Suka Stres Berlebih? Ketahui Penyebab Lain Penuaan Dini…
Cosmo babes, kamu mengalami kerutan halus, kulit terlihat kusam, garis senyum semakin jelas? Padahal usia masih terbilang muda?
Pernah kepikiran tidak, kenapa tanda penuaan bisa muncul lebih cepat dari seharusnya?
Banyak orang langsung menyalahkan usia, padahal faktanya premature aging atau penuaan dini lebih sering dipicu oleh gaya hidup dan kebiasaan sehari-hari.
And yes, stres adalah penyebab nomor satu yang sering banget diremehkan! Tidak hanya itu, tetapi juga faktor-faktor lainnya lho, Girls.
Kalau kamu merasa kulitmu belakangan ini terlihat lebih lelah, artikel ini cocok banget buat kamu.
Cosmo akan bahas satu per satu faktor utama yang mempercepat penuaan kulit, supaya kamu bisa mulai mencegahnya dari sekarang!
10 Penyebab Penuaan Dini

1. Stres berlebih
Stres kronis adalah musuh terbesar kulit awet muda. Saat tubuh stres, hormon kortisol meningkat dan ini bisa merusak kolagen, memperlambat regenerasi sel, serta memicu peradangan.
Akibatnya, kulit jadi lebih mudah berkerut, tampak kusam, dan kehilangan elastisitas.
Stres juga sering membuat kualitas tidur menurun, yang otomatis memperburuk kondisi kulit.
Jadi, kalau skincare kamu sudah mahal tapi hidup masih penuh tekanan, hasilnya tidak akan maksimal…
2. Paparan sinar matahari tanpa perlindungan
Sinar UV adalah penyebab terbesar penuaan kulit setelah stres.
Paparan matahari merusak kolagen dan elastin, menyebabkan flek hitam, garis halus, dan kulit mengendur.
Bahkan sinar matahari yang menembus jendela rumah atau mobil tetap bisa merusak kulit.
Inilah kenapa sunscreen wajib dipakai setiap hari, bukan hanya saat liburan ke pantai.
Baca juga: 8 Deretan Makanan Pengganti Santan untuk Opsi yang Lebih Sehat
3. Kurang tidur dan kualitas tidur buruk
Tidur adalah waktu emas untuk perbaikan kulit. Saat kamu kurang tidur, proses regenerasi sel melambat dan produksi kolagen menurun.
Selain itu, lingkar hitam di bawah mata, kulit kusam, dan garis halus akan lebih mudah muncul. Tentu kamu pernah menyadarinya bukan, girls?
Kurang tidur juga meningkatkan hormon stres, yang artinya penuaan kulit makin cepat!
4. Pola makan tinggi gula dan makanan olahan
Terlalu banyak konsumsi gula bisa menyebabkan proses yang disebut glikasi, di mana molekul gula merusak serat kolagen dan elastin.
Hasilnya, kulit jadi kaku dan lebih cepat berkerut!
Makanan ultra-proses juga memicu peradangan yang mempercepat penuaan kulit dari dalam. Jadi, kamu perlu lebih berhati-hati dengan segala makanan yang kamu konsumsi, girls.
Baca juga: Susah Tidur? Ini 10 Cara Mudah Mengatasinya!
5. Dehidrasi yang terlalu sering
Kurang minum air membuat kulit kehilangan kelembapan alami.
Saat kulit kering, garis halus terlihat lebih jelas dan wajah tampak lelah.
Dehidrasi kronis juga melemahkan skin barrier loh girls, sehingga kulit lebih rentan terhadap polusi dan iritasi.
That’s why penting banget untuk mencari produk pelembap yang bisa memperbaiki skin barrier. Karena iklim Indonesia lebih kering!
6. Polusi dan paparan radikal bebas
Hidup di kota menyebabkan kulit kita setiap hari terpapar polusi.
Partikel kecil dari udara kotor memicu stres oksidatif yang merusak sel kulit dan mempercepat munculnya tanda penuaan.
Polusi juga bisa memperparah hiperpigmentasi dan membuat kulit terlihat kusam.
Selama kita masih tinggal di kota yang penuh paparan polusi, kita memang sulit untuk mencegah faktor yang satu ini, girls. Jadi, sebisa mungkin untuk merawat kulit dari dalam, ya!
Baca juga: Mengenal ‘Postpartum Depression’ yang Jarang Dihiraukan
7. Kebiasaan merokok dan paparan asap rokok
Nikotin menghambat aliran darah ke kulit, membuat kulit kekurangan oksigen dan nutrisi.
Kolagen rusak lebih cepat, dan kulit kehilangan kekenyalan. Bahkan perokok pasif pun bisa mengalami dampak yang sama jika sering terpapar asap rokok.
You need to be more careful, girls!
8. Terlalu sering menggunakan gadget
Blue light dari layar ponsel dan laptop bisa menembus lapisan kulit dan memicu stres oksidatif.
Dalam jangka panjang, ini dapat mempercepat munculnya flek hitam dan tanda penuaan, terutama jika kamu sering menatap layar berjam-jam tanpa perlindungan.
Yuk, kurangi waktu screen time kita untuk kesehatan kulit dan mental~
9. Skincare terlalu keras dan over-exfoliation
Menggunakan terlalu banyak produk aktif atau terlalu sering eksfoliasi bisa merusak skin barrier.
Kulit yang barrier-nya rusak akan lebih mudah iritasi, kering, dan menua lebih cepat.
Ingat, kulit butuh keseimbangan, bukan perlakuan agresif!
10. Perubahan dan ketidakseimbangan hormon
Hormon berperan penting dalam menjaga ketebalan dan kelembapan kulit.
Ketika hormon terganggu, misalnya karena stres berat atau perubahan fase hidup, kulit bisa menjadi lebih kering, kendur, dan sensitif.
Balik lagi ke faktor nomor satu bukan, Girls?

So, premature aging bukan soal umur, tapi soal kebiasaan.
Stres yang tidak terkelola, kurang tidur, paparan matahari, pola makan buruk, dan gaya hidup yang tidak seimbang adalah kombinasi yang mempercepat penuaan kulit.
Kabar baiknya, semua faktor ini bisa dikendalikan.
Mulailah dari hal kecil, seperti kelola stress, pakai sunscreen, tidur cukup, minum air yang cukup, dan rawat kulit dengan lembut.
Youthful skin doesn’t come from magic, but from moments of care, rest, and kindness you give yourself over time.
(Fishya Elvin (Sam)/Images: Anna Shvets, Pavel Danilyuk, and Letícia Alvares on Pexels)