Ketahui 5 Manfaat Black Garlic untuk Kesehatan
Girls, pernahkah kamu mendengar tentang black garlic atau bawang putih hitam?
ICYDK, black garlic dibuat melalui proses fermentasi dan penuaan yang ekstensif, di mana umbi bawang putih putih mentah disimpan pada suhu antara 140 dan 190 Fahrenheit (60 hingga 87 Celcius) pada kelembaban tinggi untuk jangka waktu yang lama, terkadang hingga satu bulan. Proses ini menyebabkan warna, tekstur, dan rasa seluruh umbi berubah.
Menariknya, penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi bawang putih hitam dapat memberikan manfaat kesehatan dalam beberapa cara, termasuk meningkatkan faktor risiko penyakit jantung seperti kolesterol dan tekanan darah.
Berikut ini Cosmo telah merangkum 5 manfaat black garlic untuk kesehatan yang perlu kamu ketahui. Check this out, Babes~
Mengandung Tinggi Antioksidan
First thing first, black garlic merupakan sumber senyawa tanaman pelindung yang sangat baik dan mengandung kadar antioksidan tertentu yang lebih tinggi daripada bawang putih biasa.
FYI, antioksidan sendiri adalah zat yang melindungi dari kerusakan sel dengan menetralkan senyawa reaktif yang disebut radikal bebas, Girls.
Ada beberapa jenis antioksidan yang terkonsentrasi dalam bawang putih dan proses penuaan yang digunakan untuk membuat bawang putih hitam meningkatkan kadar beberapa zat ini.
Misalnya, penelitian menunjukkan bahwa black garlic mengandung hingga 10 kali lebih banyak senyawa fenolik, seperti asam hidroksisinamat, dan hingga 8 kali lebih banyak senyawa flavonoid dibandingkan dengan bawang putih biasa.
Menjaga Kesehatan Hati
Black garlic dapat membantu melindungi hati dari kerusakan yang dapat terjadi akibat paparan bahan kimia, obat-obatan, alkohol, dan kuman secara terus-menerus.
Meningkatkan Kesehatan Otak
ICYDK, radang di otak dapat mengganggu daya ingat atau memperburuk fungsi otak seiring berjalannya waktu, Girls. Namun, sifat anti-radang alami yang dimiliki black garlic dapat membantu menjaga kesehatan otak secara keseluruhan.
Ada senyawa yang ditemukan beberapa ilmuwan yang berhubungan dengan penyakit Alzheimer, dan mereka berpikir bahwa jika peradangan otak dapat dikurangi, maka senyawa ini akan lebih jarang ditemukan dan mengurangi kemungkinan orang terkena Alzheimer.
Membantu Mengatur Kadar Gula Darah
FYI, kadar gula darah tinggi atau hiperglikemia dapat menyebabkan komplikasi serius seperti penyakit jantung, gagal ginjal, dan kerusakan saraf.
Sementara itu, kadar gula darah rendah atau hipoglikemia dapat menyebabkan kejang hingga pingsan.
Well, kadar gula darah yang tidak teratur juga dapat menyebabkan atau menimbulkan komplikasi lebih lanjut akibat diabetes. Turns out, penelitian menunjukkan bahwa black garlic dapat membantu mengatur kadar gula darah, Babes!
Melansir dari Cleveland Clinic, beberapa black garlic mengandung probiotik yang membantu mencegah perkembangan diabetes gestasional, di mana hal ini mungkin membantu sedikit mengurangi nafsu makan dan menurunkan kadar gula darah.
Jika kadar gula darah lebih rendah, maka kemungkinan komplikasi akibat diabetes juga berkurang.
Memiliki Sifat Anti-Kanker
Last but not least, beberapa penelitian menunjukkan efek positif black garlic dalam melawan sel kanker.
Melansir dari Healthline, sebuah studi pada tahun 2006 menemukan bahwa ekstrak bawang putih tua (AGE) mungkin memiliki efek supresif pada sel kanker kolorektal.
Well, namun masih diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai potensi manfaat black garlic dalam melawan kanker, Girls!