Pengganti Minyak Goreng untuk Diet yang Bisa Dicoba

Saat tengah menjalani diet, kita cenderung memilih makanan atau minuman yang rendah kalori untuk mencegah berat badan bertambah. Tak hanya dari asupan-asupan tersebut, namun bahan-bahan yang digunakan untuk memasak atau mengolahnya juga perlu diperhatikan, Cosmo Babes.

Seperti misalnya saat memasak, kita kerap menggunakan minyak goreng untuk mengolah berbagai masakan. Jika kamu biasanya menggunakan minyak goreng, maka kamu bisa mencoba pilihan lain yang lebih sehat. 

Berikut ini Cosmo telah merangkum beberapa pengganti minyak goreng untuk diet yang bisa dicoba. Happy cooking, Cosmo Babes!

Kaldu Ayam atau Kaldu Sayuran

Pengganti minyak goreng untuk diet yang pertama dan bisa dicoba yaitu kaldu ayam atau kaldu sayuran.

Meskipun kaldu ayam atau sayuran tidak memberikan rasa yang sama seperti minyak, kaldu ini akan membantu melunakkan dan memasak sayuran atau daging yang ditumis.

Minyak Zaitun

Minyak zaitun atau Olive Oil menjadi salah satu jenis minyak populer yang sering digunakan saat memasak. Minyak zaitun adalah salah satu minyak paling sehat yang bisa kamu beli, Cosmo Babes. 

Terbuat dari buah pohon zaitun, minyak zaitun sebagian besar mengandung lemak tak jenuh tunggal yang sehat, yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung serta dapat membantu mengatur gula darah.

Melansir dari Healthline, minyak zaitun bisa diganti dengan minyak sayur dalam dressing atau marinade, dan ditumis dengan api kecil hingga sedang. Karena minyak zaitun memiliki titik asap yang rendah, minyak zaitun tidak boleh digunakan untuk resep yang memerlukan panas tinggi. 

Minyak Alpukat

Pernah mendengar tentang minyak alpukat atau Avocado Oil, Cosmo Babes? Minyak alpukat adalah lemak sehat yang menyediakan Vitamin E ditambah senyawa tumbuhan seperti polifenol dan karotenoid. Minyak alpukat dapat membantu mendukung kesehatan jantung dan meningkatkan asupan Vitamin E dan asam lemak yang meningkatkan kesehatan.

Melansir dari Health, minyak alpukat memiliki titik asap yang tinggi dan merupakan pilihan tepat untuk menumis, menggoreng, dan memanggang. Minyak yang satu ini juga dapat digunakan sebagai finishing oil atau untuk membuat marinade.

Selain itu, kamu juga dapat memanfaatkan minyak alpukat untuk salad dressing atau memasak daging, telur, sayuran, hingga ikan~

Minyak Kelapa

Minyak kelapa menjadi salah satu pilihan lainnya sebagai pengganti minyak goreng untuk diet. 

FYI, minyak kelapa diekstraksi dari daging kelapa. Meskipun mengandung lemak jenuh, namun lemak tersebut lebih netral dibandingkan yang ditemukan pada makanan lain. Minyak kelapa mengandung asam laurat, lemak jenuh yang sebenarnya dapat meningkatkan kadar kolesterol “baik”.

Melansir dari Healthline, kamu bisa menggunakan minyak kelapa dalam jumlah seperti saat menggunakan minyak goreng. Karena minyak kelapa berbentuk padat pada suhu ruangan, kamu harus melelehkan minyak tersebut jika resep yang digunakan memerlukan minyak cair. 

Pastikan bahan lainnya tidak terlalu dingin, jika tidak maka minyak kelapa akan mengeras kembali. Minyak kelapa tahan terhadap panas tinggi sehingga merupakan pilihan yang baik untuk memasak dan memanggang dengan suhu tinggi.

Friendly reminder, minyak kelapa memiliki rasa yang kaya seperti vanila. Minyak yang satu ini adalah alternatif yang lezat untuk makanan yang dipanggang, tetapi mungkin tidak cocok untuk semua resep.

Oil Spray atau Margarin

Jika kamu mencari rasa serupa minyak goreng namun dengan kalori lebih sedikit, kamu bisa menggunakan oil spray atau margarin. 

Melansir dari Greatist, beberapa merek olesan minyak sayur yang dicampur dengan minyak zaitun mengandung sekitar 60 kalori per sendok makan. Dan sebagian besar semprotan minyak zaitun anti lengket mengandung 0 kalori per semprotan.