Sad News! 6 Personil Grup ENHYPEN Dinyatakan Positif COVID-19
Minggu (5/9), BELIFT LAB mengumumkan bahwa Ni-ki menjadi personil ke-enam ENHYPEN yang terkena COVID-19.
Beberapa hari sebelumnya, BELIFT LAB telah lebih dahulu menyatakan lima personil ENHYPEN yaitu Jungwon, Heesung, Jay, Jake, dan Sunghoon positif COVID-19. Pada tanggal 5 September ini, Ni-ki langsung mendapat pemeriksaan setelah merasakan sejumlah gejala COVID-19.
Sejauh ini, tersisa Sunoo sebagai personil yang pemeriksaannya dinyatakan negatif. BELIFT LAB meminta maaf kepada para penggemar dan memastikan bahwa mereka akan menjaga kesehatan dan mengawal segala proses penyembuhan para personil ENHYPEN.
Lantaran COVID-19, grup pelantun Fever tersebut juga batal menghadiri event "KCON:TACT HI 5", sebuah acara yang berlangsung selama lima hari dan dihadiri sejumlah grup K-Pop seperti: MAMAMOO, ONF, PURPLE KISS, BTOB, GHOST9, dan Ciipher.
Berikut pernyataan resmi BELIFT LAB:
"Hello.
Ini BELIFT LAB.
Personil ENHYPEN yaitu Ni-ki didiagnosa mengalami COVID-19 dan saat ini sedang dalam karantina mandiri.
Ni-ki masuk karantina mandiri di tempat yang berbeda dan selalu memantau kondisinya dengan melakukan tes mandiri dan juga tes PCR. Ia mulai menunjukkan gejala COVID-19 berupa batuk pada hari Jumat, 3 September. Dari hasil pemeriksaan yang keluar keesokan harinya Ni-ki ternyata positif COVID-19.
Mengikuti peraturan dari otoritas kesehatan, saat ini Ni-ki siap dipindahkan ke fasilitas perawatan dan menunjukkan gejala ringan.
Dengan rasa penyesalan terdalam kami meminta maaf kepada para fans saat mengeluarkan berita ini lantaran adanya personil tambahan yang ikut terkena COVID-19. Perusahaan kami akan melakukan yang terbaik agar seluruh artis bisa sembuh. Selain itu, kami akan terus bekerja sama dan mengikuti instruksi yang dikeluarkan oleh otoritas kesehatan pemerintah.
Terima kasih."
Get well soon, Jungwon, Heeseung, Jay, Jake, Sunghoon, dan Ni-ki!
(Artikel ini disadur dari Cosmopolitan Philippines / Perubahan telah dilakukan oleh editor / Alih bahasa: Giovani Untari / Image: Dok. Twitter ENHYPEN)