Chanel Presentasikan Koleksi Haute Couture Pertama Tanpa Creative Director! Bertemakan Opera

Rayoga Akbar 05 Jul 2024

Apa kabar nasib Chanel selepas Virginie Viard selepas mundur sebagai creative director pada awal Juni 2024 lalu? Well, koleksi haute couture musim gugur 2024 yang dipresentasikan pada 25 Juni di Paris sedikit banyak menjawab pertanyaan tersebut. 

Dalam keterangan yang dirilis, Chanel menyebutkan bahwa koleksi ini merupakan rancangan tim Chanel Fashion Creation Studio. Memberi kepercayaan kepada tim internal memang telah menjadi strategi aman para jenama besar saat dalam kekosongan posisi creative director. Hal tersebut juga berarti bahwa mereka tidak terlalu terburu-buru dalam merekrut desainer sekalipun publik begitu antusias dengan prediksi, gosip, dan mendukung perancang favorit mereka. Somehow it feels like a sports game!

Chanel haute couture fall 2024

Namun, mari untuk sejenak memberi apresiasi kepada tim desain Chanel yang berhasil menyelesaikan koleksi adibusana ini meski tanpa supervisi seorang creative director. 


Night of Opera

Chanel haute couture fall 2024

Chanel mendeskripsikan koleksi ini terinspirasi dari pertunjukan opera sekaligus menjadi tribute untuk lokasi peragaannya yakni Palais Garnier. Tak heran bila terdapat nuansa dramatis dan klasik pada koleksi ini. Tengok pada tampilan pembuka berupa jubah hitam, blus, brief, dan kerah tinggi aksen ruffles. Outerwear sendiri menjadi salah satu highlight pada koleksi ini di mana hadir dalam berbagai model dan detail. Salah satu yang menarik atensi adalah cape aksen feathers hitam. 

Chanel haute couture fall 2024

Kreasi setelan tweed khas Chanel tampil mendominasi. Well, terlepas dari alasan komersial fokus pada kreasi ikonis menjadi formula aman bagi brand untuk tetap bisa relevan saat sedang masa transisi. Tersedia berbagai macam model setelan untuk berbagai gaya. Penyuka gaya yang sophisticated dapat memilih yang beraksen bib maupun dengan model jaket yang lebih pendek dalam warna ungu. Lalu untuk opsi yang lebih glamor, setelan detail bordir dan embellishment dalam warna biru pucat dan abu-abu.

Chanel haute couture fall 2024

Selain diperuntukkan untuk para klien VVIP, koleksi haute couture juga kerap menjadi medium bagi selebriti dan stylist dalam memilih busana red carpet. Gaun off-shoulder hijau pucat aksen pita pada bahu dan embellishment dapat menjadi opsi untuk para selebriti muda yang ingin bergaya coquette. Apalagi Chanel juga melengkapi penampilan setiap model dengan pita rambut. 

Lalu untuk tampilan yang lebih elegan dan opulent, Chanel menampilkan berbagai interpretasi little black dress dengan permainan volume, cutting, hemline, detail, dan siluet. 

Chanel haute couture fall 2024

Sebagai penutup peragaan, tim Chanel melanjutkan tradisi dengan menampilkan gaun pengantin. Kali ini dengan desain lengan panjang dan bervolume. Sekilas gayanya mengingatkan akan tampilan ala era ‘80an yang klasik dan konservatif. Secara kebetulan gaya dari era tersebut dan nuansa konservatif kembali muncul di koleksi busana pria beberapa pekan sebelumnya dan tak menutup kemungkinan di pekan mode busana perempuan pada September mendatang.


So, What’s Next?

Harus diakui bahwa Chanel akan baik-baik saja sekalipun tanpa creative director. Rumah mode ini menjadi salah satu yang memiliki brand awareness dan legacy yang tak tertandingi. Konsumen akan tetap membeli tas, busana, dan aksesori lainnya. 

Chanel haute couture fall 2024

Namun salah satu peran krusial seorang creative director adalah untuk menyuguhkan sudut pandang baru alias pembaruan pada citra dari brand yang ia supervisi. Selanjutnya ia juga perlu mengelaborasi idenya tersebut untuk koleksi komersial dan marketing semisal konsep ad campaign dan penunjukan brand ambassador.

Belum ada kepastian maupun petunjuk terkait sosok yang diincar Chanel. Rumor dan sejumlah nama kian ramai diperbincangkan. Cukup tingginya apresiasi para pencinta mode di dunia maya setidaknya dapat membuat Chanel sedikit lega untuk tidak terlalu terburu-buru dalam mencari creative director. Plus they have a truly  remarkable team. 

Siapapun yang akhirnya terpilih, ia tak hanya beruntung bisa berkesempatan untuk mensupervisi salah satu rumah mode legendaris, tapi juga karena bisa bekerja sama dengan tim dan artisan luar biasa di balik koleksi ini. Curtain’s up! The show has just begun!