8 Tips Agar Parfum Lebih Tahan Lama & Cara Menggunakannya Secara Benar
Cosmobabes pasti pernah (atau mungkin sering) menyadari jika wangi sejumlah parfum mulai memudar dan bahkan hilang setelah beberapa jam pemakaian. Hmm… itu bukan karena parfum yang kamu pakai tidak bagus, tetapi bisa jadi karena ada yang salah dalam cara kamu saat memakai parfum. Nah, Cosmo punya beberapa tips agar parfum wanita lebih tahan lama. Ikuti tips di bawah ini, ya!
1. Pakai parfum setelah mandi
Memakai parfum setelah mandi dapat membuat aroma parfum lebih tercium dan tahan lama. Bukan tanpa alasan, memakai parfum saat tubuh kamu masih kotor dan berkeringat bisa mengkontaminasi aroma parfum, yang membuat aromanya tidak tercium dan tidak tahan lama.
Selain itu, kulit yang lebih bersih dan lembap setelah mandi dapat semakin memaksimalkan ketahanan aroma parfum yang kamu pakai .Setelah mandi, pori-pori kulit akan terbuka, sehingga mudah untuk menyerap cairan parfum dan membuat tubuh kamu wangi sepanjang hari.
2. Semprot dari jarak 15-25 cm
Setelah mandi, tips agar parfum wanita tahan lama berikutnya yaitu dengan tidak menyemprotkan parfum terlalu dekat dengan kulit, tapi juga jangan terlalu jauh. Beri jarak sekitar 15-25 cm agar cairan parfum dapat menyebar secara merata.
Semprot parfum ke kulit yang dekat dengan titik-titik nadi, seperti pergelangan tangan, belakang lutut, sekitar leher, dan belakang telinga. Di area-area tersebut menghasilkan panas lebih tinggi dibanding area kulit lainnya, sehingga dapat membantu memperkuat aroma parfum dan membuatnya lebih tahan lama.
3. Hindari menggosoknya ke kulit
Kamu mungkin pernah memperhatikan orang menyemprotkan parfum di pergelangan tangan kemudian digosok-gosok. Akan tetapi, ternyata, cara ini bisa membuat aroma parfum hilang dan mengubah aromanya. Faktanya, gesekan pada kulit ternyata dapat membuat aroma parfum lebih cepat menguap sehingga jadi tidak tahan lama. Maka dari itu, kamu disarankan untuk menunggu sampai cairan parfum benar-benar kering dengan sendirinya dalam beberapa menit, tidak perlu mengosoknya ke kulit.
4. Pilih jenis parfum yang tepat
Jenis parfum yang kamu gunakan juga menentukan berapa lama aromanya dapat bertahan. Jenis parfum eau de perfume (EDP) biasanya lebih tahan lama, sekitar 8 jam, dibanding dengan jenis parfum lainnya, seperti body mist atau body cologne yang hanya dapat bertahan sekitar 2 jam pemakaian.
Eau de perfume memiliki kandungan esensi parfum murni sebanyak 15 persen hingga 20 persen. Jumlah tersebut jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan body mist dan body cologne yang biasanya hanya mengandung 1 persen hingga 3 persen kandungan esensi parfum.
Jika kamu ingin agar parfum perempuan tahan lama, sebaiknya gunakan eau de perfume atau extrait de perfume yang memang tahan lama. Sebagai alternatif, kamu bisa menggunakan parfum atau fragrance oil yang lebih tahan lama dan wangi sepanjang hari.
5. Menggunakan losion
Tips lainnya agar parfum tahan lama, yakni dengan menggunakan losion sebelum memakai parfum. Kamu bisa mengoleskan body lotion terlebih dahulu agar kulit lebih lembap, sehingga dapat mempertahankan aroma parfum lebih lama. Dengan kata lain, menggunakan body lotion sebelum memakai pardum dapat membantu mengunci aroma parfum—wanginya lebih tahan lama.
Pilih dan gunakan body lotion yang memiliki wangi netral, atau bisa memilih body lotion yang memiliki aroma yang sesuai atau mirip dengan aroma parfum yang kamu gunakan sehingga wanginya lebih kuat dan tahan lama.
6. Jangan mengocok botol parfum
Mengocok botol parfum sebelum digunakan sebaiknya tidak kamu lakukan. Pasalnya, parfum memang dirancang “stay still” atau menetap untuk mempertahankan wanginya. Ketika kamu mengocok botol parfum, itu bisa membuat udara masuk dan membentuk gelembung udara di dalam cairan. Alih-alih cairan parfum di dalam botol tercampur rata, mengocok botol parfum justru dapat menurunkan kualitasnya.
7. Tidak menyemprot parfum ke pakaian
Menyemportkan parfum ke pakaian sangat tidak disarankan jika kamu ingin aromanya lebih tahan lama. Tak hanya bisa meninggalkan bekas noda pada pakaian, itu juga bisa membuat aromanya lebih cepat memudar dan tidak tahan lama.
Kulit lebih baik dalam menyerap cairan parfum—membuat aroma parfum bertahan sepanjang hari. Tempat terbaik untuk menyemprotkan parfum adalah di titik-titik nadi, itu akan membuat aroma parfum bertahan lebih lama. Semprotkan parfum di belakang telinga, di pergelangan tangan, dan di belakang lutut, atau bahkan di pusar!
8. Simpan parfum di tempat yang tepat!
Selain cara memakai parfum yang benar agar lebih tahan lama, kamu juga harus memperhatikan cara menyimpan parfum. Hindari menyimpan parfum di tempat yang memiliki suhu tinggi atau sering terpapar sinar matahari. Panas matahari dan suhu ruangan yang terlalu tinggi dapat menurunkan kualitas parfum.
Selain itu, hindari juga menyimpan parfum di kamar mandi atau toilet, karena kelembapan yang tinggi dapat melemahkan aroma parfum.
Tempat ideal untuk menyimpan parfum adalah di kamar tidur atau tempat teduh dalam ruangan. Kamu bisa menyimpan parfum di dalam lemari untuk menjaga kualitasnya.
Itulah beberapa tips agar parfum tahan lama. Perhatikan cara pakai parfum agar tahan lama dan pilih jenis parfum yang tepat. Kamu juga bisa mencoba layering parfum dengan beberapa aroma yang bisa saling melengkapi, sehingga wanginya lebih kuat dan dapat bertahan sepanjang hari.
(Calvin/GIO/ZA/Image: Doc. Photo by Anna Shvets on Pexels / Photo by Ron Lach on Pexels)