Koleksi Dior Cruise 2026 Menjadi Momen Perpisahan Maria Grazia Chiuri

Koleksi Dior Cruise 2026 menjadi salam perpisahan Maria Grazia Chiuri. Desainer asal Italia yang juga merupakan perempuan pertama yang terpilih menjadi creative director Dior resmi menanggalkan jabatan tersebut. 

Transformasi Dior di Tangan Maria Grazi Chiuri

Sembilan tahun menjabat, Maria Grazia Chiuri berhasil mentransformasikan Dior. Ciri paling terlihat adalah adanya  spirit feminis di mana sering kali ia menjadikan isu mengenai perempuan dan geliat sosial sebagai tema rancangan dan konsep peragaan. Contoh paling populer tentu adalah kehadiran kaus putih bertuliskan slogan “We Should All be Feminist” pada koleksi ready to wear perdananya yakni musim semi 2017. 

Desainer yang sebelumnya bekerja di Valentino dan Fendi tersebut juga aktif berkolaborasi dengan seniman dan artisan dari berbagai negara seperti India dan Jepang. Bahkan pada koleksi Dior Spring/Summer 2021, ia turut menggunakan kain Endek khas Bali.

Simak lebih lanjut detail dari koleksi terakhir sang desainer untuk Dior di bawah ini. 

Dior Cruise 2026

Untuk koleksi ini, Maria Grazia Chiuri menggelar di kampung halamannya, Roma, Italia. Tepatnya di sebuah gedung bersejarah, Villa Albani Torlonia. Koleksi ini tampaknya tak hanya menjadi persembahan terakhir untuk Dior tapi juga apresiasi sang desainer bagi Italia. 

Dalam keterangan yang dirilis, Chiuri terinspirasi akan sosok Mimì Pecci-Blunt, seorang perempuan aristokrat berpengaruh dari abad ke-20. Mimi kerap mengadakan pesta konseptual, salah satunya Bal de l’Imagination yang menjadi tema sentral dari rancangan Churi. Maka tak heran bila koleksi ini didominasi oleh busana bergaya formal dan gaun pesta.

Material menjadi elemen yang dieksplorasi seperti renda, velvet, hingga bulu. Tiap gaun hadir dengan detail yang intricate. Turut hadir motif trompe l’oeil atau ilusi optik bergambar tubuh-yang sepertinya menjadi favorit Maria Grazia Chiuri karena cukup sering muncul pada koleksi-koleksi sebelumnya. 

Selain deretan gaun bergaya feminin dan elegan, Maria Grazia Chiuri juga merancang trench coat dan setelan jas bergaya maskulin. 

Koleksi Haute Couture Terakhir

Pada fashion show ini, Maria Grazia Chiuri juga menyelipkan koleksi haute couture terakhirnya bagi Dior. Biasanya koleksi couture baru akan dipresentasikan pada bulan Juli. 

Terdapat 31 busana dan dipresentasikan bersamaan dengan koleksi cruise. Cukup sulit untuk membedakan keduanya, karena kedua koleksi hadir dalam nuansa rancangan yang sama-didominasi putih-. Beruntung dalam keterangan yang dirilis, Dior sudah mengklasifikasinya. 

Koleksi couture didominasi detail bordir yang mengkilap dan susunan ruffles yang cantik. Berbeda dari koleksi couture sebelumnya yang dipenuhi gaun-gaun mengembang, kali ini terlihat lebih effortless lewat siluet yang ramping dan poetic.

Gaya Selebriti yang Hadir

Peragaan Dior cruise 2026 ini juga dihadiri oleh para selebriti. Seperti Han So Hee dalam balutan gaun lengan panjang transparan. Bintang serial Emily in Paris, Ashley Park terlihat elegan memakai gaun berhiaskan beads. Natalie Portman memadukan tailoring coat dengan gaun putih.

Maria Grazia Chiuri menutup perjalanannya bersama Dior dengan sebuah koleksi yang tak hanya merefleksikan estetika desainnya tapi visi dan misi yang selama ini ia usung. Yakni pengembangan rancangan yang melibatkan para artisan di mana mereka diajak untuk bereksplorasi lebih jauh. Di balik setiap rancangannya, entah itu gaun couture berdetail rumit maupun busana kasual, selalu ada cerita dan proses kolaboratif di baliknya.

“Terima kasih khusus saya tujukan kepada seluruh tim dan para pengrajin di Ateliers, yang dengan keahlian dan dedikasi mereka telah membantu mewujudkan visi saya tentang mode perempuan yang berpihak dan penuh makna. Lewat dialog yang intens dengan berbagai generasi seniman perempuan, kami bersama-sama menulis satu bagian penting dalam sejarah rumah mode ini—cerita yang akan selalu saya banggakan.” ujar Maria Grazia Chiuri dalam keterangan pers.