Salah satu ajang penghargaan insan perfilman paling bergengsi di Indonesia yaitu Malam Anugerah Piala Citra Festival Film Indonesia 2021 kembali digelar pada tanggal 10 November 2021.
Dan tahun ini, acara tersebut ditayangkan melalui Kompas TV, kanal Youtube Festival Festival Film Indonesia, Kemendikbud RI, Budaya Saya atau Kompas TV. Serta ikut diramaikan dengan penampilan Diskoria & Eva Celia, Nadin Amizah, Happy Salma, Andi Rianto & Magenta Orchestra, dll.
Sejumlah aktris dan aktor perfilman Indonesia juga turut berpartisipasi menjadi pembaca nominasi Piala Citra Festival Film Indonesia 2021 di antaranya: Dian Sastrowardhoyo, Dea Panendra, Lukman Sardi, Luna Maya, Marsha Timothy, Vino G. Bastian, dan Slamet Rahardjo.
Berbeda dari FFI sebelumnya, di tahun 2021 ini FFI mengusung tema 'Sejarah Film & Media Baru'. Ajang penghargaan tersebut jugamenggandeng empat sineas muda berbakat Indonesia untuk menjadi Duta FFI 2021 yaitu Prilly Latuconsina, Tissa Biani, Angga Yunanda, serta Jefri Nichol.
Ada sekitar 23 nominasi yang dihadirkan dalam Festival Film Indonesia 2021. Di mana sejumlah pemenang telah dinilai oleh 28 dewan juri akhir yang telah berpartisipasi aktif dalam menentukan para peraih Piala Citra 2021. Sudah tidak sabar mengetahui siapa saja pemenangnya?
Yuk kita simak daftar pemenang Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) 2021:
Film Cerita Panjang Terbaik: Penyalin Cahaya
Pemeran Utama Perempuan Terbaik: Arawinda Kirana (Yuni)
Pemeran Utama Pria Terbaik: Chicco Kurniawan (Penyalin Cahaya)
Sutradara Terbaik: Wregas Bhanuteja (Penyalin Cahaya)
Penulis Skenario Asli Terbaik: Henricus Pria, Wregas Bhanuteja (Penyalin Cahaya)
Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik: Marissa Anita (Ali & Ratu Ratu Queens)
Pemeran Pendukung Pria Terbaik: Jerome Kurnia (Penyalin Cahaya)
Penulis Skenario Adaptasi Terbaik: Gea Rexy, Bagus Bramanti, Charles Gozali (Sobat Ambyar)
Film Terfavorit Pilihan Penonton: Ali & Ratu Ratu Queens
Aktris Terfavorit Pilihan Penonton: Prilly Latunconsina
Aktor Terfavorit Pilihan Penonton: Angga Yunanda
Penata Musik Terbaik: Yennu Ariendra (Penyalin Cahaya)
Penata Rias Terbaik: Novie Ariyanti (Preman)
Penata Busana Terbaik: Fadillah Putri Yunindar (Penyalin Cahaya)
Pengarah Sinematografi Terbaik: Gunnar Nimpuno, I.C.S (Penyalin Cahaya)
Pengarah Artistik Terbaik: Dita Gambiro (Penyalin Cahaya)
Penata Efek Visual Terbaik: Bintang Adi Pradana (Preman)
Penyunting Gambar Terbaik: Ahmad Yuniardi (Penyalin Cahaya)
Penata Suara Terbaik: Sutrisno, Satrio Budiono (Penyalin Cahaya)
Pencipta lagu Tema Terbaik: Mian Tiara - 'Di Bawah Langit Raksasa' (Penyalin Cahaya)
Film Animasi Panjang Terbaik: Nussa
Film Animasi Pendek Terbaik: Ahasveros
Film Dokumenter Panjang Terbaik: Invisible Hopes
Film Dokumenter Pendek Terbaik: Three Faces in the Land of Sharia
Cerita Pendek Terbaik: Laut Memanggilku
Pengabdian Seumur Hidup untuk Film: Jajang C. Noer
(Giovani Untari / Images: Dok. Sakha Management, Cinverese.ID)