Swatch Rilis Koleksi Kolaborasi dengan Seniman Wastana Haikal
Seni dan fashion telah menjadi pasangan kolaborator sejati. Keduanya hadir saling menginspirasi satu sama lain. Fashion tak ubahnya kanvas lain bagi seni dalam mengekspresikan diri guna menjangkau pasar yang lebih luas lagi. Sementara bagi dunia fashion, seni dapat menjadi tempat memetik ilham maupun menawarkan narasi tersendiri. Ketika keduanya bertemu, terciptalah sebuah karya yang tak hanya stylish tapi juga punya cerita yang kuat. Seperti yang terbaru adalah kolaborasi Swatch dengan seniman Indonesia, Wastana Haikal.
Bertempat di gerai Swatch di Pacific Place pada 10 Oktober 2025, keduanya merilis sebuah jam tangan yang artsy dan playful yang bertajuk Zeitarum. Koleksi ini merupakan perwujudan terbaru dari program Destination Art yang konsisten untuk mempertemukan kreasi mekanis Swatch dengan seniman lokal di berbagai negara.
Sentuhan Seni pada Gaya Kasual
Wastana Haikal adalah seniman visual dan ilustrator asal Bandung yang dikenal dengan karyanya yang penuh warna. Untuk jam tangan Swatch ini, ia menginterpretasi aksesori tradisional menjadi enam makhluk imajinatif yang masing-masing mewakili pulau yang berbeda di Indonesia (Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua).
Julukan “statement piece” layak untuk disematkan pada jam tangan ini. Karena guratan hasil lukisan Haikal tak hanya menghiasi bagian dial (tengah jam tangan) tapi juga pada strap yang membuatnya menjadi pelengkap sempurna pada gaya kasualmu.
Ini bukan kali pertama Swatch mengeksplorasi seni dalam karyanya. Sebelumnya, Swatch pernah merilis koleksi terinspirasi dari berbagai karya para pelukis kenamaan seperti diantaranya, Jean Michel Basquiat, Roy Lichtenstein, dan Sandro Botticelli. Selain itu, Swatch juga mendirikan hotel Swatch Art Peace di Shanghai yang telah menjadi salah satu tempat berkumpulnya para seniman.