Busana Kasual dan Konseptual Jadi Tema Koleksi Loewe Spring/Summer 2024

Untuk musim semi dan panas 2024, tren mode tampaknya berarah menuju busana bergaya urban dan minimalis. Dari New York hingga Paris Fashion Week. Namun di tangan Jonathan Anderson selaku creative director Loewe memiliki trik untuk mengemasnya lebih quirky namun tetap terlihat effortless. 

Pada presentasi koleksi terbarunya di gelaran Paris Fashion Week (29/9/2023), Jonathan menampilkan deretan busana sehari-hari dalam berbagai twist. Seperti apa inspirasi dan detail dari koleksi tersebut? Berikut rangkumannya.

Inspirasi

Dalam keterangan yang dirilis, Anderson menjelaskan bahwa ia mencoba memberi perspektif baru terkait baju-baju pragmatis. Seperti kaus hadir dalam material leather dan unfinished hemline. Knitwear dan rok aksen ruffles dibuat berpotongan asimetris. Polo shirt dipulas dalam efek ombre. Terlihat simpel, namun  dapat dipastikan semuanya diperhitungkan secara matang.

Celana high waist

Eksplorasi paling ekstrem terlihat pada kreasi celana. Di mana Anderson menawarkan celana high waist dengan potongan yang lebih tinggi dari biasanya, nyaris sampai dada.

Luckily, Anderson juga menampilkan trik padu padan yang tepat agar busana bergaya konseptual tidak terlihat over-the-top. Kuncinya adalah pilih atasan dan luaran bersiluet fitted dan kombinasi warna yang cenderung redup.

Aksesori

Anderson melengkapi sejumlah busana dengan pin berbentuk jarum berukuran besar. Tak hanya menjadi statement bergaya quirky, tetapi juga merefleksikan citra desain konseptual yang artsy khas Loewe. 

Untuk tas, hadir kreasi tas bahu berukuran besar seperti tote bag dan lini Squeeze dengan handle nya yang unik. Desain yang lebih santai menjadi pendekatan yang diterapkan pada lini sepatu lewat sandal dan loafer.

Instalasi seni di runway

Kecintaan Jonathan Anderson terhadap dunia seni, tidak hanya terlihat pada kreasi busana dan aksesori. Tetapi juga diwujudkan dalam proyek kolaborasinya dengan seniman untuk merancang instalasi khusus.

Kali ini ia menggandeng Lynda Benglis, seniman asal Amerika Serikat. Enam patung perunggu karya Linda dipajang di runway yang berlatar putih. Diberi nama Elephant Necklace, patung tersebut dibuat dalam material soft clay dan merefleksikan varian bentuk yang dinamis dan ekspresif.

Front Row

Peragaan juga dimeriahkan kehadiran selebriti kenamaan di front row. Seperti Taylor Russell, Greta Lee, Emma Chamberlain, Kit Connor, Jiyelon Lim, dan Ayo Edebiri.