal kamu cuma lagi datang bulan. Nah, kali ini Cosmo sudah merangkumkan fakta-fakta yang cocok banget untuk kamu yang ingin tahu cara-cara simpel dan efektif untuk mengurangi rasa kembung saat menstruasi.

Yuk, kita bahas satu per satu tipsnya!

1. Kurangi makanan asin dan olahan

Garam adalah salah satu penyebab utama retensi air dalam tubuh. Jadi, kalau kamu makan makanan tinggi garam seperti keripik, mie instan, atau makanan olahan lainnya saat haid, tubuhmu cenderung menyimpan lebih banyak air.

Akibatnya? Perut jadi terasa lebih buncit dan kembung.

Coba ganti cemilanmu dengan yang lebih sehat seperti buah segar, kacang tanpa garam, atau yoghurt.

Selain lebih aman untuk perut, makanan-makanan ini juga bagus untuk kesehatan kulitmu selama menstruasi.

Jangan lupa juga untuk masak sendiri di rumah biar bisa kontrol jumlah garamnya, ya!

2. Konsumsi minuman herbal hangat

Minuman herbal bisa banget jadi penyelamat saat perut terasa penuh gas. Salah satu yang paling ampuh adalah teh peppermint, karena kandungan menthol-nya membantu mengendurkan otot perut dan mengurangi rasa begah.

Kalau kamu suka yang lebih spicy dan hangat, teh jahe juga bisa membantu banget loh, girls. Jahe adalah antiinflamasi alami yang bisa bantu redakan keram sekaligus memperlancar pencernaan.

Alternatif lain yang juga simpel adalah air hangat dengan perasan lemon di pagi hari. Selain menyegarkan, kombinasi ini bisa bantu detox ringan tubuh dan membuat perut terasa lebih enteng.

3. Terus bergerak meskipun santai

Jangan langsung rebahan sepanjang hari cuma karena kamu sedang haid! Bergerak sedikit justru bisa membantu meredakan rasa kembung.

Aktivitas ringan seperti stretching, yoga, atau sekadar jalan kaki selama 10-15 menit setelah makan bisa membantu mempercepat proses pencernaan dan mengurangi penumpukan gas di perut.

Beberapa pose yoga seperti child pose atau cat-cow pose juga terbukti membantu meredakan rasa begah dan membuat perut lebih rileks.

Plus, kamu jadi merasa lebih segar dan tidak terlalu lesu!

4. Gunakan kompres hangat

Ini trik klasik tapi selalu efektif. Kompres hangat di bagian perut bawah bisa membantu melemaskan otot-otot yang tegang dan memperlancar peredaran darah.

Hasilnya, rasa begah dan keram bisa berkurang secara signifikan. Kamu bisa pakai botol air hangat, heating pad, atau bahkan handuk hangat yang ditempelkan ke perut selama beberapa menit.

Selain untuk kembung, kompres hangat juga bisa bantu mengurangi nyeri haid secara keseluruhan. Jadi, sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui, bukan?

5. Perhatikan asupan serat dan air

Kembung juga bisa disebabkan oleh sembelit ringan yang muncul saat haid. Nah, solusi paling ‘natural’ untuk ini adalah dengan meningkatkan asupan serat dan minum air putih yang cukup.

Serat dari sayuran hijau, buah-buahan (seperti pepaya dan apel), serta biji-bijian bisa membantu melancarkan pencernaan.

Minum air putih setidaknya 2 liter sehari juga penting banget. Walaupun terdengar kontradiktif, minum air yang cukup justru mencegah tubuh menyimpan air berlebih.

Jadi, perutmu akan terasa lebih ringan dan tidak terlalu kembung.

So, girls, perut kembung saat menstruasi memang bikin tidak nyaman, tapi dengan beberapa perubahan kecil dalam rutinitas harian, kamu bisa tetap aktif dan nyaman selama haid.

Mulai dari mengatur pola makan, minum herbal hangat, sampai kompres perut dengan air hangat, semuanya bisa bantu banget mengurangi rasa begah.

Jangan ragu untuk self-reward dan self-care selama kamu berada pada masa menstruasi. Tubuh kamu butuh itu! Jadi, yuk lebih perhatikan tubuhmu ketika sudah mulai terasa tanda-tanda kembung haid~

(Fishya Elvin/Images: Sora Shimazaki, icon0 com, olia danilevich, Tamba Budiarsana, Polina Zimmerman, Pixabay on Pexels)