Mengenal Topiku, Brand Lokal yang Menjadi World’s Most Sustainable Hats

Redaksi 28 Aug 2024

Never underestimate the importance of a hat. Dari segi fungsional, topi dapat menjadi alat penghalau sinar matahari dan andalan untuk menyembunyikan bad hair day. Dalam hal desain juga beragam dapat disesuaikan dengan personal style. Harus diakui, topi mungkin masih terbilang underrated bila dibandingkan dengan jenis aksesori lain seperti tas dan sepatu.

Namun jenama Topiku siap untuk mempopulerkan aksesori ini. Apalagi topi rancangannya juga memiliki value dalam hal sustainability. Dalam pembuatannya Topiku memanfaatkan bahan daur ulang.

Sertifikat World’s Most Sustainable Hats oleh B-Corporation

Komitmen Topiku dalam penerapan sustainability terbukti dengan keberhasilannya meraih sertifikat B-Corporation sebagai "World’s Most Sustainable Hats". Perjalanan Topiku dimulai pada tahun 2015 oleh Monty Hasan dan Anthony Zhang.

Awalnya, Monty dan Anthony menemukan sisa kulit jok mobil yang sangat bersih dan dapat digunakan, tetapi sering dibuang karena permintaan pasar. Hal ini membuka mata mereka terhadap potensi repurposing bahan yang dianggap "sampah" dan mendorong mereka untuk memulai Topiku dengan visi yang lebih sustainable.

Topiku juga telah bekerja sama dengan komunitas pengrajin di Rahayu, Jawa Barat, selama Sembilan tahun terakhir. Mereka tidak hanya berfokus pada keuntungan, tetapi juga pada dampak sosial positif dari kegiatan mereka.

Topiku berusaha mendefinisikan ulang hubungan antara merek dan pemasok melalui berbagai inisiatif, termasuk menyediakan syarat perdagangan yang menguntungkan bagi pemasoknya, mengalihkan bahan dari tempat pembuangan sampah, hingga menginvestasikan kembali dana ke inisiatif terkait iklim di Indonesia dan sekitarnya.

Perjalanan Topiku dalam Mendukung Sustainability dan Industri Lokal

Topiku juga telah sukses berekspansi internasional dalam hal penyediaan topi berskala masal bagi sejumlah perusahaan seperti Google, Bank Dunia, The Ellen Show, Ikea, dan Qatar Airways.

Prestasi dan Inovasi Topiku dalam Beberapa Tahun Terakhir

Topiku juga menerbitkan penilaian siklus hidup (Life Cycle Assessment/LCA) dan carbon footprint report untuk topi baseball. Penilaian ini mengukur emisi karbon dari setiap langkah proses, mulai dari pengadaan bahan hingga akhir, dan dilakukan secara kerjasama dengan konsultan karbon pihak ketiga independent (independent 3rd party carbon consultant).

Dengan data ini, Topiku dapat menghitung emisi yang dikurangi dan jumlah kredit karbon yang dibutuhkan untuk mengimbangi jejak mereka setiap tahun. Hasilnya, Topiku dapat mencapai jejak karbon rendah dan menunjukkan efisiensi mereka dalam produksi yang sustainable.

Selain sertifikasi B-Corporation, Topiku juga merupakan anggota Climate Neutral dan One Percent for the Planet. Selama tiga tahun terakhir, Topiku juga telah mengimbangi sepuluh kali jumlah karbon yang dihasilkan dan menyumbang kepada beberapa organisasi non-profit sosial dan lingkungan.

Program “Changemakers” Topiku juga turut memberikan donasi kepada pekerja tim lapangan di NGO Indonesia, termasuk Sungai Watch dan Borneo Orangutan Survival Foundation. Menjelang anniversary yang ke-10, Topiku terus mengembangkan proyek riset dan pengembangan untuk menciptakan komponen topi yang dapat dijual kepada produsen headwear lainnya. Dengan berkomitmen untuk terus berinovasi dalam mendukung sustainability.