Sudah bosan menghabiskan akhir pekan di mall, kafe, atau bioskop? Cosmo ada ide seru untuk kamu. Kunjungi salah satu dari 15 museum menarik berikut yang ada di Jakarta, dan kamu tidak akan menyesalinya! Kamu tidak hanya akan menikmati perubahan suasana dan belajar lebih banyak tentang Indonesia, tetapi kamu juga akan lebih berhemat, lho. Bayangkan saja, tiket masuk untuk museum-museum berikut lebih murah dari minuman frappuccino favorit kamu di Starbucks!
Baca Juga: 20 Museum yang Kini Bisa Dikunjungi Lewat Tur Virtual
1. Museum Taman Prasasti
Jl. Tanah Abang I No. 1, Gambir, Jakarta Pusat
Telepon: (021) 3854060
Museum cagar budaya peninggalan masa kolonial Belanda ini memiliki koleksi prasasti nisan kuno, koleksi kerata jenazah antik, dan juga miniatur makam khas dari 27 provinsi di Indonesia. Keren, ya! Museum seluas 1,2 ha yang berada di Tanah Abang ini menampilkan karya seni dan memamerkan kecanggihan para pematung, pemahat, kaligrafer dan sastrawan. Psst, ada lebih dari 1300 makam di sini, termasuk prasasti milik aktivis Soe Hok Gie dan Kapitan Jas, lho.
Baca Juga: 12 Museum Internasional Ini Berikan Tur Virtual Gratis!
2. Museum Minyak dan Gas Bumi
Jl. Taman Mini Indonesia Indah, Cipayung, Jakarta Timur
Telepon: (021) 87792078
Source: tamanmini.com
Museum yang dibuka pada tahun 1989 oleh Presiden Soeharto ini dibangun untuk menandai peringatan 100 tahun industri minyak dan gas bumi di Indonesia. Arsitektur museum ini canggih, dengan gedung berbentuk offshore platform yang berdiri di atas danau buatan seluas 11.000 m2. Wow! Ada ruang pameran yang menceritakan sejarah gedung perminyakan, teater yang memutar berbagai film pendek, peralatan pengeboran minyak dan peragaan sejarah, hingga perpustakaan dan ruang auditorium yang dapat disewa oleh masyarakat.
3. Museum Prangko Indonesia
Jl. Taman Mini Indonesia Indah, Cipayung, Jakarta Timur
Telepon: (021) 8401210
Source: indonesiakaya.com
Dihiasi sejumlah ukiran dan patung gaya Bali dan Jawa, Museum Prangko memamerkan koleksi aneka prangko Indonesia dan luar negeri. Ada 6 ruang pamer yang menampilkan banyak hal menarik, seperti foto-foto prangko pertama di dunia, silinder cetak yang dipakai untuk menghasilkan prangko seri lukisan Raden Saleh, prangko tahun 1864-1950, prangko tematik, and much, much more!
4. Museum Nasional Indonesia
Jl. Medan Merdeka Barat No.12, Gambir, Jakarta Pusat
Telepon: (021) 3868172
Source: masmuklas.blogspot.com
Museum legendaris yang juga dikenal sebagai Museum Gajah ini merupakan museum pertama dan terbesar di Asia Tenggara! Didirikan oleh Pemerintah Belanda pada tahun 1778, Museum Gajah banyak mengoleksi benda kuno dari seluruh Nusantara termasuk arca, prasasti, barang kerajinan, dan benda-benda bersejarah lainnya. Semua koleksi tersebut dikatergorisasikan ke dalam etnografi, perunggu, prasejarah, keramik, tekstil, numismatik, relik sejarah, buku langka dan benda berharga. Saat berkunjung, jangan lewatkan koleksi arca Buddha dan Hindu tertua yang disimpan dalam Ruang Perunggu dan Arca Batu, ya.
5. Ciputra Artpreneur Museum
Lotte Shopping Avenue, Kuningan, Jakarta Selatan
Telepon: (021) 29889889
Museum modern ini menampilkan berbagai karya kontemporer yang merupakan koleksi pribadi dari Dr. Ir. Ciputra. Di sini, kamu bisa belajar tentang perkembangan seni Indonesia dan melihat lukisan-lukisan yang digambar oleh Hendra Gunawan.
6. Museum Basoeki Abdullah
Jl. Keuangan Raya No.19, Cilandak, Jakarta Selatan
Telepon: (021) 7698926
Source: museumbasoekiabdullah.or.id
Who is Basoeki Abdullah? Untuk kamu yang tidak mengenal nama tersebut, Fransiskus Xaverius Basoeki Abdullah adalah salah seorang maestro pelukis aliran realis dan naturalis. 8 tahun setelah Basoeki meninggal secara tragis pada tahun 1993, rumahnya direnovasi menjadi museum agar ia dapat selalu dikenang. Kini, kumpulan lukisan dan koleksi pribadi miliknya berupa patung, topeng, wayang, senjata, buku dan sebagainya bisa kamu lihat di Museum Basoeki Abdullah.
7. Museum Serangga dan Taman Kupu
Taman Mini Indonesia Indah, Cipayung, Jakarta Timur
Telepon: (021) 87790120
Source: jakarta.panduanwisata.id
Meskipun mungil, Museum Serangga ini kaya dan cukup mengesankan! Museum Serangga dan Taman Kupu berdiri pada April 1993 bertepatan dengan ulang tahun Taman Mini Indonesia Indah yang ke-18. Ada sekitar 600 jenis serangga awetan kering, didominasi oleh kupu-kupu (sekitar 250 jenis), kumbang (sekitar 200 jenis), dan 150 species serangga lainnya. Kamu juga bisa melihat bermacam belalang, capung, jangkrik, dan banyak spesimen unik… termasuk koleksi serangga hidup berupa belalang ranting dan kecoa Madagascar raksasa! Do you dare?
8. Museum MACAN (Modern and Contemporary Art in Nusantara)
AKR Tower Level MM, Kebon Jeruk, Jakarta Barat
Telepon: (021) 22121888
Sudah berkunjung ke Museum MACAN untuk pameran Dunia Dalam Berita? Sempatkan diri untuk melihat-lihat koleksi seni lainnya juga, dong! Museum MACAN adalah museum pertama di Indonesia yang menampilkan karya modern dan kontemporer tanah air serta internasional, lho. Sebagian dari karya-karya tersebut merupakan koleksi yang dikumpulkan oleh penggagas museumnya sendiri, yaitu pengusaha Haryanto Adikoesoemo.
Baca Juga: Museum MACAN Bisa Dikunjung Secara Virtual Dari Rumah!
9. Museum Tekstil Jakarta
Jl. Ks. Tubun No.2-4, Palmerah, Jakarta Barat
Telepon: (021) 5606613
Mari mengenal kain tradisional Indonesia! Museum Tekstil yang didirikan pada tahun 1976 ini tidak hanya membuka galeri batik yang menampilkan sejumlah batik kuno dan modern, tetapi juga kebun pewarna alam seluas 2000 m2 di mana kamu bisa belajar tentang tanaman penghasil warna yang biasanya digunakan sebagai pewarna kain. Ditambah lagi, ada perpustakaan dan ruang pengenalan Wastra di mana kamu bisa mencoba untuk mengoperasikan alat tenun. Wah, seru sekali, ya.
10. Museum Wayang Jakarta
Jl. Pintu Besar Utara No.27, Kota Tua, Pinangsia, Jakarta Barat
Telepon: (021) 6929560
Source: museumjakarta.com
Penasaran akan bentuk dan perbedaan wayang luar negeri dengan wayang Indonesia? Museum ini tidak hanya menjadi tuan rumah untuk berbagai jenis wayang Indonesia, tetapi juga menampilkan koleksi wayang dan boneka dari negara tetangga, mulai dari Malaysia, Thailand, Cina, Vietnam, India, hingga Perancis. Fun fact: sebelum dijadikan museum pada tahun 1975, gedung tersebut dibangun pada pertama kalinya di tahun 1640 sebagai Gereja Lama Belanda, lho.
11. Museum Sejarah Jakarta
Jl. Taman Fatahillah No.1, Kota Tua, Pinangsia, Jakarta Barat
Telepon: (021) 6929101
Source: museumjakarta.com
Eits, jangan berpikir bahwa Museum Nasional (Museum Gajah) dan Museum Sejarah Jakarta (Museum Fatahillah) adalah bangunan yang sama! Konon merupakan Balai Kota Batavia yang dibangun pada tahun 1707, ada ruang yang digunakan sebagai kantor, pengadilan, dan bahkan ruang bawah tanah yang dipakai sebagai penjara. Selain belajar tentang perjalanan sejarah Jakarta, kamu juga bisa melihat replika peninggalan masa kuno dan hasil penggalian arkeologi di Jakarta. Awesome, right? Ada juga berbagai aktivitas yang bisa kamu lakukan seperti wisata kampung tua, jelajah malam museum, workshop sketsa, dan lain-lain.
12. Museum Seni Rupa dan Keramik
Jl. Pos Kota, Kota Tua, Pinangsia, Jakarta Barat
Telepon: (021) 6907062
Terletak di seberang Museum Fatahillah, kamu bisa mengunjungi Museum Seni Rupa dan Keramik yang memajang keramik lokal dari berbagai daerah di Tanah Air, dari era Kerajaan Majapahit, dan juga dari berbagai negara di dunia. Gedung yang awalnya digunakan sebagai Kantor Dewan Kehakiman Belanda pada tahun 1870 ini memiliki gaya arsitektur neoklasik, dan kini museum ini menyajikan koleksi seni lukis Indonesia yang dibagi menjadi 7 ruangan berdasarkan periodisasi. Ada juga koleksi seni rupa yang menampilkan patung-patung langka seperti Totem Asmat, lho.
13. Museum Layang-Layang
Jl. H. Kamang No.38, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan
Telepon: (021) 7658075
Source: liburananak.com
Museum layang-layang pertama di Indonesia ini telah berhasil mengumpulkan lebih dari 600 macam layangan yang unik! Kamu tidak hanya bisa melihat tipe-tipe layangan tradisional dan canggih, tetapi kamu juga bisa mengajak anak atau keponakan untuk belajar membuat dan melukis layang-layang!
14. Museum Bank Mandiri
Jl. Lapangan Stasiun No.1, Kota Tua, Pinangsia, Jakarta Barat
Telepon: (021) 6923131
Source: tommywahyuutomo / flickr.com
Did you know? Museum Mandiri dirancang oleh 3 orang arsitek Belanda dan mulai dibangun pada tahun 1929 dengan gaya arsitektur art deco klasik. Di sini, kamu bisa mengamati berbagai macam koleksi perlengkapan operasional bank “tempo doeloe”” yang unik seperti peti uang, mesin hitung uang mekanik, mesin cetak, alat pres bendel, dan lain-lain. Selain itu, ornamen bangunan dan perabot masih asli seperti ketika didirikan!
15. Museum di Tengah Kebun
Jl. Kemang Timur Raya No.66, Mampang Prpt., Jakarta Selatan
Telepon: (021) 7196907
Di balik hiruk-pikuk kota Jakarta, ada Museum di Tengah Kebun yang privat dan tersembunyi di daerah Kemang. Mulai dari patung, topeng, sampai fosil pohon dan kerang yang berasal dari zaman Triassic dan Jurassic, kamu akan takjub melihat penemuan unik yang dikumpulkan oleh Sjahrial Djalil. Sang pemilik tersebut telah melakukan perjalanan keliling dunia sebanyak 26 kali, maka setiap barang yang didapatkan datang dengan kisahnya sendiri!
(Image: doc. [email protected])