Rayakan 40 Tahun, G-SHOCK Gelar Event “SHOCK THE WORLD” dan Rilis Koleksi Kolaborasi Bersama Rich Brian.

Jika ditanya mengenai jam tangan yang ‘dari generasi ke generasi’ hingga kini masih digunakan atau bahkan membuat orang masih tertarik untuk memakainya? Ya, Cosmo mungkin akan menjawab salah satunya adalah G-SHOCK! Memiliki tampilan yang kokoh, hadir dengan rangkaian warna yang beragam, dan penuh gaya, G-SHOCK —label asal jepang— kini sudah memasuki tahun ke-40, lho!

Sudah hadir sejak tahun 1983, G-SHOCK menandai empat dekade kelahirannya dengan menggelar acara puncak bertemakan “SHOCK THE WORLD”. Dan, Cosmo pun diundang langsung untuk menyaksikan acara akbar tersebut!

Puncak acara “SHOCK THE WORLD” di Bali

Tepatnya pada tanggal 2 Desember 2023 dan berlokasi di Potato Head, Bali, event “SHOCK THE WORLD” sendiri merupakan acara global yang mencakup Asia Tenggara yang diselenggarakan setiap lima tahun sekali untuk memperingati kekayaan sejarah, inovasi, serta warisan abadi G-SHOCK. Dihadiri oleh beberapa para penggemar G-SHOCK hingga influencer ternama dari Asia Tenggara (termasuk Indonesia), acara ini merupakan penutup dari serangkaian perayaan ulang tahun G-SHOCK ke 40 yang sudah diadakan di sepanjang tahun 2023 ini.

Bersamaan dengan selebrasinya, G-SHOCK juga menggandeng perusahaan musik 88rising Artist dengan mengadakan Pop-Up Tour ‘Rooted in Toughness’ yang menjangkau Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Indonesia. Cosmo pun sempat melihat beberapa potret eksklusif 88rising Artist yang tampil dengan jam tangan G-SHOCK. Seperti Rich Brian, Warren Hue, Niki, Stephanie Poetri, Ylona Gracia, Milli, Atarashii Gakko, dan Spance Lee.

Pameran ini juga menampilkan jajaran produk baru G-SHOCK, model lama mereka, dan juga produk yang sangat istimewa; model jam tangan Dream Project G-SHOCK. Termasuk GCW-B5000UN, jam tangan edisi karbon, yang mewarisi bentuk ikonis G-SHOCK pertama menggunakan bahan karbon untuk mencapai kekuatan tinggi dan bobot lebih ringan. Dan, G-D001 eksklusif, yang terbuat dari emas 18 karat sebagai bagian dari Dream Project #2 yang dikembangkan melalui kolaborasi dengan tim R&D CASIO dan bantuan AI.

Sebagai puncak acara dari “SHOCK THE WORLD”, pada malam harinya perayaan ulang tahun ke-40 G-SHOCK juga diramaikan oleh penampilan eksklusif dari label musik 88rising Artist seperti Warren Hue sebagai pembuka, lalu dilanjutkan oleh Niki Zefanya, dan ditutup dengan tampilan DJ Feat Dubwill X Today’s Renaissance.

Kampanye “That’s Tough” menandai G-SHOCK 40 tahun berkarya!

Siang sebelum memasuki puncak selebrasi, Cosmo juga sempat menghadiri panel discussion yang dihadiri oleh tamu spesial dari tim G-SHOCK. Bahkan, Cosmo sendiri bertemu langsung dengan perancang, penemu, dan pembuat G-SHOCK, Kikuo Ibe yang menceritakan kisahnya bagaimana ia membangun G-SHOCK hingga sekarang.

Berawal ketika ia melihat jam tangan yang dikenakan oleh seseorang yang ketika saat itu jam tangan jatuh di tanah lalu hancur setelahnya, karena hanya menabrak seseorang di jalan. Lalu, ia terbesit untuk menciptakan jam tangan yang tangguh dan tahan banting.

Tentu saja, Kikuo Ibe menemui banyak kegagalan dan nyaris putus asa. Bersama tim kecilnya, mereka mengembangkan hampir dua tahun lamanya dengan 200 prototipe jam tangan yang gagal, hingga mereka berhasil menciptakan G-SHOCK DW-5000C pada tahun 1983. Saat ini, selama 40 tahun setelah peluncurannya, G-SHOCK terus berinovasi dan mengaburkan batas antara fungsionalitas dan tampilan desain yang menarik.

Sebagai bagian dari memperingati selebrasinya, G-SHOCK juga mempersembahkan kampanye ‘Dear Younger Me’ yang menampilkan Kikuo Ibe sendiri sebagai bapak dan pendiri dari G-SHOCK. Dalam videonya, Ibe menceritakan perjalanannya dan tantangan yang dihadapi saat menciptakan jam tangan G-SHOCK yang pertama. Kampanye ini bertujuan untuk menginspirasi pengguna untuk merenungkan arti “Tangguh” dengan menekankan ketahan dan tekad.

G-Shock rilis koleksi kolaborasi bersama Rich Brian

G-SHOCK juga sekaligus memperkenalkan koleksi kolaborasi terbarunya yaitu G-SHOCK X Rich Brian. Rich Brian sendiri merupakan penyanyi asal Indonesia yang bergabung dengan label musik 88rising Artist. Sebagai penyanyi multitalenta, Rich Brian sukses menorehkan namanya di kancah internasional hingga ia berhasil dilirik oleh G-SHOCK karena personanya dianggap cocok atau seperti terhubung dengan label jam tangan tersebut.

Seri 2100 merupakan jam tangan yang disukai oleh Brian yang mengingatkan ia pada nostalgia masa kecil saat memiliki gitar pertamanya. Jam tangan ini dikreasikan ulang dengan mengambil ciri-ciri desain dan estetika dari jam tangan lain dalam jajaran G-SHOCK, serta dikenal dengan bezel segi delapan dan desainnya yang minimalis.

Terlihat, G-SHOCK X Rich Brian hadir dalam warna dasar hijau seafoam yang berani dipadukan dengan aksen pink salmon. Untuk melengkapi desainnya, pada bagian casing terdapat tanda tangan Brian. Ini seperti ungkapan dedikasi terhadap dirinya yang lebih muda dan sebagai pengingat akan usul-usulnya, serta upayanya yang tiada henti dalam pencapaian karya seni.