7 Penyebab Kulit Berminyak yang Perlu Kamu Ketahui

Setiap orang memiliki jenis kulitnya masing-masing. Ada yang berjenis kulit normal, kulit kering, kulit berminyak, kulit kombinasi yaitu kering dan berminyak, serta kulit yang sensitif. Setiap jenis kulit punya tandanya, Cosmo Babes, sehingga mudah dikenali.

Ambil contoh kulit berminyak. Umumnya orang yang memiliki jenis kulit ini punya tampilan kulit yang mengkilap karena terdapat sebum (minyak) di permukaan kulit. Jenis kulit ini juga rentan jerawat, Dear. Lantas, kenapa ya kulit bisa berminyak?

Genetik

Tentu faktor pertama penyebab kulit berminyak adalah genetik. Jika ada orang tua yang mempunyai jenis kulit berminyak, ada kemungkinan besar jenis kulit tersebut menurun ke anak-anaknya.

Hal ini karena sang anak mewarisi kelenjar sebasea atau kelenjar minyak yang aktif dari orang tuanya.

Kelembapan Udara

Melansir dari Healthline, faktor lingkungan juga memengaruhi produksi sebum pada kulitmu lho, Dear!

Hal ini karena produksi sebum juga dipengaruhi oleh humidity atau kelembapan udara. Jika cuaca sedang panas dan kelembapan udara tinggi, maka biasanya lebih banyak sebum yang diproduksi pada kulit.

Pori-pori Besar

Faktor lain yang mendorong produksi sebum berlebih adalah pori-pori besar. Terkadang pori-pori akan membesar seiring pertambahan usia, perubahan berat badan, atau akibat breakout.

Menggunakan Produk Skincare yang Salah

Kulit berminyak juga bisa disebabkan oleh pakai produk yang salah. Contohnya, ketika jenis kulitmu kombinasi, kamu pakai skincare tekstur cream yang terlalu thick.

Pemilihan skincare ini juga wajib mempertimbangkan musim, Babes. Saat musim dingin, kamu perlu menggunakan moisturizer lebih thick, sedangkan tekstur lightweight lebih cocok digunakan saat musim panas.

Berlebihan Pakai Skincare

Masih perihal skincare, berlebihan pakai produk juga bisa memengaruhi produksi sebum, lho! Sebagai contoh adalah eksfoliasi terlalu sering yang akan mengikis minyak alami pada wajah yang justru akan beri sinyal pada kelenjar minyak untuk memproduksi lebih banyak sebum. Yes, skincare is good, but never overdo it. 

Tidak Pakai Moisturizer

Awas, punya jenis kulit oily atau combination bukan berarti kamu nggak butuh moisturizer! Tanpa moisturizer, kulit akan terdehidrasi, Dear.

Daripada skip moisturizer, kamu perlu menggunakan moisturizer tepat yang dapat mengontrol minyak. Coba cari lightweight moisturizer dan water-based, oil-free, dan non-comedogenic.

Makanan Tinggi Indeks Glikemik 

Produksi minyak juga dipengaruhi apa yang kamu konsumsi. Melansir dari VeryWell Health, makanan dengan indeks glikemik tinggi adalah biang kerok produksi minyak berlebih pada kulit.

Beberapa di antaranya seperti makanan mengandung gula tinggi dan karbohidrat sederhana. So, kurangi mulai sekarang ya, Babes!