Ketahui Penyebab Berat Badan Tetap Naik Meskipun Kamu Sering Berolahraga!

UGH! Sangat menyebalkan ketika mengetahui bahwa berat badanmu terus meningkat meskipun sudah berolahraga secara rutin.

Memang, tidak semua orang yang berolahraga memiliki tujuan untuk menurunkan berat badan, tetapi beberapa dari mereka (mungkin kamu juga salah satunya) memilih untuk berolahraga sesering mungkin agar mencapai angka kilogram tertentu di timbangan mereka. 

Sayangnya, berat badan bisa tetap naik atau bahkan tidak berubah sama sekali meski sudah berolahraga secara teratur.

Jadi, apa sebenarnya yang menyebabkan hal ini? Berikut adalah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hasil olahraga terhadap berat badanmu:

1. Penurunan Lemak vs Peningkatan Massa Otot 

Olahraga, terutama latihan kekuatan seperti angkat beban, dapat meningkatkan massa otot. Sehingga meskipun tubuh kamu sudah berolahraga dan membakar lemak, peningkatan otot bisa menyebabkan angka timbangan tetap atau bahkan naik.

Tapi ingat, ini bukanlah hal yang buruk! Karena otot lebih efisien dalam membakar kalori dan meningkatkan metabolisme tubuh.

2. Konsumsi Kalori yang Berlebihan 

Ketika berolahraga berlebihan, orang cenderung merasa lebih lapar setelah dan kemudian memilih untuk makan lebih banyak.

Hal ini kemudian akan menjadi masalah jika kalori yang dikonsumsi melebihi kalori yang terbakar saat berolahraga, yang justru dapat meningkatkna berat badanmu.

3. Stres dan Hormon 

Stres dapat meningkatkan kadar hormon kortisol dalam tubuh, yang berhubungan dengan penumpukan lemak, terutama di sekitar perut.

Selain itu, stres juga dapat mempengaruhi pola makan yang membuatmu makan lebih banyak makanan berkalori tinggi sebagai respons terhadap tekanan. Hmm.. coba kendalikan stres dari sekarang, ya?

4. Tidur yang Tidak Cukup 

Kurang tidur dapat mengganggu metabolisme tubuh, meningkatkan rasa lapar, dan mengurangi kemampuan tubuh untuk membakar kalori secara efisien.

Tidur yang tidak cukup juga dapat mempengaruhi produksi hormon yang mengatur rasa lapar, seperti ghrelin dan leptin, yang pada gilirannya dapat menyebabkan peningkatan nafsu makan.

5. Genetika 

Faktor genetik juga memainkan peran penting dalam bagaimana tubuh menyimpan dan membakar lemak.

Beberapa orang mungkin lebih rentan untuk menambah berat badan meskipun berolahraga, karena faktor genetika yang mempengaruhi metabolisme mereka. Ingat, ini bukan berarti usahamu sia-sia, tetapi hal ini justru bisa dibutuhkan untuk pendekatan yang lebih holistik demi mencapai tujuan kebugaran.

Berat badan yang tidak turun meski sudah berolahraga bisa disebabkan oleh berbagai faktor yang mungkin tidak bisa kamu kendalikan.

Oleh karena itu, penting untuk menggabungkan olahraga dengan pola makan yang sehat, manajemen stres, tidur yang cukup, dan kebiasaan hidup lainnya yang mendukung kesehatan secara keseluruhan.

Jangan lupa bahwa perubahan tubuh memerlukan waktu dan konsistensi, dan ingat dirimu akan selalu lebih berharga dari angka di timbanganmu!