Cara Memilih Warna Rambut Ash Brown untuk Kulit Sawo Matang
Banyak yang menganggap bahwa pemilik kulit sawo matang sulit mengeksplorasi warna rambut dan terbatas pada warna gelap. But Babes, rambut ash brown mungkin bisa menjadi pilihan cerdas untuk kulit eksotis ini.
Tone abu-abu dingin yang menyatu dengan cokelat hangat ini adalah statement gaya yang menyempurnakan aura alami. Ini akan membuat rambut bercahaya lembut di bawah sinar matahari, menciptakan kontras elegan tanpa harus berjuang melawan warna kulit.
Tapi, bagaimana cara memilih varian ash brown yang tepat agar tidak terlihat kusam atau justru "mematikan" warna kulit? Berikut Cosmo bagikan cara memilih nuansa yang tepat.
Memahami Undertone Kulit Sawo Matang
Kulit sawo matang, yang sering disebut medium tan atau olive tone, memiliki undertone hangat dengan sentuhan kuning atau gold. Ini berbeda dari kulit fair yang cenderung pinkish atau kulit gelap yang lebih ke arah cool.
Ash brown yang cocok pada kulit sawo matang adalah yang menyeimbangkan cool tone abu-abu dengan warmth cokelat, sehingga tidak menciptakan kontras ekstrem yang membuat wajah terlihat lelah.
Untuk mengecek undertone, coba trik sederhana: perhatikan pembulur darah di pergelangan tangan. Jika biru-keunguan dominan, undertone cool; jika hijau, hangat. Bagi kulit sawo matang, biasanya campuran, tapi mayoritas hangat.
Hindari ash brown murni yang terlalu abu-abu (seperti smoky ash), karena bisa membuat kulit tampak abu-abu dan kurang bercahaya. Pilih yang memiliki hint cokelat karamel atau madu untuk menjaga keseimbangan.
Varian Ash Brown yang Ideal untuk Kulit Sawo Matang
Ash brown bukan warna tunggal; ada spektrum yang luas. Berikut rekomendasi terbaik berdasarkan intensitas dan efeknya:
Light Ash Brown: Nuansa cokelat muda dengan abu halus, cocok untuk pemula. Memberikan efek brightening pada wajah, terutama jika kamu memiliki fitur wajah cerah.
Medium Ash Brown: Pilihan aman dan versatile. Campuran 70% cokelat dan 30% abu menambah dimensi pada rambut tanpa membuat kulit terlihat gelap. Ideal untuk gaya sehari-hari, dari kantor hingga hangout malam.
Dark Ash Brown: Untuk tampilan bold dan misterius. Nuansa cokelat tua dengan dark grey ini sempurna jika kulit kamu sawo matang gelap, karena menciptakan kontras halus yang elegan. Hindari jika rambut kamu tipis, karena bisa terlihat lebih berat.
Ash Brown dengan Highlight: Tambahkan balayage atau ombre di ujung rambut dengan nuansa ash blonde tipis. Hasilnya bisa membuat rambut terlihat bervolume dan kulit sawo matang mendapat "lift" alami, seperti disorot lampu spotlight.
Tips Perawatan Pasca-Pewarnaan agar Warna Tahan Lama
Ash brown rentan memudar menjadi kuningan karena oksidasi. Karena itu, ikuti routine ini:
Shampoo Khusus: Gunakan purple shampoo seminggu sekali untuk netralisir brassiness. Cuci dengan air dingin untuk menutup kutikula.
Masker Rambut: Aplikasikan masker dengan argan oil atau keratin dua kali seminggu.
Hindari Panas Berlebih: Gunakan heat protectant sebelum catok atau blow dry. Paparan matahari tropis bisa memudar warna, jadi pakai topi atau hair serum dengan UV filter.
Touch-Up Rutin: Kunjungi salon setiap 4-6 minggu untuk root touch-up.
Gaya Hidup Sehat: Konsumsi biotin dan omega-3 untuk rambut kuat. Minum air putih cukup agar kulit dan rambut tetap hydrated.
Dengan perawatan tepat, warna ash brown pada rambut kamu bisa bertahan hingga 3 bulan tanpa pudar signifikan. So, siap untuk bereksperimen, Babes?