Cara Menilai Kesiapan Emosional Pasangan Sejak Awal
Cosmo Babes, pernah tidak sih kamu merasa sudah cocok banget sama seseorang, tapi ternyata di tengah jalan hubungan kalian jadi drama terus?
Bisa jadi, itu karena dari awal kita tidak mengecek kesiapan emosional si doi. Padahal, emotional readiness itu penting banget untuk hubungan yang sehat dan langgeng.
Yuk, kita bahas bagaimana cara menilai kesiapan emosional pasangan sejak awal, lengkap dengan tanda-tanda dan pertanyaan yang bisa kamu ajukan untuk mengenal dia lebih dalam!
1. Apa Itu Kesiapan Emosional?
Kesiapan emosional adalah kemampuan seseorang untuk memahami, mengelola, dan mengekspresikan emosinya dengan sehat. Orang yang siap secara emosional biasanya:
- Punya kesadaran diri, ia tahu apa yang dia rasakan dan kenapa
- Bisa mengatur emosi, tidak mudah meledak atau merajuk tanpa alasan
- Empati, bisa memahami perasaan orang lain
- Komunikatif, mau berbicara dan terbuka tentang perasaannya
2. Tanda-tanda Pasangan Belum Siap Secara Emosional
Setelah mengetahui apa itu kesiapan emosional, kamu juga harus menyadari tanda-tandanya. Jadikan ini sebagai checklist untuk mengecek tanda-tanda yang terjadi pada pasanganmu!
- Sulit mengakui kesalahan, dia selalu menyalahkan orang lain dan tidak pernah mau introspeksi diri
- Suka menghindari pembicaraan serius, karena setiap kali kamu ajak ngobrol tentang masa depan atau perasaan, dia langsung mengalihkan topik
- Mood swing ekstrem, sesuatu yang kamu rasakan bahwa hari ini ia manis banget, besoknya dingin kayak es. Kamu jadi bingung sendiri
- Tidak punya hubungan dekat dengan orang lain, dimana ia tidak punya teman dekat atau hubungan yang stabil dengan keluarganya
- Sulit untuk mengelola stres, karena setiap ia berhadapan dengan suatu masalah, dia langsung panik atau marah-marah tanpa solusi
3. Cara Menilai Kesiapan Emosional Pasangan
Nah, mengetahui tanda-tandanya saja tidak cukup. Kini, kamu bisa melakukan tes lanjutan dengan mengamati bagaimana responnya saat berhadapan dengan masalah.
Kesiapan emosional juga bukan hanya dinilai dari bagaimana dia memperlakukanmu, tetapi juga bagaimana ia memperlakukan orang lain.
- Perhatikan responnya saat konflik. Apakah dia mau mendengarkan dan mencari solusi, atau malah kabur dan bete?
- Lihat cara dia berinteraksi dengan orang lain. Cara dia memperlakukan orang lain bisa mencerminkan bagaimana dia akan memperlakukan kamu.
- Amati konsistensi perilakunya. Apakah dia konsisten antara ucapan dan tindakan?
- Perhatikan cara dia menghadapi kegagalan? Apakah dia bisa belajar dari kesalahan atau malah menyalahkan keadaan?
4. Pertanyaan Tambahan untuk Kamu Menggali Si Dia
Setelah mengetahui tanda-tanda dan respon terhadap situasi, kamu bisa membuat dirimu lebih yakin lagi dengan menanyakannya beberapa pertanyaan untuk menggali kesiapan emosionalnya.
Ingat ya girls, kamu tetap harus mengkomunikasikan hal ini pada pasanganmu. Sebelum menanyakan pertanyaan-pertanyaan ini, penting sekali untuk kamu memberitahu ia bahwa kamu ingin mengetahui lebih dalam terhadap kesiapan emosionalnya.
Untuk mengenal pasangan lebih dalam, kamu bisa ajukan pertanyaan-pertanyaan ini:
- Apa pelajaran terbesar yang kamu dapat dari hubungan sebelumnya?
- Bagaimana kamu biasanya menghadapi stres atau tekanan?
- Apa arti komitmen buat kamu?
- Siapa orang yang paling kamu percayai, dan kenapa?
- Apa yang biasanya kamu lakukan saat merasa sedih atau kecewa?
- Bagaimana kamu mengekspresikan rasa sayang ke pasanganmu?
- Apa nilai-nilai hidup yang paling penting buat kamu?
- Pernah tidak kamu merasa kesepian? Bagaimana kamu menghadapinya?
- Apa yang kamu harapkan dari pasangan dalam hubungan?
- Bagaimana kamu biasanya menyelesaikan konflik dalam hubungan?
Menilai kesiapan emosional pasangan sejak awal bisa mencegah kamu dari hubungan yang toxic dan penuh drama.
Dengan mengenal pasangan lebih dalam, kamu bisa membangun hubungan yang sehat, saling mendukung, dan tumbuh bersama.
Ingat, girls, kamu berhak mendapatkan hubungan yang membuat kamu merasa aman, dihargai, dan dicintai dengan tulus. Jangan takut untuk bertanya dan mengenal pasangan lebih dalam. Karena cinta yang sehat dimulai dari kesiapan emosional yang matang.
Good luck, Cosmo Babes!
(Fishya Elvin (Sam)/Images: Ngakan eka, Mateus Souza, Jasmin Wedding Photography on Pexels)