Apakah Kamu Sedang Jatuh Cinta? Menurut Ahli, Ini 10 Tandanya!

Kalau Cosmo bisa mendapatkan koin lima ratus rupiah setiap kali film komedi romantis membuatku percaya bahwa jatuh cinta itu semudah melakukan kontak mata dengan orang paling menarik di ruangan, maka Cosmo akan punya dua koin lima rupiah (memang tidak banyak, tapi aneh juga karena bisa terjadi dua kali). Film dan TV sering membuat kita percaya bahwa cinta sejati itu terjadi secara instan dan tanpa disadari, padahal kenyataannya tidak selalu begitu.

“Secara budaya, kita mengagungkan romansa dongeng, lengkap dengan rasa berdebar-debar di perut,” kata seksolog bersertifikat dan pendiri Inner Eros, Michaela d’Artois. “Tapi ketika kamu menemukan pasangan yang cocok, biasanya semuanya terasa lebih sederhana—lebih seperti api yang menyala perlahan daripada ledakan kembang api.”

Meskipun setiap orang punya pengalaman yang berbeda saat jatuh cinta (serius, tidak ada dua pasangan yang sama!), kebanyakan orang yang sudah terkena panah Cupid akan setuju bahwa rasanya luar biasa, terutama ketika perasaan itu saling terbalas dan kamu bisa jatuh cinta bersama—itulah saat dimana keajaiban sebenarnya terjadi.

Ketika kamu jatuh cinta, tubuhmu mungkin merasa lebih tenang, kamu merasa bebas menjadi dirimu sendiri, dan koneksi kalian terasa alami, “tanpa naik-turunnya emosi karena bertanya-tanya di mana posisimu,” kata d’Artois. Berbeda dengan rasa naksir atau tergila-gila yang biasanya lebih berdasarkan penampilan, ketika kamu jatuh cinta, kamu tertarik pada siapa mereka sebenarnya, tambah terapis hubungan berlisensi Emily Simonian, LMFT. Kamu juga akan lebih cenderung untuk berkorban karena “ketika kamu jatuh cinta, melakukan sesuatu yang baik untuk pasanganmu bisa terasa seperti hal yang alami,” jelas Simonian. Ketika kamu menemukan dirimu ingin melakukan hal-hal baik untuk mereka, perasaanmu sudah pasti lebih dari sekadar naksir.

Meskipun tidak ada patokan waktu pasti untuk berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk jatuh cinta (karena, sekali lagi, setiap orang berbeda), mungkin ada beberapa momen penting dalam enam bulan pertama dalam hubungan yang bisa membantu mengkonfirmasi perasaanmu.

Berikut beberapa tanda yang mungkin menunjukkan bahwa kamu sedang jatuh cinta:

1. Saat berdebat, kamu ingin memahami sudut pandang mereka.  

Meskipun jatuh cinta seharusnya terasa mudah dan perlahan, hubungan itu sendiri sering membutuhkan usaha. Dalam situasi konflik, kamu tahu bahwa kamu jatuh cinta ketika kamu benar-benar ingin memahami sudut pandang mereka dalam menyelesaikan masalah. “Ketika ada cinta dan rasa hormat yang saling mengisi, kamu akan menemukan dirimu lebih mau melihat dari sudut pandang satu sama lain sebagai pendekatan yang solutif, daripada merasa terdorong untuk menentukan siapa yang benar,” kata d’Artois.

2. Kalian bisa mengatasi kesulitan bersama.  

Cara kalian menyelesaikan konflik, melakukan hal-hal sulit, atau menghadapi perubahan besar ketika hidup bersama, semua itu bisa mendekatkan kalian melalui “solusi atas masalah yang kalian bagi,” jelas d’Artois. Ini bisa berupa pengalaman lucu yang kalian bagi, atau sesuatu yang lebih besar seperti membantu mereka melalui perpindahan atau pekerjaan baru.

8. Kamu bersedia mencoba hal-hal baru untuk mereka.  

Mencoba hal baru adalah tanda bahwa kamu tertarik pada mereka lebih dari sekadar fisik. Hal ini menunjukkan bahwa kamu tertarik pada minat mereka, tak peduli seaneh apapun.

9. Kamu memotivasi mereka.  

Ketika kamu mulai saling mengingatkan tentang tujuan dan impian masing-masing, itu adalah tanda bahwa kamu benar-benar jatuh cinta.

10. Kamu menghargai pendapat mereka tentang rencana masa depan.  

Ketika kamu jatuh cinta, kamu mulai ingin tahu pendapat mereka tentang keputusan besar dalam hidupmu.

(Artikel ini disadur dari Cosmopolitan UK / Perubahan bahasa telah dilakukan oleh penulis/Salsa Meilivia/ Image: Doc. Photo by Khadijah Horton / Getty Images on Cosmopolitan UK).