Mondial Rayakan 46 Tahun Berkarya di Koleksi Terbaru! Hadir Nicholas Saputra

“Diamonds are a girl's best friend,” kata Marilyn Monroe dalam lagu legendarisnya. Namun, apa yang sebenarnya membuat batu permata ini begitu memikat? Apakah kilaunya yang mampu mempercantik penampilan? Statusnya sebagai simbol kemewahan dan citra elegan? Atau justru karena kemampuannya bertransformasi menjadi beragam desain perhiasan, dari klasik hingga modern yang penuh warna? Setelah menyaksikan presentasi koleksi terbaru Mondial pada 12 September 2025 lalu, Cosmo semakin yakin: ketiga hal itulah yang membuat kita tak bisa menolak pesona berlian.

Perayaan 46 Tahun Mondial 

Bertajuk “An Odyssey of Majestic Realms”, pameran yang berlangsung di Royal Glasshouse, Park Hyatt Jakarta ini juga menjadi momen perayaan 46 tahun eksistensi Mondial. Menyambut hari spesial tersebut, Mondial juga merilis koleksi spesial bernama Realms Collection.

Bagi Leslie Christian Saputra, General Manager Mondial, tema tersebut bukan hanya menjadi representasi akan garis desain sekaligus perjalanan Mondial, tapi juga selaras dengan inspirasi desain koleksi terbarunya mengenai perkembangan sejarah dan budaya global. 

“46 tahun adalah  sebuah perjalanan panjang yang penuh inovasi. MONDIAL selalu berkomitmen untuk  menyediakan perhiasan berlian yang tidak hanya indah, tetapi juga memiliki makna dan kualitas  yang tak tertandingi. Tema “An Odyssey of Majestic Realms” tidak hanya merayakan perjalanan  kami, tetapi juga mengundang setiap individu untuk ikut merasakan kemegahan sejarah dan  budaya yang kami terjemahkan ke dalam koleksi perhiasan. Kami bangga dapat meluncurkan Realms Collection yang merupakan perpaduan seni dan budaya global, sebuah bukti nyata dari dedikasi kami terhadap keunggulan.” terangnya dalam keterangan pers. 

5 Dunia Berbeda di Realms Collection

Koleksi Realms ini terbagi menjadi lima tema dengan lima inspirasi yang berbeda. Selain berlian, setiap tema juga turut menggunakan beragam batu permata lainnya seperti blue sapphire, emerald, dan ruby. Kelima tema tersebut adalah:

Nobility

Terinspirasi terinspirasi dari Buckingham Palace, The Garter Star, The Lion Heart, Shield, dan Armor, tema ini mewakili kebijaksanaan, keagungan, dan kesetiaan.

Grace

Sosok Princess Grace of Monaco menjadi inspirasi utama koleksi ini. Perhiasan hadir dalam desain yang klasik dan anggun.

Devotion

Terinspirasi dari Taj Mahal, Turban Plume, dan burung merak, melambangkan ketulusan dan kebenaran. Lebih lanjut lagi, Mondial mendeskripsikan koleksi Devotion sebagai ekspresi sakral dari cinta dan  pengabdian, di mana setiap perhiasan menyimpan cerita yang mendalam dan spiritual.

Power

Unsur budaya Mesir kuno seperti Pharaoh Stripes dan Piramida, yang mana mencerminkan keberanian dan kekuatan menjadi tema utama dari koleksi Power. Desain perhiasannya juga tampak lebih ekspresif.

Harmony

Nuansa budaya Oriental seperti diantaranya Pagoda dan kipas khas Tiongkok mewarnai koleksi ini. Penggunaan batu ruby, sapphire, dan emerald menciptakan keseimbangan visual yang elegan.

Nicholas Saputra, selaku brand ambassador sekaligus kolaborator Mondial, turut hadir dan mengaku terkesima dengan koleksi spesial ini.

“Ada elemen seni, sejarah, dan emosi di setiap perhiasannya, yang membuat kita terhubung dengan sebuah legacy. Saya sangat senang bisa menjadi bagian dari kisah ini, dan saya yakin koleksi ini akan menjadi favorit bagi mereka yang ingin memiliki perhiasan dengan makna personal yang kuat,” jelasnya.

Ucapannya seakan menjadi jembatan menuju refleksi yang lebih luas tentang pesona berlian itu sendiri. Dalam lagunya, Marilyn Monroe pernah berkata, “But I prefer a man who lives and gives expensive jewels.” Jika ia masih hidup di era sekarang, mengetahui bahwa kini pria tak hanya sekadar menghadiahkan, tetapi juga merancang berlian—seperti Nicholas Saputra—mungkin ia akan merevisi lirik tersebut sambil terpesona, baik oleh sosok Nicholas maupun perhiasan Mondial kreasinya. But again, who doesn’t?