5 Trik Atur Prioritas Supaya Nggak Overwhelmed

Redaksi 2 11 Sep 2025

Pernahkah kamu merasa hari-harimu padat sekali, sampai bingung harus mulai dari mana? Tugas kerja menumpuk, urusan rumah tidak ada habisnya, dan rencana pribadi malah sering terlewat. Perasaan overwhelmed atau kewalahan ini wajar, tapi jika dibiarkan bisa membuatmu stres, kelelahan, bahkan kehilangan motivasi.

Mengatur prioritas bukan sekadar menulis to-do list panjang, tapi soal memilah mana yang benar-benar penting dan mendesak untuk kamu selesaikan lebih dulu. Dengan trik yang tepat, kamu bisa bekerja lebih fokus, efisien, dan tetap punya waktu untuk diri sendiri. Yuk, simak 5 trik atur prioritas supaya nggak overwhelmed berikut.

1. Gunakan Metode Eisenhower Matrix

Metode ini membantu kamu membagi pekerjaan menjadi empat kategori: penting-mendesak, penting-tidak mendesak, tidak penting-mendesak, dan tidak penting-tidak mendesak. Menurut penelitian di Journal of Management Education (2019), strategi ini efektif untuk meningkatkan produktivitas karena memaksa otak fokus pada yang benar-benar prioritas.

2. Terapkan Rule of Three

Alih-alih membuat daftar 10–20 hal, coba pilih hanya tiga tugas utama setiap hari. Cara ini membuat kamu lebih realistis dan nggak gampang merasa gagal. Seperti disampaikan dalam Harvard Business Review, strategi sederhana ini membantu otak tetap fokus tanpa terbebani terlalu banyak target.

3. Bedakan Antara “Urgent” dan “Important”

Banyak hal terlihat mendesak, tapi sebenarnya tidak penting untuk tujuan jangka panjangmu. Kamu perlu melatih diri membedakan keduanya. Misalnya, membalas chat kerjaan di luar jam kantor bisa terlihat urgent, tapi belum tentu penting. Dengan menyadari perbedaan ini, kamu bisa lebih tenang mengatur energi.

4. Gunakan Teknik Time Blocking

Time blocking adalah membagi waktu dalam blok khusus untuk aktivitas tertentu. Misalnya, pagi untuk deep work, siang untuk meeting, sore untuk administrasi. Studi di Journal of Applied Psychology (2021) menunjukkan teknik ini mengurangi multitasking berlebihan yang sering bikin otak cepat lelah.

5. Sediakan Waktu untuk Review Harian

Sebelum tidur, sempatkan meninjau apa yang sudah kamu lakukan dan apa yang bisa diperbaiki esok hari. Kebiasaan ini bukan hanya membantu kamu menutup hari dengan lebih tenang, tapi juga membuat prioritas besok jadi lebih jelas. Dengan begitu, kamu bangun tanpa rasa panik.

Jadi, mengatur prioritas bukan soal sibuk, tapi soal cerdas memilih. Dengan Eisenhower Matrix, Rule of Three, membedakan urgent vs important, time blocking, dan review harian, kamu bisa terhindar dari perasaan overwhelmed. Ingat, hidupmu bukan tentang menyelesaikan semuanya sekaligus, tapi tentang memilih yang paling bermakna untukmu.